Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Israel Bakal Gelar Pemilu Lagi, Ini Alasan Kenapa Kabinet Netanyahu Tidak Stabil

image-gnews
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan perjanjian damai untuk menjalin hubungan diplomatik, antara Israel dan Uni Emirat Arab, dalam konferensi pers di kantor perdana menteri di Yerusalem, 13 Agustus 2020. [Abir Sultan / Pool via REUTERS]
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengumumkan perjanjian damai untuk menjalin hubungan diplomatik, antara Israel dan Uni Emirat Arab, dalam konferensi pers di kantor perdana menteri di Yerusalem, 13 Agustus 2020. [Abir Sultan / Pool via REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Israel akan menggelar pemilu lagi pada 23 Maret setelah kabinet persatuan Benjamin Netanyahu dan Benny Gantz runtuh setelah tujuh bulan dibentuk.

Times of Israel melaporkan, Knesset ke-23 secara resmi bubar pada Selasa tengah malam, ketika batas waktu untuk menyetujui anggaran 2020 berakhir.

Dengan berakhirnya tenggat waktu pengesahan anggaran, warga Israel akan kembali mencoblos untuk keempat kalinya dalam waktu kurang dari dua tahun. Pemilu otomatis dilakukan selama 90 hari dari sekarang, yaitu 23 Maret 2021, meski tanggal bisa berubah melalui pemungutan suara di parlemen.

Kegagalan untuk mengeluarkan anggaran terjadi hanya tujuh bulan setelah pelantikan "pemerintah persatuan" antara Partai Likud Netanyahu, dan Partai Biru dan Putih Benny Gantz. Kedua partai, yang telah bertarung sengit dalam tiga pemilihan yang tidak pasti, sepakat untuk membentuk pemerintahan pembagian kekuasaan dengan jabatan perdana bergilir antara Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan pemimpin Biru dan Putih Benny Gantz pada bulan Mei.

Berikut ini sejumlah alasan kenapa Israel selalu gagal membentuk pemerintahan yang mapan, seperti dikutip dari Reuters, 24 Desember 2020.

ANGGARAN

Penyebab langsungnya adalah argumen mengenai anggaran. Kegagalan untuk meloloskan paket fiskal pada Selasa tengah malam secara otomatis memaksa pemilihan umum, yang akan diadakan pada 23 Maret.

Anggaran adalah kunci untuk melaksanakan kesepakatan di mana Netanyahu, 71 tahun, akan menyerahkan kekuasaan pada November kepada saingan utamanya, mantan jenderal sentris Benny Gantz, berganti tempat sebagai "perdana menteri pengganti."

KOALISI LEMAH

Benny Gantz beralih dari pemimpin oposisi menjadi mitra koalisi Netanyahu setelah setuju untuk membentuk pemerintah persatuan Mei lalu. Dia berpendapat kesepakatan pembagian kekuasaan adalah untuk kepentingan nasional setelah tiga pemilihan umum yang tidak meyakinkan telah membuat negara itu lumpuh.

Tetapi pengikut Gantz sangat marah, partainya terpecah dan Netanyahu yakin Partai Likudnya akan mendapat keuntungan, dengan merebut kursi.

Sebaliknya, partai Netanyahu sendiri mengalami pembelotan awal bulan ini. Gideon Saar, 52 tahun, adalah orang yang memiliki pandangan sayap kanan yang sama seperti Netanyahu tetapi mengatakan Likud telah menjadi "kultus kepribadian."

Sebuah jajak pendapat di TV publik Kan Israel pada hari Selasa menunjukkan Saar menyamai popularitas Netanyahu.

"CRIME MINISTER"

Benjamin Netanyahu telah menjadi perdana menteri terlama Israel atau lima kali menjabat kuris perdana menteri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Politikus sayap kanan veteran itu, yang disapa Bibi, adalah tokoh politik dominan di generasinya.

