Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Beda Pidato Joe Biden dan Donald Trump Ketika Dilantik Jadi Presiden Amerika

image-gnews
Donald Trump dan Joe Biden. REUTERS/Jonathan Ernst/Brian Snyder
Donald Trump dan Joe Biden. REUTERS/Jonathan Ernst/Brian Snyder
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Joe Biden mengawali pemerintahan barunya sebagai Presiden Amerika ke-46, salah satunya, dengan pidato. Dia membawakan pidato yang menggarisbawahi "Kesatuan", hal yang menurutnya terancam di Amerika pada beberapa bulan terakhir.

Di mata Joe Biden, Amerika berada dalam kondisi di mana kesatuan itu sangat penting. Ia menyebutnya sebagai kondisi krisis. Bagaimana tidak, beberapa bulan terakhir Amerika dihajar berbagai masalah mulai dari pandemi COVID-19, rasialisme pada kasus George Floyd, serta ekstrimisme pada kerusuhan US Capitol. Tanpa kesatuan, kata Joe Biden, apa yang tersisa di Amerika selanjutnya adalah kekacauan.

"Kesatuan adalah jalan ke depan. Jika kita melakukannya, kita tidak akan gagal...Mulai hari ini, di tempat ini, mari kita memulai hubungan yang baru. Dengarkan satu sama lain, hormati satu sama lain. Politik tidak harus api yang membara di mana kita menghancurkan semuanya," ujar Joe Biden dalam pidato pelantikannya di US Capitol, Rabu, 20 Januari 2021.

Banyak orang memuji pidato tersebut, bahkan Republikan sekalipun. Di mata mereka, pidato tersebut sangat Biden, membangun harapan. Dan, mereka setuju dengan pernyataan Joe Biden bahwa kepemimpinannya bisa dianggap sebagai babak baru untuk mewujudkan Amerika yang lebih solid dan bersahabat.

"Dia menyasar tema yang tepat, kesatuan. Kita perlu berhenti memandang satu sama lain sebagai musuh, tetapi sebagai sesama warga Amerika. Saya siap bekerja dengannya untuk mencapai tujuan bersama," ujar senator Republikan, Susan Collins.

Baca juga: Ini Beda Tema Pelantikan Joe Biden dengan Presiden Amerika Pendahulunya


Donald Trump berjalan di samping ibu negara Melania Trump saat ia berangkat dari Joint Base Andrews, Maryland, AS, Rabu, 20 Januari 2021. Trump menaiki helikopter Marine One untuk meninggalkan Gedung Putih. REUTERS/Carlos Barria


Tema yang diangkat Joe Biden jelas kontras dengan pidato Donald Trump pada 2017 lalu. Jika Joe Biden menyasar seluruh warga Amerika, Donald Trump lebih spesifik. Ia menyasar kelompok yang ia sebut "teraniaya" oleh mereka yang lebih mapan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Donald Trump memiliki definisinya sendiri atas kelompok yang teraniaya ini. Mereka adalah warga Amerika yang kehilangan pekerjaan karena berlakunya perdagangan bebas serta kebijakan imigrasi yang longgar. Oleh karenanya, dalam pidatonya, Donald Trump mengangkap tema anti-kemapanan, menunjukkan dirinya sebagai figur yang populis.

Slogan "America First" dan "Make America Great Again" adalah cara Donald Trump untuk menyederhanakan temanya. Ia menjanjikan Amerika yang lebih ramah terhadap warga lokalnya, lebih galak terhadap figur asing. Ia berkata, segala kebijakan tentang perdagangan, perpajakan, imigrasi, luar negeri akan ditujukan untuk warga Amerika saja.

"Mulai hari ini, Amerika yang utama...Kita harus melindungi Amerika dari serangan negara lain yang membuat produk kita, mencuri perusahaan kita, dan menghancurkan lapangan pekerjaan kita," ujar Donald Trump.

Era Donald Trump itu sekarang sudah berakhir. Donald Trump, dalam ucapan perpisahannya, berkata bahwa Joe Biden bakal sukses karena ia meninggalkan fondasi yang bagus. Ia yakin kebijakan-kebijakan peninggalannya bisa dilanjutkan. Joe Biden memilih untuk membatalkan beberapa di antaranya.

Baca juga: Pesan Donald Trump di Hari Pelantikan Joe Biden: Kami Akan Kembali

ISTMAN MP

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

1 hari lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

1 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.


Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

2 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

4 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

4 hari lalu

Mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump berunjuk rasa dengan para pendukungnya pada acara
Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani


Joe Biden Membela Israel, Janjikan G7 akan Bertindak terhadap Serangan Iran

5 hari lalu

Presiden AS Joe Biden berhenti sejenak saat pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk membahas konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 Oktober 2023. Miriam Alster/Pool via REUTERS
Joe Biden Membela Israel, Janjikan G7 akan Bertindak terhadap Serangan Iran

Joe Biden mengecam serangan Iran terhadap Israel dan menjanjikan dukungan G7 bagi sekutunya.


Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

9 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.


Wanita Ini Dipenjara Gara-gara Curi Buku Harian Anak Joe Biden

9 hari lalu

Presiden AS Joe Biden berbicara pada seorang anak saat menghadiri acara tahunan Easter Egg Roll di Halaman Selatan Gedung Putih, Washington, AS, 1 April 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein
Wanita Ini Dipenjara Gara-gara Curi Buku Harian Anak Joe Biden

Seorang wanita dihukum penjara karena ketahuan mencuri buku harian anak Joe Biden.


Ucapan Selamat Idul Fitri Kepala Negara mulai Jokowi hingga Joe Biden

9 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bertemu dengan Presiden AS Joe Biden saat melakukan pembicaraan mengenai keamanan regional dan transisi energi ramah lingkungan, di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, AS, 14 November 2023. Jokowi meminta kepada Biden untuk berbuat lebih banyak untuk menghentikan
Ucapan Selamat Idul Fitri Kepala Negara mulai Jokowi hingga Joe Biden

Preisden Jokowi hingga Presiden Amerika Serikat Joe Biden ucapkan selamat Idul Fitri kepada umat muslim seluruh dunia. Ini kata mereka.


Fumio Kishida Rapat dengan Joe Biden bahas Hadapi Agresivitas Beijing

9 hari lalu

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menghadiri pertemuan virtual dengan Presiden AS Joe Biden di kediaman resminya di Tokyo, Jepang 21 Januari 2022. Kyodo/via REUTERS Kredit wajib Kyodo/via REUTERS
Fumio Kishida Rapat dengan Joe Biden bahas Hadapi Agresivitas Beijing

Fumio Kishida ke Gedung Putih guna memfokuskan pada kerja sama bidang pertahanan untuk mengahalangi Beijing yang agresif