TEMPO.CO, - Pasangan Joe Biden dan Kamala Harris, menemui para pendukungnya di Wilmington, Delaware untuk menyampaikan pidato pertamanya usai menjadi presiden dan wakil presiden terpilih dalam pemilihan umum Amerika Serikat (Pemilu AS). Dalam pidatonya, Biden menyerukan rekonsiliasi kepada rakyat AS yang mendukung pasangan Donald Trump dan Mike Pence.
Biden mengatakan ia memahami kekecewaan para pendukung Trump. Namun ia mengajak seluruh rakyat AS untuk saling berangkulan. "Sudah waktunya untuk menyingkirkan retorika kasar, menurunkan tensi, bertemu lagi, saling mendengarkan lagi, dan untuk membuat kemajuan," katanya dikutip dari CNN, Ahad, 8 November 2020.
Ia mengajak pendukungnya untuk berhenti menganggap pemilih Trump sebagai musuh. "Mereka orang Amerika," tutur Joe Biden.
Joe Biden mengutip ayat dalam Alkitab yang memerintahkan untuk saling "menyembuhkan". "Ini adalah waktu untuk menyembuhkan di Amerika," katanya.
Joe Biden dinyatakan memenangi Pemilu AS setelah penghitungan suara sementara pada Sabtu siang waktu AS menunjukkan ia menang Pennsylvania. Dengan 20 suara elektoral Pennsylvania, Biden akhirnya mengantongi 273 suara elektoral. Seorang kandidat hanya butuh 270 suara elektoral
Saat ini Joe Biden sudah mengantongi 279 suara elektoral. Sementara Donald Trump tertahan di 214 suara.
Donald Trump menyatakan pertarungan belum berakhir. Ia akan mengajukan sengketa Pemilu AS ke pengadilan.
Sumber:
https://edition.cnn.com/politics/live-news/trump-biden-election-results-11-07-20/h_918326178abdbaf8c40c66d16aef5147