TEMPO.CO, Jakarta - Angel Mateos, laki-laki di Spanyol yang menjadi pasien terlama yang di rawat di ICU karena tertular virus corona, meninggal. Mateos total dirawat di unit perawatan intensif (ICU) selama 172 hari sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.
Para pekerja di rumah sakit menggambarkan Mateos sebagai sosok yang luar biasa, seorang pejuang tangguh. Dia dilarikan ke ICU di Rumah Sakit Igualada, Barcelona, Spanyol pada 16 Maret 2020 karena positif virus corona. Kondisi ini sangat memprihatinkan mengingat Mateos bekerja sebagai perawat selama 20 tahun di rumah sakit itu.
Para lansia di Spanyol menghadapi pandemi virus corona atau Covid-19.
Mateos mengalami komplikasi gagal ginja, sepsis dan pneumonia sehingga membuatnya dirawat di ICU terhitung sejak Maret sampai 3 September 2020. Teman-teman kerja Mateos mengabarkan kematiannya di media sosial pada Rabu, 21 Oktober 2020.
“Lebih dari seorang malaikat, dia seperti burung Phoenix yang muncul lagi dan lagi setelah mengalami semua komplikasi,” demikian keterangan yang diunggah saat mengabarkan kematian Mateos.
Rumah Sakit Igualada, Barcelona, mengutarakan duka mendalam kepada keluarga dan rekan sejawat atas meninggalnya Mateos dan mengunggahnya ke Twitter.
“Malaikat, pejuang, kepergian mu meninggalkan kekosongan besar. Kami akan selalu mengenang mu,” demikian ditulis Rumah Sakit Igualada.