Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pidato Pelantikan Joe Biden Dikabarkan Singgung Isu Perpecahan di Amerika

image-gnews
Calon presiden dari Partai Demokrat AS Joe Biden membahas hasil pemilihan presiden AS tahun 2020 saat tampil di Wilmington, Delaware, AS, 4 November 2020. [REUTERS / Kevin Lamarque]
Calon presiden dari Partai Demokrat AS Joe Biden membahas hasil pemilihan presiden AS tahun 2020 saat tampil di Wilmington, Delaware, AS, 4 November 2020. [REUTERS / Kevin Lamarque]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang hari pelantikannya, Presiden Amerika Terpilih Joe Biden mulai memoles pidato yang akan ia bacakan di US Capitol esok. Dalam prosesnya, ia akan dibantu sejumlah orang mulai dari penasehatnya, Mike Donilon, hingga sejarawan Jon Meacham.

Seperti apa detil pidato Joe Biden nanti jelas belum terungkap. Selain naskahnya masih dipoles dan mengalami sejumlah perubahan, Joe Biden ingin pidatonya terasa fresh ketika dibacakan nanti. Namun menurut sejumlah orang dekatnya, pidato Joe Biden memiliki tema besar tentang persatuan.

"Petunjuknya ada pada tema pidato Joe Biden pada 7 November lalu (Pilpres Amerika), ketika ia meminta warga Amerika memberikan kesempatan satu sama lain (untuk berubah dan memperbaiki diri)," ujar sumber terkait, dikutip dari CNN, Selasa, 19 Januari 2021.

Pada pidato 7 Novembernya, ketika ia dinyatakan menang Pilpres Amerika, Joe Biden meminta warga Amerika untuk berdamai. Ia tidak ingin ada retorika kasar dan ketegangan antar anggota masyarakat lagi. Menurutnya, sudah saatnya warga Amerika mulai saling mendengarkan satu sama lain, tidak memperlakukan mereka yang berbeda pandangan sebagai musuh.

Ketika pidato itu dibacakan Joe Biden, tensi politik di Amerika memang tegang. Inkumben Presiden Amerika Donald Trump mengklaim bahwa dirinya telah dicurangi di pemilu. Alhasil, di kalangan pendukungnya, muncul persepi Joe Biden menang dengan cara kotor dan mereka meminta penghitungan suara dihentikan.

"Untuk menciptakan progress, kita harus berhenti memperlakukan mereka yang berseberangan sebagai musuh. Mereka bukan musuh, mereka adalah warga Amerika juga," ujar Joe Biden menegaskan saat itu.

Gas air mata dilepaskan di antara pengunjuk rasa saat bentrokan dengan polisi di Gedung Capitol pada rapat pengesahan hasil pemilihan presiden 2020 oleh Kongres AS di Gedung Capitol AS di Washington, 6 Januari 2021. Sekitar 350 pasukan Garda Nasional D.C. dikerahkan untuk mengantisipasi kerusuhan yang diperkirakan akan terjadi. REUTERS/Shannon Stapleton

Berkaca pada kerusuhan US Capitol pada Rabu dua pekan lalu, pidato Joe Biden akan tetap terasa relevan jika mengusung tema kesatuan. Tensi politik di Amerika belum sepenuhnya reda. Perpecahan di antara warga masih terjadi di mana para pendukung Trump dikabarkan akan menyerbu Capitol di berbagai negara bagian pada hari pelantikan nanti.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Lansing, Michigan, misalnya, pendukung-pendukung Trump berkumpul sambil membawa senapan mesin. Meski mereka terpantau tidak membuat onar, hal itu menggambarkan bahwa polarisasi masih terjadi.

"Misi Joe Biden jelas...Pesan dia tidak akan bergeser dari memulihkan kembali jiwa (demokrasi) dari Amerika," ujar salah satu penasehat Joe Biden.

Jon Favreau, mantan penulis pidato untuk Presiden Barack Obama, berpendapat Joe Biden tidak akan kesulitan dalam membuat pidatonya. Menurutnya, pesan yang harus disampaikan Joe Biden sudah jelas, yaitu memberikan optimisme kepada warga Amerika bahwa tragedi yang ada bisa dilewati dan dampaknya bisa dipulihkan.

"Kita sekarang berada di tengah trauma nasional yang menguji keyakinan kita terhadap Amerika. Orangnya yang seharusnya menolong kita (Donald Trump) malah membuat krisis yang ada kian buruk," ujarnya, optimistis Joe Biden akan lebih baik.

Baca juga: Khawatir Ada Penyusup, FBI Periksa Personil Militer Penjaga Pelantikan Joe Biden

ISTMAN MP | CNN

https://edition.cnn.com/2021/01/18/politics/inaugural-address-biden/index.html

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

1 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

1 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aktivis Lingkungan Aeshnina ke Kanada Minta Justin Trudeau Hentikan Ekspor Sampah Plastik ke Indonesia

Aktivis lingkungan Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain Riverin minta PM Kanada Justin Trudeau hentikan impor sampah plastik ke Indonesia.


Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

1 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
Joe Biden Klaim Pamannya Dimakan Kanibal di Papua Nugini, Begini Kata PM Marape

Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan negaranya tidak pantas dicap kanibal setelah Presiden AS Joe Biden bercerita tentang pamannya yang tewas di sana pada Mei 1944.


DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

2 hari lalu

Presiden AS Joe Biden saat kunjungannya di Chavis Community Center di Raleigh, North Carolina, AS, 26 Maret 2024. REUTERS/Elizabeth Frant
DPR Amerika Serikat Loloskan Paket Bantuan Keamanan Rp1.540 Triliun untuk Ukraina, Israel dan Taiwan

DPR Amerika Serikat pada Sabtu, 20 April 2024, mendukung lolosnya paket bantuan keamanan untuk Ukraina, Israel dan Taiwan total senilai USD95 miliar


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

4 hari lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

4 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.


Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

5 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

7 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

7 hari lalu

Mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Donald Trump berunjuk rasa dengan para pendukungnya pada acara
Donald Trump Salahkan Joe Biden atas Serangan Iran ke Israel

Donald Trump menilai saat ini adanya kurangnya kepemimpinan Joe Biden hingga membuat Tehran semakin berani


Joe Biden Membela Israel, Janjikan G7 akan Bertindak terhadap Serangan Iran

8 hari lalu

Presiden AS Joe Biden berhenti sejenak saat pertemuan dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk membahas konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 Oktober 2023. Miriam Alster/Pool via REUTERS
Joe Biden Membela Israel, Janjikan G7 akan Bertindak terhadap Serangan Iran

Joe Biden mengecam serangan Iran terhadap Israel dan menjanjikan dukungan G7 bagi sekutunya.