TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Sekretaris Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat, Chad Wolf, mengatakan Rusia, Cina, dan Iran merupakan ancaman bagi pemilu Amerika dengan cara mempengaruhi proses kampanye.
"Tetapi Wolf mengatakan pada sidang Kongres bahwa tidak ada bukti saat ini negara asing benar-benar berupaya mengganggu infrastruktur pemilu Amerika," seperti dilansir Reuters pada Rabu, 23 September 2020.
Wolf mengatakan komunitas intelijen meyakini tiga negara itu sedang melakukan kampanye disinformasi yang bertujuan mempengaruhi pemilihan presiden.
"Dalam segala hal yang telah saya lihat, ada tiga negara yang harus kami perhatikan satu adalah Rusia, Cina, dan Iran dan mereka semua memiliki cara berbeda dengan motivasi berbeda untuk melakukan ini," kata Wolf.
"Rusia tampak merendahkan mantan Wakil Presiden Joe Biden, China lebih memilih Wakil Presiden Biden, dan Iran lebih memilih Wakil Presiden Biden,” kata dia.
ABC News pernah melaporkan bahwa Wolf menyembunyikan data intelijen yang memperingatkan lembaga penegak hukum tentang upaya disinformasi Rusia untuk mempromosikan tuduhan palsu tentang kesehatan mental Joe Biden. Wolf pernah mengatakan dirinya menahan dokumen dua halaman itu pada Juli sehingga bisa “diperbaiki” dengan konteks tambahan. Laporan itu kemudian dirilis pada September.
FERDINAND ANDRE | REUTERS | ABC NEWS
Sumber:
https://www.reuters.com/article/us-usa-election-security-wolf-idUSKCN26E2LS