TEMPO.CO, Jakarta - Pangeran William akhirnya angkat suara soal tuduhan Meghan Markle, istri dari Pangeran Harry, kepada Kerajaan Inggris. Ia membantah pernyataan Markle bahwa keluarga Kerajaan Inggris telah bersikap rasis kepadanya selama ini.
"Kami jelas bukan keluarga yang rasis," ujar Pangeran William sdaat berkunjung ke sebuah sekolah di London Timur, dikutip dari kantor berita Reuters, Kamis, 11 Maret 2021.
Diberitakan sebelumnya, Meghan Markle menyerang Kerajaan Inggris dengan berbagai tuduhan perihal perlakuan tidak mengenakkan yang ia terima selama menjadi bagiannya. Hal tersebut mulai dari tidak adanya pertolongan ketika ia melewati masa-masa depresif, saat media-media Inggris mempersekusinya, hingga ke pertanyaan soal apa warna kulit anaknya ketika lahir nanti.
Markle bahkan mengklaim sempat mempertimbangkan untuk mengakhiri nyawanya. Namun, ia memilih bertahan hidup yang berujung pada keputusan ia dan Pangeran Harry untuk keluar dari keluarga Kerajaan Inggris. Pangeran Harry menyebut langkah ia dan Markle sebagai upaya untuk mencegah tragedi Putri Diana terulang.
Pangeran William melanjutkan, dirinya belum sekalipun mengontak adiknya soal tuduhan-tuduhan ya ia layangkan bersama Meghan Markle. Namun, ia memastikan akan segera melakukannya.
"Saya belum berbicara dengannya, namun saya akan melakukannya," ujar Pangeran William menegaskan.
Ini merupakan wawancara pertama di televisi sejak Meghan Markle dan Pangeran Harry bertunangan. Wawancara berdurasi dua jam tersebut memicu perang penawaran di Inggris. Menurut laporan Wall Street Journal, CBS menggelontorkan dana hingga US$ 9 juta atau sekitar Rp 130 miliar demi membeli hak siar utama program tersebut dari Harpo. Harpo Productions/Joe Pugliese/Handout via REUTERS
Selasa kemarin, Kerajaan Inggris juga sudah mengeluarkan pernyataannya soal tuduhan-tuduhan dari Meghan Markle. Atas nama Ratu Elizabeth II, Kerajaan Inggris mengaku sedih ketika mendengar hal-hal yang dihadapi Meghan Markle dan Pangeran Harry selama ini.
Kerajaan Inggris memastikan segala tuduhan tersebut akan mereka selidiki. Namun, penyelidikan akan bersifat tertutup karena lingkupnya yang privat. Adapun Pemerintah Inggris sudah mewanti-wanti bahkan keterangan yang disampaikan Meghan Markle dan saksi-saksi di Kerajaan Inggris kemungkinan bakal ada perbedaan.
Sejak Meghan Markle menyampaikan tuduhan-tuduhannya via wawancara dengan Oprah Winfrey, hal tersebut menjadi sorotan internasional. Beberapa memperdebatkan pesan dari wawancara itu. Ada yang menganggapnya sebagai upaya untuk membongkar kebobrokan Kerajaan Inggris, ada juga yang menganggapnya sebagai upaya Meghan Markle dan Pangeran Harry untuk menyerang keluarga Kerajaan Inggris.
Wawancara Pangeran Harry dan Meghan Markle dengan Oprah Winfrey ditonton 12,4 juta orang di Inggris dan 17,1 juta orang di Amerika.
Baca juga: Ratu Elizabeth II Akhirnya Tanggapi Tuduhan Meghan Markle Soal Kerajaan Inggris
ISTMAN MP | REUTERS
