TEMPO Interaktif, Washington: Oplah surat kabar utama di Amerika Serikat kembali menurun tajam dalam enam bulan yang berakhir September, menurut angka yang dikeluarkan sebuah biro hari Senin.
Penurunan tajam ini merupakan kelanjutan penurunan sebelumnya yang telah menyebabkan pengurangan pekerja produksi berita di seluruh Amerika Serikat.
Audit Bureau of Circulations (ABC) mengatakan oplah untuk 507 harian jatuh 4,64 persen dalam periode tersebut menjadi 38,16 juta eksemplar dari 40,02 juta pada periode yang sama tahun lalu.
Oplah Minggu untuk 571 harian jatuh 4,85 persen selama periode itu menjadi 43,63 juta dari 45,85 juta pada periode yang sama tahun lalu, menurut angka yang diajukan ke ABC oleh penerbit dan menjadi subyek audit.
The New York Times, The Washington Post, dan Los Angeles Times termasuk di antara surat kabar utama AS yang sirkulasiya menurun, sementara US Today dan The Wall Street Journal Yorkshire melawan tren itu dan mencatat kenaikan marginal dalam jumlah pembaca.
Surat kabar AS telah berusaha keras dalam beberapa tahun terakhir melawan penurunan terus-menerus dan kehilangan jumlah pembaca dan iklan yang direbut media online.
Dua situs berita, dan LAObserved.com dan MediaBistro.com, melaporkan hari Senin bahwa Redaktur Los Angeles Times, Ross Stanton, telah mengumumkan rencana untuk mengurangi staf redaksi di harian itu sekitar 10 persen karena tren perekonomian yang terus menurun.
"Saya sangat menyesal untuk melaporkan bahwa hari ini, 75 dari teman kita, kolega dan staf di keredaksian akan diberitahu bahwa mereka telah kehilangan pekerjaan mereka," situs itu mengutip pernyataan Stanton dalam memo internalnya hari Senin.
Di antara 10 surat kabar AS dengan oplah harian tertinggi, USA Today mencatat kenaikan 0,01 persen selama enam bulan sampai September menjadi 2.293.310 eksemplar, sementara Wall Street Journal naik 0,01 persen menjadi 2.011.999 eksemplar, kata ABC.
Oplah The New York Times jatuh 3,58 persen menjadi 1.000.665, sementara Los Angeles Times kehilangan 5,20 persen menjadi 739.147.
New York Daily News kehilangan 7,16 persen menjadi 632.595, sedangkan New York Post jatuh 6,25 persen ke 625.421.
The Washington Post kehilangan 1,94 persen menjadi 622.714, sedangkan Chicago Tribun turun 7,75 persen menjadi 516.032.
Houston Chronicle jatuh 11,66 persen menjadi 448.271 dan Newsday kehilangan 2,58 persen menjadi 377.517.
Jurnal Editor & Publisher melaporkan dalam upaya untuk memotong biaya harian beberapa penerbit utama di timur laut Amerika baru-baru ini telah bertemu untuk membahas pembentukan kerja sama berbagi konten untuk menggantikan kerja sama mereka dengan Associated Press (AP).
Surat kabar itu adalah New York Daily News, Newsday, The Buffalo News, yang Times-Union of Albany, New York dan Star Ledger of Newark, New Jersey. Mereka disebutkan membahas berbagi tulisan dan foto.
AP, yang menghadapi pukulan dari beberapa anggotanya atas biaya baru, pekan lalu mengumumkan bahwa ia menangguhkan kenaikan biaya yang akan mempengaruhi 10 persen dari anggotanya di tahun 2009 dan meninjau struktur harganya.
AFP/Erwin