Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perusahaan Inggris Jual Udara dalam Kemasan Botol untuk Obati Rindu Tanah Air

image-gnews
My Baggage menjual udara dalam kemasan botol untuk warga Inggris di luar negeri yang merindukan aroma kampung halaman.[My Baggage/Daily Mail]
My Baggage menjual udara dalam kemasan botol untuk warga Inggris di luar negeri yang merindukan aroma kampung halaman.[My Baggage/Daily Mail]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Inggris meluncurkan udara dalam kemasan botol untuk ekspatriat di mancanegara yang merindukan udara kampung halaman.

Perusahaan bernama My Baggage menciptakan ide ini ketika negara-negara dunia menerapkan larangan perjalanan, dan memaksa warga Inggris di luar negeri tidak bisa pulang.

My Baggage menjual botol 500 mililiter berisi udara otentik yang diambil langsung dari Inggris, Skotlandia, Walse, dan Irlandia Utara.

Dilansir dari CNN, botol udara 500 ml ini dijual dengan harga 25 poundsterling atau Rp sekitar Rp 477 ribu. Kemasan botol udara ini juga dilengkapi dengan sumbat gabus, sehingga penikmat dapat terus membukanya dan mencium aromanya kapan pun ketika mengalami homesick.

Tidak hanya untuk ekspatriat di luar negeri, My Baggage juga menawarkan pesanan khusus untuk udara segar dari semua lokasi di Inggris Raya.

My Baggage menjual udara dalam kemasan botol untuk warga Inggris di luar negeri yang merindukan aroma kampung halaman.[My Baggage/Daily Mail]

Perusahaan tersebut mengatakan bahwa mereka memutuskan untuk meluncurkan udara dalam kemasan setelah penelitian yang mengaitkan bau dengan ingatan emosional.

"Ketika banyak penduduk Inggris mendambakan kehidupan baru yang mengasyikkan di negara lain, beberap dari mereka yang pindah merindukan tanah air," kata My Baggage, dikutip dari Daily Mail.

Sebotol udara dari salah satu negara asal kita akan meredakan kerinduan dan membuat mereka yang tinggal di negara baru jadi lebih mudah, katanya.

Namun, beberapa orang tua tampaknya memesan botol untuk menggoda putra dan putrinya di luar negeri untuk pulang ke Inggris.

"Banyak orang Inggris memiliki impian untuk pindah ke luar negeri dan hal yang menarik tentang pekerjaan kami di My Baggage adalah kami membantu mewujudkan impian itu," kata juru bicara My Baggage.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Tapi kami tahu dari umpan balik pelanggan kami bahwa sejumlah kecil, namun signifikan, warga Inggris yang pindah ke luar negeri memang mengalami kerinduan."

"Kami ingin membantu mereka terhubung kembali dengan rumah dan kami tahu dari penelitian yang diterbitkan bahwa indra penciuman kami sangat menggugah dalam hal emosi."

Menurut My Baggage, sebagian besar pesanan datang dari mereka yang membeli botol sebagai hadiah untuk teman atau keluarga yang tinggal di luar negeri, CNN melaporkan.

My Baggage bukanlah yang pertama memasarkan udara segar dalam kemasan botol. Empat tahun lalu perusahaan pertanian udara, Aethaer, mulai menjual botol 580 ml udara pedesaan Inggris kepada pembeli dari kota-kota Cina yang tercemar, seperti Beijing dan Shanghai, dengan harga US$ 115 (Rp 1,6 juta).

Sebuah perusahaan bernama Swissbreeze mulai menjual botol berisi udara segar dari pegunungan Swiss pada tahun 2018 dengan harga US$ 20 (Rp 282 ribu) untuk botol 8 liter.

Sementara itu, perusahaan Kanada Vitality Air menawarkan tabung udara segar dari Pegunungan Rocky kepada pembeli Cina, dengan harga mulai dari US$ 52,99 (Rp 750 ribu) untuk satu pak dua botol udara ukuran 8 liter.

