Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bernie Sanders Bersedia Gabung Kabinet Joe Biden Jika Ditawari

image-gnews
Presiden AS, Donald Trump (kanan) dan Senator Bernie Sanders dari Partai Demokrat. Collective-evolution
Presiden AS, Donald Trump (kanan) dan Senator Bernie Sanders dari Partai Demokrat. Collective-evolution
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Senator asal Vermont, Bernie Sanders, mengaku bersedia apabila dirinya ditawari Joe Biden untuk bergabunga dengan kabinetnya. Menurut Bernie Sanders, dirinya memiliki kualitas yang bisa diberdayakan oleh administrasi Presiden Amerika ke-46 tersebut.

"Saya akan menerima tawaran tersebut...Saya ingin melakukan apapun yang saya bisa untuk membantu keluarga pekerja di negeri ini. Mereka sekarang dalam tekanan besar," ujar Bernie Sanders, dikutip dari kantor berita CNN, Kamis, 12 November 2020.

Mantan calon Presiden Amerika tersebut menegaskan bahwa dirinya tidak meminta posisi di dalam kabinet Joe Biden. Menurutnya, dia bisa membantu pemerintahan Joe Biden dari manapun, baik di Kongres AS ataupun di dalam administrasi langsung. Namun, kata ia, jika dirinya ditawari posisi di dalam kabinet, maka dia akan menerimanya.

"Siapa yang tahu (nanti saya ditawari posisi atau tidak)? Kita lihat saja perkembangannya," ujar Bernie Sanders. Bernie Sanders, sebelumnya, menyampaikan bahwa ia ingin mengusulkan regulasi ketenagakerjaan yang progressif terhadap Joe Biden.

Kabar yang beredar sejauh ini, Joe Biden tengah menimbang kemungkinan menjadikan Bernie Sanders sebagai Menteri Tenaga Kerja. Hal itu mengacu pada isu-isu ketenagarkerjaan dan keluarga pekerja di Amerika yang kerap ia bawa. Dan, dalam beberapa hal, ada kesamaan tujuan antara Joe Biden dan Bernie Sanders.

Salah satu contohnya, Bernie Sanders kerap menyinggung soal perlu diubahnya aturan perpajakan di Amerika. Menurutnya, di bawah pemerintahan Trump, aturan pajak terlalu menguntungkan para pengusaha besar. Joe Biden, dalam rencananya, memiliki pandangan serupa di mana ia akan menaikkan besar PPH badan menjadi 28 persen dan tidak menaikkan pajak untuk mereka yang berpendapatan US$400 ribu (Rp5,6 miliar) ke bawah per tahun.

Ilustrasi Buruh Migran. newsd.in

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut laporan CNN pada Selasa kemarin, Bernie Sanders sudah mulai mempromosikan dirinya sebagai figur yang pas untuk Kementerian Tenaga Kerja. Ia dikabarkan mulai melobi figur-figur di serikat pekerja untuk memberinya dukungan. Walau begitu, hingga berita ini ditulis, belum ada tanda-tanda Bernie Sanders akan mendapat dukungan yang solid.

Presiden Federasi Tenaga Kerja dan Kongres Organisasi Industrial (AFL-CIO), Richard Trumka, termasuk yang sudah dihubungi Bernie Sanders namun ragu untuk mendukungnya. Trumka dikabarkan lebih memilih Wali Kota Boston, Marty Walsh, untuk posisi tersebut.

Selain Bernie Sanders, orang yang dikabarkan mulai mengampanyekan dirinya sebagai calon Menteri Tenaga Kerja adalah anggota Parlemen asal Michigan, Andy Levin. Sampai seperti Sanders, Levin adalah figur progressif dan ia sudah membangun dukungan dari Serikat Pekerja Komunikasi.

Dengan terhalangnya proses transisi kepemiminan karena gugatan oleh inkumben Donald Trump, penyusunan kabinet Joe Biden berpotensi terganggung. Walau begitu, Joe Biden, kemarin, mengaku optimistis proses transisi tetap bisa berjalan sesuai rencana.

