Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perempuan Korea Selatan Banyak yang Minati Pekerjaan Urus Jenazah

image-gnews
Pempuan yang menjadi petugas pengurus jenazah di Korea Selatan, meningkat. Sumber: Reuters
Pempuan yang menjadi petugas pengurus jenazah di Korea Selatan, meningkat. Sumber: Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah perempuan Korea Selatan yang belajar untuk menjadi pengurus jenazah, bertambah. Ladang pekerjaan ini mulai dilirik di tengah perubahan sudut pandang peran gender dan derasnya permintaan agar jenazah perempuan diurus oleh petugas yang juga perempuan.

“Saya merasa tidak nyaman ketika teman sekelas saya dari jenis kelamin berbeda menyentuh tubuh saya, meskipun saya pakai baju lengkap. Saya pun tak mau mereka (laki-laki) menyentuh, membersihkan dan memakaikan tubuh saya yang tak berbusana ketika saya meninggal. Saya bertekad, itu harus sesama perempuan,” kata Park Se-jung, 19 tahun, yang belajar tata cara pengurusan jenazah.

Perempuan yang menjadi petugas pengurus jenazah di Korea Selatan bertambah jumlahnya. Sumber: Reuters

   

Kematian selebriti perempuan dan tokoh terkenal perempuan serta naiknya kejahatan seksual terhadap perempuan, telah membuat sensitifitas gender berubah dalam cara keluarga almarhum mengucapkan selamat tinggal pada nenek, ibu dan saudara perempuan mereka.

Tren ini muncul di tengah derasnya seruan untuk menindak tegas kekerasan seksual pada perempuan, termasuk serangkaian kejahatan lewat kamera tersembunyi, pornografi balas dendam dan jaringan online yang memeras perempuan agar membagikan gambar seksual mereka.

    

Lee Jong-woo, profesor bidang pengawetan jenazah dari Universitas Eulji di Seongnam mengatakan pada awal tahun 2000-an, sekitar satu-per-tiga murid pengurusan jenazah di Korea Selatan adalah perempuan, namun sekarang jumlah murid perempuan di kelas sudah hampir 60 persen.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Dengan ideologi  konfusianisme, kematian pada masa lalu dianggap sebuah hal tabu di Korea Selatan dan punya sudut pandang negatif apakah perempuan bisa menangani pekerjaan mengurus jenazah. Namun sudut pandang itu sekarang sudah berubah,” kata Lee.

Perusahaan-perusahaan pemakaman mengaku banyak menerima permintaan agar jenazah anggota keluarga mereka diurus oleh petugas pengurus jenazah perempuan.

“Orang muda yang meninggal umumnya karena bunuh diri dan keluarga yang berduka, khususnya jika yang meninggal adalah perempuan, maka mereka merasa lebih nyaman jika yang mengurusinya petugas perempuan,” kata Park Bo-ram, Direktur sebuah perusahaan pemakaman.

Angka bunuh diri di Korea Selatan salah satu yang tertinggi di dunia. Pada 2019, ada 24,6 kematian per 100 ribu orang. Jumlah itu lebih tinggi dibanding negara anggota OECD lainnya yang rata-rata 11.3.

Sepanjang 2019 itu, kematian di kalangan remaja Korea Selatan dan orang-orang di usia 20 tahun-an dan 30 tahun-an, tertinggi nomor satu. Pada tahun itu pula, lebih dari 4 ribu perempuan bunuh diri, diantaranya penyanyi muda perempuan Goo Hara dan Sulli.  

Sumber: https://www.reuters.com/article/us-southkorea-jobs-women/women-handling-the-dead-more-female-morticians-in-south-korea-as-taboo-fades-idUSKBN27Y032

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

8 menit lalu

Selebrasi timnas dalam pertandingan Indonesia vs Yordania, Minggu, 21 April 2024. HUMAS PSSI
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Shin Tae-yong melakukan perubahan.


70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

2 jam lalu

Seorang perempuan Palestina duduk diantara pakaian bekas di pasar loak mingguan di kamp pengungsian Nusseirat, Gaza, 15 Februari 2016. Permintaan untuk pakaian telah menjadi barometer bagi situasi ekonomi di Gaza. AP/Khalil Hamra
70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.


Piala Asia U-23 2024: Kapten Korea Selatan Waspada, Bilang Timnas Indonesia Bukan Underdog

6 jam lalu

Kapten Timnas Korea Selatan U-23, Byun Jun-soo. Doc. AFC.
Piala Asia U-23 2024: Kapten Korea Selatan Waspada, Bilang Timnas Indonesia Bukan Underdog

Kapten Timnas Korea Selatan U-23, Byun Jun-soo, menolak meremehkan Indonesia pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024.


Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

8 jam lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Profil 3 Pemain Korea yang Diwaspadai Shin Tae-yong di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Shin Tae-yong memandang Korea Selatan akan menjadi lawan yang sulit bagi timnas U-23 Indonesia di perempat final Piala Asia U-23 2024.


DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

14 jam lalu

Ilustrasi aborsi. TEMPO
DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.


Piala Asia U-23 2024: Track Record Timnas Indonesia Vs Korea Selatan, Tim Negeri Ginseng Masih Superior

15 jam lalu

Pesepak bola Timnas Indonesia U-23 Witan Sulaeman berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Timnas Yordania U-23 pada Kualifikasi Grup A Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu, 21 April 2024. ANTARA FOTO/HO-PSSI
Piala Asia U-23 2024: Track Record Timnas Indonesia Vs Korea Selatan, Tim Negeri Ginseng Masih Superior

Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut track record pertemuan kedua tim Asia ini.


Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

16 jam lalu

Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hoong. Nurphoto/Sopa Images
Piala Asia U-23 2024: Timnas Indonesia vs Korea Selatan, Duel Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia bertemu Korea Selatan di perempatfinal Piala Asia u-23 2024. Ini profil Shin Tae-yong dan Hwang Sun-hong


Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Siapkan Strategi Khusus untuk Redam Korea Selatan

1 hari lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Siapkan Strategi Khusus untuk Redam Korea Selatan

Shin Tae-yong mengantisipasi kemampuan set piece Korea Selatan menjelang laga perempat final Piala Asia U-23 2024.


Shin Tae-yong Waspadai 3 Pemain Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong. Kredit: Tim Media PSSI
Shin Tae-yong Waspadai 3 Pemain Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Pelatih Timnas U-23 Indonesia Shin Tae-yong telah menyiapkan strategi untuk permainan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Piala Asia U-23: Shin Tae-yong Akui Bakal Kesulitan Hadapi Korea Selatan, tapi Tetap Incar Kemenangan

1 hari lalu

Shin Tae-yong. Foto: Tim Media PSSI
Piala Asia U-23: Shin Tae-yong Akui Bakal Kesulitan Hadapi Korea Selatan, tapi Tetap Incar Kemenangan

Shin Tae-yong mengaku tidak cukup senang dengan situasi Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024.