Sumber:

https://edition.cnn.com/travel/article/uk-company-launches-30-bottled-air/index.html

https://www.dailymail.co.uk/travel/travel_news/article-9075589/Bottles-fresh-air-England-Ireland-Scotland-Wales-sale-Baggage.html

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengadilan Inggris Tunda Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat

2 hari lalu

Julian Assange. AP/Sang Tan
Pengadilan Inggris Tunda Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat

Ekstradisi Julian Assange ke Amerika Serikat ditunda karena Assange tidak berhak mengandalkan hak kebebasan berpendapat dalam Amandemen Amerika


18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

2 hari lalu

Militer Yordania menjatuhkan bantuan dari udara di Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah di selatan Jalur Gaza 26 Februari 2024. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

Setidaknya 12 warga Palestina tenggelam setelah mereka berenang ke Laut Gaza saat mencoba mendapatkan bantuan yang diterjunkan dari udara


Pertama Kalinya, Inggris Kirim 10 Ton Makanan ke Gaza Lewat Udara

2 hari lalu

Militer Amerika Serikat (AS) menjatuhkan bantuan dari udara, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Kota Gaza, 2 Maret 2024. Amerika Serikat pada Sabtu (2/3) mengatakan pihaknya telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza lewat udara untuk pertama kalinya dengan menerjunkan lebih dari 38.000 makanan menggunakan pesawat militer. REUTERS/Kosay Al Nemer
Pertama Kalinya, Inggris Kirim 10 Ton Makanan ke Gaza Lewat Udara

Angkatan Udara Inggris mengirimkan 10 ton bantuan makanan ke Gaza dengan menggunakan helikopter.


Akhiri Spekulasi, Kate Middleton Ungkap Tengah Jalani Kemoterapi Melawan Kanker

6 hari lalu

Kate Middleton muncul dalam video yang mengatakan dirinya tengah menjalani perawatan kemoterapi. Foto: Instagram.
Akhiri Spekulasi, Kate Middleton Ungkap Tengah Jalani Kemoterapi Melawan Kanker

Kate Middleton menjelaskan, saat menjalani operasi pada Januari lalu, ditemukan sel kanker di tubuhnya dan kini tengah menjalani kemoterapi.


Resmi Terpilih Jadi Presiden RI, Inggris Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto

7 hari lalu

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron bertemu dengan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati (tidak terlihat) di Beirut, Lebanon 1 Februari 2024. REUTERS/Mohamed Azakir
Resmi Terpilih Jadi Presiden RI, Inggris Ucapkan Selamat ke Prabowo Subianto

David Cameron dan Duta Besar Inggris untuk Indonesia menyampaikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto yang terpilih jadi Presiden RI


Bos BRI Beberkan Dampak Resesi di Jepang dan Inggris ke Indonesia

9 hari lalu

Direktur Utama BRI Sunarso yang dinobatkan sebagai Pemimpin /CEO Terpopuler di Media Sosial 2022, untuk kategori BUMN Tbk.
Bos BRI Beberkan Dampak Resesi di Jepang dan Inggris ke Indonesia

Dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR hari ini, Dirut BRI Sunarso membeberkan dampak resesi di Jepang dan Inggris ke perekonomian Indonesia.


Raja Charles III Disebut Meninggal oleh Media Rusia, Kedubes Inggris Buka Suara

9 hari lalu

Raja Charles dan Ratu Camilla dari Inggris berjalan setelah menghadiri kebaktian gereja di gereja St. Mary Magdalene di perkebunan Sandringham, di Inggris timur, Inggris, 18 Februari 2024. REUTERS/Chris Radburn
Raja Charles III Disebut Meninggal oleh Media Rusia, Kedubes Inggris Buka Suara

Sejumlah media terkemuka Rusia menuliskan bahwa Raja Charles III telah meninggal karena kanker. Berita itu membuat Kedubes Inggris turun tangan.


Wakil Perdana Menteri Inggris Ungkap Dukungan ke Israel

9 hari lalu

Oliver Dowden. REUTERS
Wakil Perdana Menteri Inggris Ungkap Dukungan ke Israel

Wakil Perdana Menteri Inggris meyakinkan tidak akan meninggalkan Israel, namun saat yang sama menyerukan gencatan senjata


Kate Middleton Menghilang, Kakak Putri Diana Bandingkan dengan Nasib Adiknya

10 hari lalu

(Tengah) Potret Kate Middleton bersama ketiga buah hati yang diunggah dalam momen Hari Ibu di Inggris pada Minggu, 10 Maret 2024. Foto: Instagram/@princeandprincessofwales
Kate Middleton Menghilang, Kakak Putri Diana Bandingkan dengan Nasib Adiknya

Kakak Putri Diana membandingkan menghilangnya Kate Middleton dengan adiknya.


Putin Menang Pemilu, Begini Reaksi Dunia

11 hari lalu

Putin Menang Pemilu, Begini Reaksi Dunia

Kemenangan Putin sebagai presiden Rusia untuk kesekian kalinya ini memicu komentar, kebanyakan negatif, dari dunia internasional.