TEMPO.CO, Jakarta - Dalam Doa Angelus yang disampaikan pada Ahad kemarin, Paus Fransiskus menyempatkan diri untuk mendoakan korban gempa Sulawesi Barat. Paus Fransiskus berdoa, semoga semua yang mengalami kehilangan pada bencana tersebut diberi ketabahan dan kekuatan oleh Tuhan.
"Saya mendoakan baik untuk mereka yang meninggal dunia, yang terluka, yang telah kehilangan orang yang mereka cintai, untuk mendapat kekuatan dari Tuhan. Dan, saya doakan juga mereka yang datang membantu untuk diberi kekuatan," ujar Paus Fransiskus di Vatikan, Ahad, 17 Januari 2021.
Paus Fransiskus tak lupa mengajak jemaatnya untuk juga mendoakan korban kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air yang terjadi pada 9 Januari lalu. Ia meminta mereka untuk bersama-sama membacakan doa Salam Maria agar para korban diberkati dan keluarga korban diberikan ketabahan.
Per berita ini ditulis, korban jiwa gempa Sulawesi Barat tercatat ada lebih dari 80 orang. Sebagian besar berada di Kabupaten Mamuju dengan jumlah 73 orang. Adapun jumlah korban luka-luka mencapai ratusan dengan angka terbanyak berada di Kabupaten Mejene yaitu sekitar 637 korban.
Data tersebut, menurut keterangan Basarnas, masih bersifat sementara. Hal itu dikarenakan tidak semua data baru sudah masuk. Data yang terakhir kali disampaikan, kata Basarnas, merupakan hasil kompliasi data temuan pada 15 Januari lalu.
Sementara itu, untuk korban jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182, baru ada 29 orang yang berhasil diidentifikasi oleh DVI Polri. Beberapa di antaranya telah mendapat santunan dari Jasa Raharja.
Baca juga: Tahun Baru 2021, Paus Fransiskus Berharap Pandemi COVID-19 dan Perang Yaman Usai
ISTMAN MP | VATICAN NEWS