TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengirim pesan simpati kepada Presiden Donald Trump, mendoakan Trump agar cepat sembuh dari Covid-19, menurut siaran media pemerintah Korea Utara pada Sabtu.
Kim Jong Un menyampaikan simpati dan salam hangat kepada Trump dan istrinya, KCNA melaporkan, dikutip dari Reuters, 3 Oktober 2020.
"Dia sangat berharap agar mereka pulih secepatnya," kata KCNA. Kim Jong Un berharap mereka pasti bisa melalui penyakit itu.
Pesan itu datang sehari setelah Trump berkicau di Twitter bahwa dia dan istrinya dinyatakan positif terkena virus corona.
Dalam pesan itu, Kim Jong Un mengatakan dia "mendengar berita mendadak" bahwa Trump dan istrinya dinyatakan positif terkena virus, kata KCNA, dikutip dari Yonhap.
"Dia menyampaikan simpatinya kepada presiden dan ibu negara," kata KCNA. "Dia sangat berharap agar mereka segera pulih. Dia berharap mereka pasti bisa mengatasinya. Dia mengirim salam hangat kepada mereka."
Simpati untuk Donald Trump ini menandai pertama kalinya Kim Jong Un mengirim pesan kepada presiden atau pemimpin negara, dan mendoakan mereka sembuh setelah mereka dinyatakan positif virus corona.
Presiden AS Donald Trump turun dari helikopter Marine One diikuti oleh Kepala Staf Gedung Putih Mark Meadows saat dia tiba di Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed untuk menjalani perawatan disini setelah ia dinyatakan positif COVID-19 di Bethesda, Maryland, AS, 2 Oktober 2020. REUTERS/Joshua Roberts
Sekitar 17 jam setelah dia mengumumkan bahwa dia dinyatakan positif mengidap virus corona, Trump berjalan perlahan dari Gedung Putih ke helikopter yang menunggu untuk dibawa ke Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland. Dia mengenakan masker tanpa berbicara dengan wartawan.
Mengenakan setelan jas biru tua, dasi sutra biru, dan masker wajah gelap, Trump melambai ke media dan mengacungkan jempol, tapi tak berhenti bicara, menurut laporan CNN. Kepala staf Gedung Putih Mark Meadows, yang juga memakai masker, mengikutinya naik.
Kabar Donald Trump positif Covid-19 adalah kemunduran terbaru bagi presiden Republik, yang tertinggal dari saingan Demokrat Joe Biden dalam jajak pendapat menjelang pemilihan presiden 3 November.
Trump, yang telah mengecilkan ancaman pandemi virus corona sejak awal, menulis di Twitter sebelumnya pada Jumat bahwa dia dan istrinya Melania akan menjalani karantina setelah dinyatakan positif Covid-19, yang telah menewaskan lebih dari 200.000 orang Amerika dan merusak ekonomi AS.
Sumber:
https://uk.reuters.com/article/uk-health-coronavirus-trump-northkorea/north-koreas-kim-says-he-sincerely-hopes-trump-recovers-soon-kcna-idUKKBN26N3KV
https://en.yna.co.kr/view/AEN20201003000451325?section=nk/nk
https://edition.cnn.com/2020/10/02/politics/president-donald-trump-walter-reed-coronavirus/index.html