TEMPO.CO, Jakarta - Tiga pasien Covid-19 meninggal di sebuah rumah sakit yang kebakaran di Ibu Kota Dhaka, Bangladesh, pada Rabu 17 Maret 2021. Tiga pasien malang itu berada di ruang ICU karena dalam kondisi menggunakan ventilator saat kebakaran terjadi.
Nazmul Haque, Direktur rumah sakit, mengatakan kebakaran telah mendorong staf rumah sakit untuk melakukan evakuasi pada pasien-pasiennya, termasuk tiga pasien Covid-19 yang di ICU tersebut. Sayangnya, nyawa pasien Covid-19 itu tidak dapat diselamatkan.
Baca juga: Pasien Covid-19 Perlu Asupan Vitamin D dan Vitamin C, Mengapa?
Sumber di rumah sakit menyebutkan masih belum diketahui apa penyebab ledakan di rumah sakit hingga membuat kebakaran.
Ilustrasi kebakaran. TEMPO/Subekti
Banyak rumah sakit di Bangladesh terseok-seok menghadapi lonjakan pasien Covid-19 dalam sebulan terakhir. Dilaporkan ada 559.168 kasus positif Covid-19 di Bangladesh dan 8.571 pasien berakhir dengan kematian.
Kebakaran di Bangladesh dalam beberapa tahun terakhir sering diakibatkan karena longgarnya aturan dan buruknya penegakan hukum. Musibah kebakaran di negara di Asia Selatan ini, telah menewaskan ratusan orang dalam beberapa tahun terakhir.
Sumber: Reuters
