TEMPO.CO, Jakarta - Pemilu Amerika Serikat 2020 mendorong Presiden Polandia Andrzej Duda untuk berkomentar. Dia menyebut semua indikasi sudah mengarah bahwa Joe Biden akan memenangkan pemilu AS, namun pesta demokrasi ini sebenarnya belum selesai.
“Proses pemilu AS ini belum selesai. Semua indikasi yang ada mengarah Joe Biden akan menjadi presiden, namun masalah ini belum selesai sepenuhnya,” kata Duda, Jumat, 13 November 2020.
Pemilu AS yang memenangkan Biden dari Partai Demokrat telah membuat posisi Warsawa serasa kikuk. Pasalnya, Polandia telah membangun hubungan yang bagus dengan Presiden Trump, yang saat yang sama memperkuat hubungan dengan sekutu-sekutu Polandia di Uni Eropa soal nilai-nilai demokratis.
Selama kampanye pemilu, Biden menuding Presiden Trump telah mendukung pemimpin-pemimpin dunia, yang otoriter, Polandia diantaranya.
Media di Polandia mewartakan, Duda menyebut dia tidak percaya dengan wajah baru di Gedung Putih akan menjadi sebuah masalah serius bagi Polandia. Namun sosok baru di Gedung Putih itu mungkin akan punya pandangan berbeda terkait isu ideologis karena Partai Demokrat beraliran kiri-liberal.
“Selama bertahun-tahun, Polandia telah diatur oleh opsi konservatif dan ada perbedaan besar dari sudut pandang ideologi. Anda harus mempertimbangkan kemungkinan sengketa politik-ideologis karena ini,” kata Duda.
Sumber: https://www.reuters.com/article/us-usa-election-poland/u-s-presidential-election-is-not-finally-settled-polish-president-idUSKBN27T2X7