TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Filipina mengevakuasi hampir 1,800 orang dan menangguhkan perjalanan kapal laut karena badai tropis Molave diperkirakan akan membawa hujan lebat di dua wilayah di bagian selatan Pulau Luzon pada Ahad, 25 Oktober 2020.
Peringatan angin topan tropis dikeluarkan untuk beberapa provinsi di wilayah Bicol dan Calabarzon. "Badai Molave ini diperkirakan akan sampai besok saat melintasi wilayah selatan Luzon," begitu pernyataan dari biro cuaca nasional dikutip dari Channel News Asia pada Ahad, 25 Oktober 2020.
Badai Molave ini datang setelah badai tropis Saudel, yang pekan lalu menyebabkan banjir luas di Provinsi Quezon di wilayah Calabarzon, sebelah tenggara Manila.
Setelah melewati kepulauan Filipina, badai Molave diperkirakan terus meningkat di Laut Cina Selatan dan kemungkinan mencapai level topan pada Selasa malam. Sejumlah perjalanan kapal laut dibatalkan di wilayah Calabarzon. Imbasnya 662 orang tertahan di pelabuhan karena angin kencang. Di provinsi Bicol, ada 532 keluarga atau 1.789 orang dievakuasi terlebih dahulu ke tempat penampungan sementara.
AHMAD FAIZ | CHANNEL NEWS ASIA
Sumber
https://www.channelnewsasia.com/news/asia/philippines-tropical-storm-molave-evacuate-luzon-bicol-13365890
