Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Partai NLD Aung San Suu Kyi Minta Sekjen PBB Gagalkan Kudeta Militer di Myanmar

image-gnews
Ribuan massa menggelar aksi unjuk rasa di Yangon, Myanmar, 7 Februari 2021. Selain itu, mereka juga menuntut pembebasan Aung San Suu Kyi yang ditahan militer. REUTERS/Stringer
Ribuan massa menggelar aksi unjuk rasa di Yangon, Myanmar, 7 Februari 2021. Selain itu, mereka juga menuntut pembebasan Aung San Suu Kyi yang ditahan militer. REUTERS/Stringer
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota senior Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) Aung San Suu Kyi mengirim surat kepada Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, untuk menggagalkan kudeta militer yang terjadi di Myanmar.

Surat NLD memnita PBB untuk "menggunakan semua cara yang tersedia...untuk memastikan pembalikan kudeta dengan cepat", dikutip dari Reuters, 9 Februari 2021.

Seorang juru bicara PBB mengkonfirmasi telah menerima surat NLD. Guterres pekan lalu berjanji akan mengerahkan tekanan internasional untuk memastikan kudeta militer di Myanmar gagal.

CGTN melaporkan Perserikatan Bangsa-Bangsa melakukan kontak pertamanya dengan junta militer di Myanmar sejak kudeta, kata Sekretaris Jenderal Antonio Guterres pada Jumat, mengulangi seruan agar para pemimpin sipil Myanmar dibebaskan.

"Utusan khusus kami hari ini melakukan kontak pertama di mana dia menyatakan dengan jelas posisi kami kepada wakil komandan militer," kata Guterres kepada wartawan, merujuk pada diplomat Swiss Christine Schraner Burgener.

Ribuan massa menggelar aksi unjuk rasa memprotes kudeta militer di Yangon, Myanmar, 7 Februari 2021. REUTERS/Stringer

Kantor Komisi Tinggi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (OHCHR) pada Sabtu meminta pasukan keamanan di Myanmar untuk memastikan bahwa hak rakyat untuk berkumpul secara damai sepenuhnya dihormati dan bahwa demonstrasi tidak diperlakukan represif, UN News melaporkan.

"Militer dan polisi Myanmar harus memastikan hak untuk berkumpul secara damai sepenuhnya dihormati dan para demonstran tidak dikenakan pembalasan," kata OHCHR dalam sebuah cuitan Twitter pada hari Sabtu.

Baca juga: Pemuda Myanmar Pilih Tato Untuk Ekspresikan Penolakan Terhadap Kudeta

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Awal pekan ini, Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia Michelle Bachelet menyuarakan keprihatinan atas tindakan keras terhadap protes di Myanmar.

Bachelet mengingatkan kepemimpinan militer tentang kewajiban negara di bawah hukum hak asasi manusia internasional untuk memastikan hak-hak rakyat dilindungi dan menahan diri dari menggunakan kekuatan yang tidak perlu atau berlebihan.

Kudeta militer terjadi menyusul meningkatnya ketegangan antara militer dan pemerintah sipil Myanmar setelah pemilu 8 November 2020, yang dimenangkan oleh Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) pimpinan Aung San Suu Kyi.

REUTERS | CGTN | UN NEWS

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-myanmar-politics/myanmar-general-pledges-again-to-hold-new-election-as-anti-coup-protests-grow-idUSKBN2A8054

https://news.cgtn.com/news/2021-02-07/UN-has-first-contact-with-Myanmar-military-amid-political-crisis--XG5pl6iAjC/index.html

https://news.un.org/en/story/2021/02/1084052

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

1 hari lalu

Tentara berdiri di samping kendaraan militer ketika orang-orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. REUTERS/Stringer/File Photo
Perang Saudara Myanmar: Kelompok Perlawanan Tarik Pasukan dari Perbatasan Thailand

Tentara Pembebasan Nasional Karen memutuskan menarik pasukannya dari perbatasan Thailand setelah serangan balasan dari junta Myanmar.


Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

1 hari lalu

Seorang personel militer berjaga, ketika 200 personel militer Myanmar mundur ke jembatan ke Thailand pada hari Kamis setelah serangan selama berhari-hari oleh perlawanan anti-junta, yang menyatakan mereka telah memenangkan kendali atas kota perbatasan Myawaddy yang penting, yang terbaru dalam sebuah serangkaian kemenangan pemberontak, dekat perbatasan Thailand-Myanmar di Mae Sot, provinsi Tak, Thailand, 11 April 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Jenderal Myanmar Menghilang Setelah Serangan Pesawat Tak Berawak

Wakil Ketua Junta Myanmar menghilang setelah serangan drone. Ia kemungkinan terluka.


Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

4 hari lalu

Pengungsi Rohingya menempati penampungan sementara di llanta pasar gedung Balee Meuseuraya Aceh (BMA), Banda Aceh, Senin, 18 Desember 2023. Polresta Banda Aceh menetapkan salah seorang imigran Rohingya Muhammad Amin (35) sebagai tersangka yang menyeludupkan 136 orang pengungsi Rohingya penghuni kamp penampungan Coxs Bazar Bangladesh ke Desa Lamreh, Kabupaten Aceh Besar yang saat ini menempati lantai dasar gedung BMA. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan


Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

4 hari lalu

Maung Zarni. Rohringya.org
Aktivis HAM Myanmar Dicalonkan Nobel Perdamaian 2024: Penghargaan Ini Tidak Sempurna

Maung Zarni, aktivis hak asasi manusia dan pakar genosida asal Myanmar, dinominasikan Hadiah Nobel Perdamaian 2024, oleh penerima Nobel tahun 1976


800.000 Orang Berisiko Hadapi Bahaya Ekstrem di Sudan

5 hari lalu

Seorang wanita dan bayi di kamp pengungsi Zamzam, dekat El Fasher di Darfur Utara, Sudan. MSF/Mohamed Zakaria/Handout melalui REUTERS
800.000 Orang Berisiko Hadapi Bahaya Ekstrem di Sudan

PBB telah memperingatkan bahaya yang akan menimpa setidaknya 800.000 warga Sudan ketika pertempuran semakin intensif dan meluas di Darfur.


Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

5 hari lalu

Tentara Thailand berlindung di dekat Jembatan Persahabatan Thailand-Myanmar ke-2 selama pertempuran di sisi Myanmar antara Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) dan pasukan Myanmar, yang berlanjut di dekat perbatasan Thailand-Myanmar, di Mae Sot, Provinsi Tak, Thailand, April 20, 2024. REUTERS/Soe Zeya Tun
Pertempuran di Perbatasan Myanmar-Thailand, Pemberontak Targetkan Pasukan Junta

Pertempuran berkobar di perbatasan timur Myanmar dengan Thailand memaksa sekitar 200 warga sipil melarikan diri.


Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

6 hari lalu

Militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Iran Siap Hadapi Israel, Sejarah Kudeta di Myanmar

Top 3 dunia adalah Iran siap menghadapi serangan Israel, sejarah kudeta di Myanmar hingga Netanyahu mengancam.


Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

7 hari lalu

Seorang tentara dari Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA) berpatroli dengan kendaraan, di samping area yang hancur akibat serangan udara Myanmar di Myawaddy, kota perbatasan Thailand-Myanmar di bawah kendali koalisi pasukan pemberontak yang dipimpin oleh Persatuan Nasional Karen, di Myanmar, 15 April 2024. REUTERS/Athit Perawongmetha
Menilik Jejak Sejarah Kudeta Junta Militer Di Myanmar

Myanmar, yang dulunya dikenal sebagai Burma itu telah lama dianggap sebagai negara paria ketika berada di bawah kekuasaan junta militer yang menindas.


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

9 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Israel dan Iran Saling Tuding dalam Sidang Darurat Dewan Keamanan PBB

10 hari lalu

Israel dan Iran Saling Tuding dalam Sidang Darurat Dewan Keamanan PBB

Israel dan Iran saling saling tuding dalam sidang darurat Dewan Kemanan PBB pada Ahad sebagai ancaman utama bagi perdamaian di Timur Tengah.