TEMPO.CO, Jakarta - Warga di Kota Melbourne, Victoria, Australia, menikmati akhir pekan pertama yang relatif bebas setelah menjalani masa lockdown Covid-19 selama nyaris empat bulan.
Mereka pergi ke taman di kota, lapangan tenis, restoran dan toko pada akhir pekan ini.
Otoritas mengatakan ada satu kasus Covid-19 di Victoria dan tidak ada korban jiwa pada Sabtu ini.
“Jumlah ini menurun drastis dari rerata sekitar 700 kasus harian pada Juli dan awal Agustus,” begitu dilansir Reuters pada Sabtu, 31 Oktober 2020.
Kepala Kesehatan Victoria, Brett Sutton, mengatakan warga perlu menikmati suasana setelah selama tiga bulan menjalani aktivitas yang serba terbatas.
Pemerintah masih melakukan sejumlah pembatasan untuk kegiatan perjalanan. “Namun, perpustakaan dan bioskop masih tutup,” begitu dilansir Reuters.
Secara umum, Australia mencatat ada sekitar 27,500 kasus Covid-19 dengan 907 orang meninggal sejak awal tahun. Hingga Jumat, ada sekitar 200 kasus aktif.
Pemerintah Australia juga mengumumkan akan membelanjakan dana 500 juta dolar Australia atau sekitar Rp5,1 triliun selama tiga tahun untuk membantu program vaksinasi di sejumlah negara di Asia Tenggara dan Pasifik.
Sumber
![Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/12/20/id_988970/988970_720.jpg)
