TEMPO.CO, - Amerika Serikat bersiap untuk menjatuhkan sanksi kepada belasan pejabat Cina atas dugaan keterlibatan mereka mengusir legislator oposisi di Hong Kong. Tiga tiga sumber, termasuk seorang pejabat AS yang mengetahui masalah tersebut, mengatakan sanksi itu menyasar para pejabat dari Partai Komunis Cina (PKC).
Seperti diberitakan Reuters, para sumber ini mengatakan Amerika akan menjatuhkan sanksi paling cepat hari ini, Senin, 7 Desember 2020. Departemen Luar Negeri dan Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Menurut laporan Reuters, 14 orang termasuk pejabat parlemen Cina, atau Kongres Rakyat Nasional, dan anggota PKC, akan menjadi sasaran tindakan seperti pembekuan aset dan sanksi keuangan. Namun belum diketahui siapa saja pejabat Cina yang menjadi target sanksi.
Kementerian luar negeri China belum menanggapi permintaan konfirmasi.
Pada Oktober, Departemen Luar Negeri AS memperingatkan lembaga keuangan internasional yang melakukan bisnis dengan individu yang dianggap bertanggung jawab atas tindakan keras Cina di pusat keuangan Asia bakal menghadapi sanksi berat.
Baca Juga:
Amerika sebelumnya menjatuhkan sanksi kepada Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam, mantan kepala polisi dan pejabat tinggi lainnya di wilayah itu pada Agustus atas dugaan membatasi kebebasan saat menangani aksi pro-demokrasi.
Pemerintah Hong Kong yang didukung Beijing bulan lalu diketahui mengusir empat anggota oposisi dari badan legislatifnya setelah parlemen Cina memberi otoritas kota kekuasaan baru untuk mengekang perbedaan pendapat. Langkah tersebut memicu pengunduran diri massal oleh anggota parlemen oposisi pro-demokrasi di bekas koloni Inggris itu.
Di saat verse Departemen Luar Negeri dan Departemen Keuangan menjatuhkan sanksi pada empat pejabat Cina lagi di pemerintahan dan lembaga keamanan Hong Kong, melarang mereka bepergian ke Amerika Serikat dan memblokir aset mereka yang terkait dengan AS.
REUTERS
https://www.reuters.com/article/idUSKBN28H039?il=0