TEMPO.CO, - Rumah Ketua DPR Amerika Serikat dan rumah pemimpin mayoritas senat AS dirusak dan dicorat-coret oleh orang tak dikenal. Kejadian berlangsung setelah Kongres gagal meningkatkan bantuan untuk warga AS terdampak Covid-19 dari US$ 600 (Rp 8,5 juta) menjadi US$ 2 ribu (Rp 28,3 juta)
Rumah pemimpin mayoritas senat, Mitch McConnell dicoret tulisan grafiti "Were's (sic) my money" di bagian pintu. "Vandalisme dan politik ketakutan tidak memiliki tempat dalam masyarakat kami. Saya dan istri saya tidak pernah terintimidasi oleh pedoman beracun ini. Kami hanya berharap tetangga kami di Louisville tidak terlalu terganggu oleh amukan radikal ini," kata McConnell dalam sebuah pernyataan dikutip dari CNN, Senin, 4 Januari 2020.
Adapun rumah ketua DPR AS Nancy Pelosi dirusak pada Jumat pagi. "Tersangka tak dikenal telah melukis grafiti di pintu garasi dan meninggalkan kepala babi di trotoar," kata departemen kepolisian dalam pernyataan yang diperoleh CNN.
Divisi Investigasi Khusus SFPD sedang menyelidiki. CNN telah menghubungi Pelosi untuk memberikan komentar.
Dua insiden terpisah itu terjadi ketika Senat Demokrat dan Senator independen Bernie Sanders dari Vermont mendorong agar dilakukan pemungutan suara terkait peningkatan bantuan Covid-19.
Baca Juga:
Namun upaya itu diblokir oleh Senat Partai Republik termasuk McConnell, yang sebagian besar berpendapat bahwa peningkatan bantuan tidak diperlukan untuk menanggapi tekanan ekonomi imbas pandemi.
CNN
https://edition.cnn.com/2021/01/02/politics/mcconnell-pelosi-homes-vandalized/index.html