Namun pada Mei, Netanyahu menjadi perdana menteri Israel pertama yang diadili, muncul di pengadilan atas tuduhan penyuapan, penipuan, dan pelanggaran kepercayaan.

Dokumen dakwaan menuduh dia menerima hadiah dari teman-teman kayanya dan meminta bantuan taipan media dengan imbalan laporan media untuk pencitraan politiknya.

Netanyahu menyangkal semua kesalahan dan pendukung Partai Likudnya tetap setia, menyebutnya sebagai korban "perburuan penyihir" yang direkayasa.

Tapi Bibi menghadapi serangkaian protes di mana ribuan pengunjuk rasa menolak untuk membiarkan kasusnya redup. Mereka menggelar demonstrasi di luar kediamannya di Yerusalem dengan spanduk bertuliskan "Crime Minister".

Kritikus percaya Netanyahu hanya menyetujui kesepakatan dengan Gantz karena dia berharap perdana menteri "alternatif" akan menghentikannya untuk mengundurkan diri di bawah aturan yang memungkinkan perdana menteri untuk tetap menjabat, bahkan jika dituduh melakukan kejahatan.

COVID-19

Meskipun Netanyahu mendapat pujian atas penanganan awal pandemi virus corona pada musim semi dan telah mengamankan vaksin untuk Israel, kemarahan publik berkobar di tengah serangkaian lockdown nasional dan kesulitan ekonomi bagi pemilik bisnis.

Kritikus menuduh Netanyahu lebih mementingkan masalah yang tidak terlalu mendesak, seperti manuver hukum, dan bagaimana menyenangkan basis sayap kanannya dengan menjanjikan untuk mencaplok Tepi Barat milik Palestina yang diduduki Israel.

Sumber:

https://www.timesofisrael.com/israel-calls-4th-election-in-2-years-as-netanyahu-gantz-coalition-collapses/

https://uk.reuters.com/article/uk-israel-election-explainer/explainer-why-cant-israel-keep-a-government-together-idUKKBN28X11Y

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

7 jam lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b


Setelah Berbicara dengan AS, Israel Siap Serang Rafah dalam Waktu Dekat

8 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Setelah Berbicara dengan AS, Israel Siap Serang Rafah dalam Waktu Dekat

Israel kabarnya telah menyediakan puluhan ribu tenda untuk warga sipil Palestina yang akan dievakuasi dari Rafah dalam beberapa minggu mendatang.


Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

10 jam lalu

Tentara Israel berdiri di perbatasan dengan Gaza, ketika truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan menunggu untuk memasuki Gaza melalui Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Israel Mulai Sedikit Longgarkan Akses Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Israel sudah mengambil sejumlah langkah penting dalam beberapa pekan terakhir dengan mengizinkan bantuan kemanusiaan masuk Gaza.


Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

11 jam lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

PBB menyerukan dilakukannya penyelidikan atas temuan ratusan mayat di dua rumah sakit di Gaza.


Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

12 jam lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Harga Emas Turun, Analis: Kekhawatiran terhadap Konflik Timur Tengah Mereda

Analisis Deu Calion Futures (DCFX) menyebut harga emas turun karena kekhawatiran terhadap konflik di Timur Tengah mereda.


Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

13 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.


Top 3 Dunia: Benjamin Netanyahu, ICC dan Ali Khamenei

21 jam lalu

Markas Besar ICC, Mahkamah Pidana Internasional di Den Haag, Belanda .
Top 3 Dunia: Benjamin Netanyahu, ICC dan Ali Khamenei

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar kemungkinan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ditangkap oleh ICC.


Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

1 hari lalu

Spyware pegasus. Thequint.com
Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.


Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

1 hari lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel Picu Penurunan Harga Emas

Konflik Iran dan Israel di Timur Tengah berpengaruh pada harga emas.


Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

1 hari lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Konflik Iran-Israel dan Putusan MK Pengaruhi Nilai Tukar Rupiah

Konflik Iran-Israel dan putusan Mahkamah Konstitusi berpengaruh pada nilai tukar rupiah.