Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

107 Warga Korea Selatan Diduga Meninggal Setelah Menerima Vaksin Flu Musiman

image-gnews
Seorang perempuan berjalan melewati poster yang mendorong orang untuk mendapatkan vaksin influenza di Seoul, Korea Selatan, 23 Oktober 2020. [REUTERS / Kim Hong-Ji]
Seorang perempuan berjalan melewati poster yang mendorong orang untuk mendapatkan vaksin influenza di Seoul, Korea Selatan, 23 Oktober 2020. [REUTERS / Kim Hong-Ji]
Iklan

TEMPO.CO - Badan kesehatan Korea Selatan mengatakan total ada 107 orang yang meninggal diduga setelah menerima vaksin flu musiman. Kabar ini menyebabkan publik ragu akan keamanan vaksin flu yang diberikan pemerintah.

Namun Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan 106 dari kematian tersebut memiliki hubungan yang sangat terbatas dengan suntikan vaksin. Sementara kasus lainnya sedang diselidiki

"Dari keseluruhan, 48 orang berusia di atas 80 tahun, diikuti oleh 40 orang berusia 70-an, 10 orang di bawah 60 tahun, dan sembilan orang di usia 60-an," kata KDCA seperti dikutip dari Yonhap News Agency.

Otoritas kesehatan Korea Selatan telah berulang kali mengatakan bahwa tidak ditemukan hubungan langsung antara vaksin flu dan kematian. Mereka tetap mendorong warga untuk mendapatkan vaksinasi flu sebelum masuk musim dingin di tengah pandemi virus corona. 

Umumnya, musim flu di sana tiba antara akhir November dan Desember. Mengingat vaksin flu butuh waktu sekitar dua setelah vaksinasi untuk membuat antibodi berkembang di dalam tubuh, para ahli merekomendasikan agar warga mendapatkan suntikan flu pada pertengahan November

Sejauh ini, lebih dari 13,05 juta warga Korea Selatan telah menerima vaksin flu yang dibiayai oleh negara.

Pada bulan lalu, warga Korea sempat dihebohkan dengan kabar 32 orang meninggal setelah mendapatkan vaksin flu. Hal ini bermula dari kematian seorang anak berusia 17 beberapa saat setelah ia mendapatkan vaksinasi.

Namun pemerintah Korea Selatan menegaskan tidak ada hubungan kematian itu dengan vaksinasi flu yang dia terima.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perdana Menteri Chung Sye-kyun sempat meminta dilakukan penyelidikan terhadap kematian remaja itu. Tapi dia hakulyakin bahwa bukan vaksinasi flu yang menjadi penyebabnya.

"Sejauh ini, para ahli mengatakan kemungkinan kecil ada keterkaitan antara penyuntikan vaksin dan kematian," katanya Oktober lalu.

YONHAP | CHINA DAILY ASIA

Sumber

https://m-en.yna.co.kr/view/AEN20201119006600320?section=national/national

https://www.chinadailyasia.com/article/147281

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

6 jam lalu

Para dokter mengambil bagian dalam protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Dokter Masih Mogok, Rumah Sakit Besar di Korea Selatan Tutup Bangsal

Korea Selatan menutup bangsal rumah sakit besar karena tak ada dokter.


Seoul Lumpuh, Sopir Bus Mogok Massal Tuntut Naik Gaji

21 jam lalu

Ilustrasi bus (Pixabay)
Seoul Lumpuh, Sopir Bus Mogok Massal Tuntut Naik Gaji

Sopir bus di Seoul, Korea Selatan ramai-ramai mogok kerja memprotes besaran upah. Akibatnya sektor transportasi lumpuh.


3 Jenazah ABK WNI dari Kapal 2 Haesinho Korea Selatan Dipulangkan, 4 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Iluatrasi kapal tenggelam. AFP/JOSE LUIS ROCA
3 Jenazah ABK WNI dari Kapal 2 Haesinho Korea Selatan Dipulangkan, 4 Lainnya Hilang

Kapal 2 Haesinho membawa 9 ABK, yang 7 diantaranya ABK WNI. Hanya tiga jenazah ABK WNI yang bisa ditemukan.


