Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketua Panitia Olimpiade Tokyo Resmi Mundur Karena Komentar Seksisnya

image-gnews
Presiden Tokyo Olympic and Paralympic Games Organizing Committee (TOGOC) Yoshiro Mori berbicara kepada media setelah konferensi video dengan Presiden IOC Thomas Bach di markas TOGOC di Tokyo, Jepang 28 Januari 2021. [Takashi Aoyama / Pool via REUTERS]
Presiden Tokyo Olympic and Paralympic Games Organizing Committee (TOGOC) Yoshiro Mori berbicara kepada media setelah konferensi video dengan Presiden IOC Thomas Bach di markas TOGOC di Tokyo, Jepang 28 Januari 2021. [Takashi Aoyama / Pool via REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Komite Penyelenggara Olimpiade Tokyo, Yoshiro Mori, akhirnya resmi mundur. Beberapa hari terakhir, ia dalam tekanan gara-gara ucapannya beberapa hari lalu soal perempuan terlalu cerewet sehingga bisa mengganggu jalannya rapat Olimpiade.

"Ucapan saya yang tak pantas telah menimbulkan kekacauan. Saya memutuskan untuk mundur sebagai Presiden (Komite Penyelenggara Olimpiade Tokyo) efektif hari ini," ujarnya dalam rapat besar di Dewan Olimpiade Tokyo, Jumat, 12 Februari 2021.

Sebelum terlibat dalam penyelenggaraan Olimpiade Tokyo, Mori sempat menjadi PM Jepang. Ia mengabdi di pemerintahan pusat dari tahun 2000 hingga 2001, hanya satu tahun.

Selama satu tahun itu, ia dikenal sebagai figur yang kontroversial, tidak banyak berbeda dibanding sekarang. Ia beberapa kali membuat pernyataan yang menimbulkan kecaman dari berbagai pihak. Salah satu contohnya adalah ketika ia menyebut Jepang sebagai negara para dewa yang berpusat pada sang kaisar.

Pernyataan itu disampaikan Mori tak lama setelah dilantik menjadi PM Jepang. Dalam waktu singkat, hal itu menimbulkan kecaman. Konstitusi Jepang secara jelas mengatur pemisahan antara unsur agama dan politik. Pernyataan Mori dianggap melanggarnya.

Ketua Komite Olimpiade Tokyo 2020 Yoshiro Mori melambaikan tangan dalam seremoni penerimaan api olimpiade di pangkalan udara Matsushima, Jepang, 20 Maret 2020. REUTERS/Issei Kato

Contoh lain, saat kampanye pemilu, ia meminta swing voter yang tidak ingin memilihnya untuk tidur saja di hari pemilihan. Maksud dia, agar tidak ada siapapun diuntungkan oleh swing voter. Pernyataan itu jadi senjata makan tuan di mana pengaruh Partai Demokratik Liberal, yang mendukungnya, perlahan menurun.

Terakhir, menjelang akhir masa pemerintahannya, Mori dikecam karena lanjut bermain golf saat kapal Jepang ditenggelamkan kapal selam Amerika. Ia dianggap tidak tanggap bencana dan mementingkan ego pribadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Komentar seksis Mori soal perempuan terlalu banyak bicara dan menjengkelkan sejalan dengan gaya-gaya kontroversialnya selama ini.

"Ketika kalian menambah jumlah eksekutif perempuan, jika waktu berbicara mereka tidak dibatasi, mereka akan sulit berhenti dan itu menjengkelkan," ujarnya pekan lalu. 

Mori meminta maaf tak lama setelah pernyataan itu dikecam. Ia mengaku kena semprot istri, anak, dan cucu perempuannya. Ia kemudian membela diri dengan berkata, "saya jarang berbicara dengan perempuan".

Apa rencana Yoshiro Mori setelah mundur dari komite penyelenggara Olimpiade Tokyo belum diketahui. Namun, ia diketahui terlibat dalam berbagai organisasi olahraga.

Baca juga: Komite Olimpiade Internasional Tegur Ketua Olimpiade Tokyo Soal Komen Seksisnya

ISTMAN MP | CHANNEL NEWS ASIA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

1 hari lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

1 hari lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

3 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

5 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

5 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

9 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.


Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

13 hari lalu

Seorang peserta melihat-lihat toilet umum yang didesain ulang sebagai bagian dari proyek untuk mengubah toilet umum menjadi toilet yang dapat digunakan dengan nyaman oleh semua orang, selama Tur Antar-Jemput Toilet Tokyo, di kawasan Shibuya, di Tokyo, Jepang 4 April 2024. REUTERS /Kim Kyung-Hoon
Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

Satu perjalanan, peserta akan diajak mengunjungi delapan atau sembilan toilet umum di Tokyo dengan menggunakan mobil.


Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

13 hari lalu

Akashi Kaikyo Bridge mempunyai Ketinggian 298,3M, berada di atas Selat Akashi dan menghubungkan kota Kobe di Pulau Honshu sampai Iwaya di Pulau Awaji. Jembatan ini adalah jembatan terpanjang di dunia kategori jembatan gantung, dengan rentang pusat 1.991 meter. panoramio.com
Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

Genap berusia 26 tahun, inilah fakta-fakta jembatan gantung cantik Akashi Kaikyo di Jepang, termasuk tahan gempa bumi hingga 8,5 SR.


AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

15 hari lalu

Kapal militer Tiongkok beroperasi di Whitsun Reef di Laut Cina Selatan, 2 Desember 2023. Penjaga Pantai Filipina/Handout via REUTERS.
AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.


Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

15 hari lalu

Petugas Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya menunjukkan sampah impor terpapar limbah asal Australia di Terminal Petikemas Surabaya, 9 Juli 2019. Sampah plastik itu tercampur ke dalam sampah kertas (waste paper) yang diimpor dari negara seperti Amerika Serikat (AS), Australia, Prancis, Jerman dan Hong Kong oleh sejumlah pabrik kertas untuk bahan baku kertas baru. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

Jepang dinilai menjadi negara eksportir sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah Jerman.