TEMPO.CO, Jakarta - Israel resmi menjalin hubungan diplomatik dengan Bhutan pada Sabtu, dua hari setelah kesepakatan normalisasi hubungan Israel dengan Maroko.
Motif normalisasi negara Himalaya mayoritas Buddha, yang bertetangga dengan India itu, tampaknya tidak terkait dengan perjanjian yang disponsori AS dengan negara-negara Arab dan Muslim. Namun, para pejabat Israel berusaha untuk menggambarkannya sebagai bukti penerimaan kedaulatan Israel semakin meningkat di luar negeri.
Perjanjian tersebut menyusul beberapa tahun kontak rahasia antara Israel dan Bhutan dengan tujuan membangun hubungan, kata kementerian luar negeri Israel, dikutip dari Reuters, 13 Desember 2020.
"Lingkaran pengakuan Israel tumbuh dan berkembang," kata Menteri Luar Negeri Israel Gabi Ashkenazi. "Pembentukan hubungan antara kami dan Kerajaan Bhutan akan menjadi tonggak penting dalam memperdalam hubungan Israel di Asia."
Bhutan bergantung pada India untuk pedoman kebijakan luar negeri dan pertahanannya sampai perjanjian persahabatan direvisi pada tahun 2007. Bhutan memelihara hubungan diplomatik dengan sekitar 53 negara.
Times of Israel melaporkan perjanjian tersebut ditandatangani pada Sabtu dalam sebuah upacara yang diadakan di kediaman Duta Besar Israel untuk India Ron Malka, dengan Duta Besar Bhutan untuk India Mayor Jenderal Vetsop Namgyel.
"Pembentukan hubungan diplomatik (akan) menciptakan jalan baru untuk kerja sama antara kedua negara dalam pengelolaan air, teknologi, pengembangan sumber daya manusia, ilmu pertanian dan bidang lain yang saling menguntungkan," menurut siaran pers bersama di situs web kementerian luar negeri Bhutan.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyambut baik perjanjian itu, menambahkan ada kontak dengan negara lain yang ingin menjalin hubungan.
Kurangnya hubungan Israel sebelumnya dengan Bhutan tidak terkait dengan konflik dengan Palestina atau perjanjian yang ditengahi AS, melainkan akibat kebijakan isolasionis Bhutan. Kerajaan terpencil Himalaya itu memiliki populasi lebih dari 770.000 orang dan baru mulai mengizinkan turis asing masuk ke negara itu pada tahun 1970. TV dan internet juga baru dilegalkan pada tahun 1999.
Perjanjian dengan Bhutan terjadi dua hari setelahMaroko sepakat untuk normalisasi hubungan dengan Israel dalam kesepakatan yang ditengahi dengan bantuan AS pada Kamis, menjadikannya negara Arab keempat setelah Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Sudan, yang mengesampingkan permusuhan dengan Israel dalam empat bulan terakhir.
Sumber:
https://uk.reuters.com/article/uk-israel-bhutan/israel-and-bhutan-establish-diplomatic-relations-idUKKBN28M0NG
https://www.timesofisrael.com/israel-inks-deal-establishing-diplomatic-relations-with-bhutan/