Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Azerbaijan Tuding Armenia Incar Pipa Gas Nagorno-Karabakh

image-gnews
Sisa-sisa roket pertempuran antara Azerbaijan dan Armenia berada di dekat kuburan di kota Ivanyan (Khojaly) di wilayah pecahan Nagorno-Karabakh 1 Oktober 2020. Vahram Baghdasaryan/Photolure via REUTERS
Sisa-sisa roket pertempuran antara Azerbaijan dan Armenia berada di dekat kuburan di kota Ivanyan (Khojaly) di wilayah pecahan Nagorno-Karabakh 1 Oktober 2020. Vahram Baghdasaryan/Photolure via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saling tuding antara Armenia dan Azerbaijan terkait Nagorno-Karabakh makin luas. Perkembangan terbaru, Azerbaijan menuding Armenia ingin mengincar pipa minyak dan gas di Nagorno-Karabakh. Sebab, jika pipa tersebut rusak, dampaknya akan terasa mengingat keberadaannya berkaitan dengan penyaluran migas secara internasional.

"Armenia ingin menyerang dan mengambil alih pipa kami," ujar Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev, dikutip dari kantor berita Reuters, Rabu, 14 Oktober 2020.

Aliyev mengancam, apabila Armenia sampai mengambil aliha pipa gas di Nagorno-Karabakh, maka akan ada balasan berat untk mereka. Kementerian Pertahanan Azerbaijan, dalam kesempatan terpisah, menambahkan bahwa mereka tidak akan ragu juga menghancurkan seluruh fasilitas militer Armenia sebagai balasan.

Armenia membantah tudingan Azerbaijan perihal mereka berniat menyerang dan mengambil alih jalur pipa internasional di Nagorno-Karabakh. Walau begitu, Kementerian Pertahanan Armenia menyampaikan bahwa mereka memiliki hak untuk menyerang instalasi atau pergerakan militer apapun yang dimiliki Azerbaijan.

PM Armenia, Nikol Pashinyan, melanjutkan bahwa yang seharusnya dikhawatirkan itu justru Azerbaijan. Sebab, kata Pashinyan, Azerbaijan berniat mengambil alih paksa Nagorno-Karabakh, bukannya mengupayakan jalur damai.

"Azerbaijan dan Turki tidak mau menghentikan agresi militer mereka, membuat situasi di daerah konflik sangat sulit," ujar Pashinyan soal pertempuran dengan Azerbaijan.

Di luar Nagorno-Karabakh, negara-negara tetangga khawatir pertempuran antara Azerbaijan dan Armenia makin luas dan melibatkan negara-negara lain. Kekhawatiran utama, Rusia (sekutu Armenia) dan Turki (sekutu Azerbaijan) turut serta dalam pertempuran yang terjadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Turki sudah memberi sinyal bahwa mereka tidak akan ragu untuk membantu Azerbaijan. Sementara itu, Rusia, meminta pertempuran di Nagorno-Karabakh segera dihentikan dan dilanjutkan dengan negosiasi secara diplomatis. Mereka tidak setuju apabila konflik di sana meluas sampai melibatkan negara lain.

"Kami tidak setuju dengan pandangan Turki seperti yang sudah berkali-kali disampaikan Presiden Aliyev. Bukan rahasia bahwa kami tidak setuju dengan pandangan langkah militer diperlukan," ujar Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov.

Per berita ini ditulis, jumlah korban akibat pertempuran terkait Nagorno-Karabakh sudah mencapai 500 orang lebih.

ISTMAN MP | REUTERS

https://www.reuters.com/article/us-armenia-azerbaijan/russia-appeals-to-armenia-and-azerbaijan-over-nagorno-karabakh-ceasefire-idUSKBN26Z11E?il=0

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

22 jam lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

23 jam lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

1 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

1 hari lalu

Pria Palestina duduk di reruntuhan rumah yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jalur Gaza utara, 22 April 2024. PkkREUTERS/Mahmoud Issa
Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

1 hari lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.


Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

1 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

Perwakilan Rusia menilai Amerika Serikat menunjukkan sikap aslinya dengan memveto permintaan Palestina untuk menjadi anggota PBB.


Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

1 hari lalu

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov memberikan penjelasan kepada Presiden Vladimir Putin, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Patriark Kirill, kepala Gereja Ortodoks Rusia, (tidak terlihat dalam gambar) yang memeriksa model Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia di  jalannya pembangunannya di dekat Moskow, Rusia, 19 September 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS
Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov masuk dalam daftar Majalah Forbes sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.


Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

1 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

Moskow siap kerja sama dengan pemerintah baru Indonesia yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 24 April 2024


Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

1 hari lalu

Mantan Presiden Bill Clinton menyeka air mata tawa saat ia berbicara pada mantan Presiden Rusia Boris Yeltsin di New York, 23 Oktober 1995. [REUTERS / Rick Wilking]
Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

Presiden Boris Yeltsin meninggal di usia 76 tahun tepat pada 23 April 2007 lalu. Jasanya sebagai presiden pertama Russia dikenang oleh rakyatnya.


Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

3 hari lalu

Jet tempur F-16 Israel menembakkan roket udara-ke-darat 'Rampage'. (Sistem Industri Militer Israel dan Industri Dirgantara Israel)
Pengeluaran Militer Global Capai Rekor Tertinggi pada 2023, Israel Naik 24 Persen

Pengeluaran militer global pada 2023 mencapai rekor tertinggi dengan angka US$2.443 miliar atau sekitar Rp39,66 kuadriliun.