ISTMAN MP | CNN

https://edition.cnn.com/2020/11/11/politics/sanders-labor-secretary-biden-cnntv/index.html

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

1 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Top 3 Dunia: Donald Trump Ingatkan Israel Soal Gaza hingga Netanyahu Ngambek

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 26 Maret 2024 diawali oleh mantan presiden AS Donald Trump memperingatkan warga Israel soal Gaza


Top 3 Dunia: Ucapan Selamat dari Olaf Scholz dan Joe Biden untuk Prabowo

4 hari lalu

Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan saat berlangsungnya konser musik di Balai Kota Crocus, di Krasnogorsk, wilayah Moskow, Rusia, 22 Maret 2024, Video obtained by Reuters/via REUTERS
Top 3 Dunia: Ucapan Selamat dari Olaf Scholz dan Joe Biden untuk Prabowo

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 23 Maret 2024 masih terkait kemenangan Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih dalam pemilu 2024.


Presiden AS Joe Biden Telepon Prabowo, Ucapkan Selamat atas Kemenangan Pilpres

5 hari lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato di State Fairgrounds di Columbia, Carolina Selatan, AS, 27 Januari 2024. REUTERS/Tom Brenner/File Foto
Presiden AS Joe Biden Telepon Prabowo, Ucapkan Selamat atas Kemenangan Pilpres

Presiden Amerika Serikat Joe Biden melalui telepon pada Jumat mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto yang menjadi presiden RI terpilih


Ditegur AS, Ukraina Berkukuh Fasilitas Migas Rusia Sah Jadi Target Serangan

6 hari lalu

Kilang minyak  Omsk, Rusia, 1 Desember  2020. REUTERS/Alexey Malgavko
Ditegur AS, Ukraina Berkukuh Fasilitas Migas Rusia Sah Jadi Target Serangan

Pejabat Ukraina menyebut serangan terhadap fasilitas energi Rusia sejalan dengan praktik terbaik NATO.


FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

6 hari lalu

Petugas memadamkan api yang membakar depot minyak di kota Shakhtarsk (Shakhtyorsk) dekat Donetsk, Ukraina yang dikuasai Rusia, 27 Oktober 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
FT: AS Desak Ukraina Hentikan Serangan ke Fasilitas Migas Rusia

Amerika Serikat mendesak Ukraina untuk menghentikan serangan terhadap infrastruktur energi Rusia.


Perdana Menteri Israel Netanyahu Bersikeras Serang Rafah, di Mana Lokasinya?

7 hari lalu

Pengunjung berpose di depan replika tembok pembatas antara Rafah dan Kairo, di Rafah, Jalur Gaza selatan, 11 Juni 2017. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Perdana Menteri Israel Netanyahu Bersikeras Serang Rafah, di Mana Lokasinya?

Perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu bersikeras akan menyerang wilayah Rafah yang menjadi satu-satunya tempat aman di Palestina saat ini.


Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

10 hari lalu

Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat mengikuti pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di Istana di Singapura, 11 Juni 2018. REUTERS/Jonathan Ernst
Top 3 Dunia; Donald Trump Optimis Bisa Menangkan Pemilu Presiden

Top 3 dunia, Donald Trump yang sangat percaya diri bisa memenangkan pemilu presiden Amerika Serikat sampai menyampaikan kalimat sesumbar.


5 Film yang Dibintangi Nicolas Cage

11 hari lalu

Nicholas Cage. AP/Vadim Ghirda
5 Film yang Dibintangi Nicolas Cage

Nicolas Cage salah satu aktor senior yang telah membintangi banyak film. Apa saja?


Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

11 hari lalu

Pendukung Presiden AS Donald Trump berunjuk rasa menjelang pelantikan Presiden terpilih Joe Biden, di tengah wabah penyakit virus corona (Covid-19), di Tokyo, Jepang 20 Januari 2021. [REUTERS / Issei Kato]
Joe Biden Meledek Mental Donald Trump Tak Cocok Jadi Presiden

Joe Biden meledek Donald Trump dengan menyebutnya sudah tua dan tak cocok mentalnya untuk menjadi presiden Amerika Serikat


Donald Trump Sebut Tak Akan Ada Pemilu Lagi Jika Ia Kalah

11 hari lalu

Presiden AS Donald Trump meniup lilin ulang tahunnya saat makan siang bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, di Singapura, Senin, 11 Juni 2018. Kejutan kue ulang tahun tersebut diberikan oleh Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan. Ministry of Communications and Information Singapore via AP
Donald Trump Sebut Tak Akan Ada Pemilu Lagi Jika Ia Kalah

Donald Trump memprediksi akhir dari pemilu di AS jika ia kalah dari Joe Biden pada November mendatang.