TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan pemerintah tidak berencana menerapkan pembatasan besar-besaran atau lockdown terkait pandemi Covid-19.
Rusia mencatat jumlah kasus Covid-19 pada Rabu kemarin mencapai 15,700 kasus baru atau mendekati rekor yang tercatat pada awal pekan ini.
Kondisi ini membuat sebagian orang memprediksi Moskow bakal menerapkan pembatasan kegiatan ekonomi besar-besaran, yang bisa melemahkan ekonomi.
“Mengenai kemungkinan penerapan pembatasan total, kami tidak berencana melakukan itu. Pemerintah tidak memiliki rencana seperti itu,” kata Putin seperti dilansir Reuters pada Rabu, 21 Oktober 2020.
Putin menyampaikan ini lewat sambungan video call dengan para pemimpin perusahaan.
Putin mengatakan tim medis Rusia perlu terus melakukan tes Covid-19, memberlakukan protokol kesehatan, dan vaksinasi.
Menurut juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, pemerintah Rusia sekarang memiliki cara yang lebih baik untuk merespon pandemi ini. “Layanan kesehatan siap untuk menahan tekanan dari pandemi Covid-19 ini,” kata dia.
Saat ini, Rusia mencatat 1,45 juta kasus Covid-19 dengan jumlah korban jiwa sebanyak sekitar 25 ribu orang.
Sumber