TEMPO Interaktif, Tokyo: Pemimpin Korea Utara Kim Jong-Il diperkirakan berada di rumah sakit, namun masih bisa membuat keputusan. Hal tersebut diungkapkan Perdana Menteri Jepang Taro Aso mengutip sumber intelijen, Selasa (28/10).
Aso mengatakan kepada sebuah komisi parlemen untuk kebijakan luar negeri bahwa Jepang memiliki 'informasi ia kemungkinan berada di rumah sakit'.
"Kondisinya kurang baik. Tetapi kami rasa ia tidak berada dalam kondisi di mana ia tidak bisa mengambil keputusan sama sekali," ujar Aso. "Menurut kami, jika itu yang terjadi, kami akan melihat perkembangan yang berbeda."
Kondisi kesehatan Kim telah menjadi buah bibir sejak ia tidak tampil dalam sebuah parade awal September. Amerika Serikat dan Korea Selatan mengatakan bahwa pria berusia 66 tahun tersebut diduga mengalami stroke.
Pada Senin, stasiun televisi Jepang, Fuji, menayangkan rekaman gambar seorang ahli bedah asal Prancis yang mengaku secara pribadi direkrut oleh anak tertua Kim untuk merawat Kim.
Aso sendiri mengetahui laporan tersebut. "Kami juga tahu bahwa dokter asal Prancis itu terbang ke Beijing tidak lama setelah bertemu dengan anaknya, Kim Jong Nam, di Paris," ujar Aso.
Aso menolak menjelaskan lebih lanjut mengenai kesehatan Kim. "Kami mendapat informasi dari berbagai sektor di kawasan ini," ujar Aso tanpa menjelaskan negara mana yang menyediakan laporan intelijen tersebut.
Aso yang dikenal sebagai konservartif dan pengkritik Korea Utara menjadi perdana menteri Jepang bulan lalu. Sepanjang kariernya, Aso beberapa kali dituduh tidak berhati-hati saat menyatakan pendapat.
AFP| Kodrat Setiawan