TEMPO.CO, Jakarta - Seorang perempuan di Chai Chee, Bedok, Singapura, menemukan dua ekor hamster yang dibawa kucing piaraannya dari suatu lokasi. Hamster itu tiba satu persatu pada 11 Oktober dan keesokan harinya.
Dilansir dari Asia One, Chu Lei Teo, pemilik kucing itu, sekarang sedang mencari pemilik kedua hamster di daerah sekitar rumahnya.
Chu mengatakan hamster putih yang dibawa kucingnya ke rumah adalah dari jenis musim dingin, yang masih hidup, sehat, dan mungkin kebingungan.
“Jika ada yang kehilangan hamster di daerah Chai Chee ini, silakan hubungi saya,“ kata Teo, yang mendorong orang-orang untuk membagikan postingannya agar dapat menjangkau lebih banyak orang seperti dilansir Asia One pada Rabu, 14 Oktober 2020.
Di bagian kolom komentar, Teo mengklarifikasi kedua hamster tampaknya tidak cedera saat tiba di rumah.
Seperti yang mungkin dialami langsung oleh sebagian pemilik kucing, hewan peliharaan mereka adalah predator alami, dan cenderung meninggalkan semacam hadiah untuk pemiliknya.
Itu sebabnya, pemilik kucing kerap menemukan bangkai kadal, atau tikus yang terpenggal kepalanya tertinggal di sepatu dan keset.
Ada juga kepercayaan bahwa kucing mungkin menganggap pemiliknya adalah pemburu yang tidak mampu untuk memenuhi kebutuhannya sendiri.
Jadi kucing membawa semacam hadiah yang mereka bawa pulang untuk pemiliknya. Kebiasaan ini juga bisa menunjukkan cara kucing menunjukkan kemampuannya dalam berburu makanan.
Bagaimanapun, Teo sedang mencari siapa pun yang berminat untuk memelihara hamster ini baik pemilik aslinya ataupun orang lain yang bersedia mengadopsi.
Dengan lebih dari 1.200 pesan sosial media yang dibagikan dari laman Facebook-nya, bantuan mungkin segera tiba untuk bisa menemukan pemilik kedua hamster yang dibawa kucing piaraannya itu.
FARID NURHAKIM | ASIA ONE
Sumber:
https://www.asiaone.com/digital/chai-chee-resident-goes-facebook-seek-rightful-owners-2-hamsters-her-cat-brought-home