![Kandidat Senat AS dari Partai Demokrat Pendeta Raphael Warnock (kiri) dan Jon Ossoff (kanan) terlihat dalam kombinasi foto saat mereka berkampanye pada hari pemilihan dalam pemilihan putaran kedua Senat AS di Georgia, di Marietta dan Atlanta, Georgia, AS, 5 Januari 2021. [REUTERS / Mike Segar, Brian Snyder]](https://statik.tempo.co/data/2021/01/07/id_992513/992513_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Dua kandidat Partai Demokrat memenangkan kursi Senat AS untuk negara bagian Georgia, memberikan Partai Demokrat cukup kursi untuk menguasai majelis senat.
Raphael Warnock, seorang pengkhotbah Baptis dari bekas gereja Martin Luther King Jr., mengalahkan petahana Partai Republik Kelly Loeffler untuk menjadi senator kulit hitam pertama dalam sejarah negara bagian Georgia, sementara Demokrat lain, Jon Ossoff, seorang pembuat film dokumenter yang pada usia 33 akan menjadi senat termuda setelah mengalahkan Republik David Perdue, dikutip dari Reuters, 7 Januari 2021.
Kemenangan ini akan memberi Demokrat mayoritas kecil atas kedua kamar Kongres, sehingga lebih mudah untuk menunjuk hakim yang condong ke liberal dan memajukan prioritas legislatif ketika Joe Biden menjabat pada 20 Januari.
"Para pemilih Georgia menyampaikan pesan yang menggema kemarin: mereka menginginkan tindakan atas krisis yang kita hadapi dan mereka menginginkannya sekarang," kata Joe Biden. Dia mengatakan akan bekerja dengan kedua belah pihak untuk mengkonfirmasi pejabat pejabat pemerintahan segera.
"Karena ini Amerika, tangan berusia 82 tahun yang biasa memetik kapas orang lain pergi ke tempat pemungutan suara dan memilih putra bungsunya untuk menjadi senator Amerika Serikat," kata Warnock, mengenang jasa orang tuanya yang bekerja sebagai pemetik kapas.
Sementara Ossoff mengatakan berharap "untuk melayani rakyat di Senat Amerika Serikat dengan integritas, dengan kerendahan hati, dengan kehormatan".
Hasil pemilihan senat Georgia adalah kekalahan telak terakhir Presiden Donald Trump yang purnatugas, yang akan menjadi presiden AS pertama sejak 1932 yang kalah dalam pemilihan presiden dan kedua kamar Kongres dalam satu masa jabatan.
Trump mengadakan kampanye untuk kedua kandidat Partai Republik Georgia, tetapi menutupi kampanye dengan tuduhan palsu bahwa kekalahannya sendiri dalam pemilihan presiden November di Georgia dinodai oleh penipuan. Ratusan pendukung Trump menyerbu US Capitol di Washington pada Rabu dalam upaya untuk memaksa Kongres membatalkan kekalahan Trump dalam pemilu AS.
Dengan 98% suara dihitung, Warnock memimpin Loeffler dengan 1,5 poin persentase dan Ossoff memimpin Perdue dengan 0,6 poin persentase, menurut Edison Research. Keduanya diharapkan menang melebihi margin yang akan membutuhkan penghitungan ulang.
Memenangkan kedua kuris itu akan memberikan Demokrat kendali sempit atas Senat dengan menciptakan selisih 50-50 dan memberikan suara penentu kepada Wakil Presiden terpilih Kamala Harris mulai 20 Januari. Partai Demokrat sudah memiliki mayoritas tipis di Dewan Perwakilan Rakyat AS.
Hasil pemilihan Senat Georgia akan membentuk kembali keseimbangan kekuasaan dalam pemerintahan. Meskipun Demokrat akan memiliki keuntungan tipis di DPR dan Senat, di mana Wakil Presiden terpilih Kamala Harris akan memberikan satu suara penentu untuk margin 50-50, mereka akan mengontrol komite serta undang-undang dan memilih nominasi para pejabat Biden, menurut New York Times. Keuntungan itu akan membuka jalan bagi setidaknya beberapa elemen agenda Joe Biden ketika mulai menjabat 20 Januari.
Partai Republik akan mempertahankan kendali Senat jika mereka memegang setidaknya satu kursi Georgia. Beberapa Republikan menyalahkan Trump atas kekalahan di Georgia, termasuk Mitt Romney, pengkritik paling vokal Donald Trump.
REUTERS | NEW YORK TIMES
Sumber:
https://www.reuters.com/article/us-usa-election-georgia/georgia-delivers-senate-to-democrats-with-warnock-ossoff-wins-idUSKBN29B173
https://www.nytimes.com/2021/01/06/us/politics/warnock-loeffler-ossoff-perdue-georgia-senate.html