Doh Kyung-soo alias D.O. EXO Akan Gelar Konser di 11 Kota Asia, Kapan ke Jakarta?

1 hari lalu

Do Kyungsoo atau D.O. EXO. Foto: Twitter/@weareoneEXO
Doh Kyung-soo alias D.O. EXO Akan Gelar Konser di 11 Kota Asia, Kapan ke Jakarta?

D.O. EXO mengumumkan kota dan tanggal untuk tur konser penggemar 'Bloom' 2024 mendatang di Asia


Kapal Tanker Korea Selatan Tenggelam di Perairan Jepang, 6 WNI Dipastikan Tewas

6 hari lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. Shutterstock
Kapal Tanker Korea Selatan Tenggelam di Perairan Jepang, 6 WNI Dipastikan Tewas

KBRI Tokyo melaporkan bahwa 6 WNI dipastikan tewas dalam peristiwa tenggelamnya kapal tanker Korea Selatan di perairan Jepang


Retno Marsudi Hadiri Ministerial Conference Summit for Democracy di Korea Selatan

6 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI, Ibu Retno L.P. Marsudi, melakukan kunjungan kerja ke Seoul guna menghadiri Ministerial Conference Summit for Democracy (SFD) di Seoul, pada 18 Maret 2024. sumber: dokumen KBRI Seoul
Retno Marsudi Hadiri Ministerial Conference Summit for Democracy di Korea Selatan

Retno Marsudi dalam acara Ministerial Conference Summit for Democracy (SFD) menyuarakan demokrasi yang lebih baik dan isu Palestina.


Lee Kang-in Minta Maaf secara Resmi di Korea Selatan Atas Pertengkarannya dengan Kapten Son Heung-min di Piala Asia 2023

8 hari lalu

Pemain timnas Korea Selatan setelah bertanding melawan timnas Yordania dalam Piala Asia 2023. REUTERS/Thaier Al-Sudani
Lee Kang-in Minta Maaf secara Resmi di Korea Selatan Atas Pertengkarannya dengan Kapten Son Heung-min di Piala Asia 2023

Lee Kang-in dan rekan-rekannya di timnas Korea Selatan akan menghadapi Thailand di kualifikasi Piala Dunia zona Asia di Seoul pada Kamis ini.


Lagi, Kapal Berbendera Korea Selatan yang Bawa ABK WNI Tenggelam

8 hari lalu

Ilustrasi kapal tenggelam. Shutterstock
Lagi, Kapal Berbendera Korea Selatan yang Bawa ABK WNI Tenggelam

KJRI Osaka telah mendapat informasi tenggelamnya kapal berbendera Korea Selatan yang membawa ABK WNI


Syarat Warga Korea Selatan Lepas dari Wajib Militer

9 hari lalu

Penyanyi boyband K-pop BIGBANG, G-Dragon, memberikan hormat setelah menyelesaikan wajib militer di Yongin, Korea Selatan, 26 Oktober 2019. G-Dragon menjalani wajib militer sejak 27 Februari 2018 lalu.  REUTERS/Heo Ran
Syarat Warga Korea Selatan Lepas dari Wajib Militer

Korea Selatan dikenal tegas dalam urusan wajib militer warga mereka. Tapi ada beberapa hal yang bisa membuat wamil tak wajib.


Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik di Tengah Kunjungan Menlu AS ke Seoul

10 hari lalu

Pemimpin Korea Utara Kim Jong bersama putrinya menyaksikan peluncuran rudal balistik antarbenua Hwasong-18 saat latihan di lokasi yang tidak diketahui pada 18 Desember 2023. Korea Utara telah menembakkan ICBM dengan jangkauan yang dapat menyerang di mana saja di Amerika Serikat. KCNA via REUTERS
Korea Utara Tembakkan Rudal Balistik di Tengah Kunjungan Menlu AS ke Seoul

Aksi Korea Utara menembakkan rudal balistik dilakukan di tengah kunjungan Antony Blinken ke Korea Selatan.