TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan monyet yang kelaparan mulai mendatangi rumah warga di Thailand selatan setelah pandemi Covid-19 membuat pasokan makanan mereka menyusut.
Banyak rumah di sekitar biara Tum-koa-ii, Thailand selatan, diserbu ratusan primata itu, yang mencari makanan setelah penurunan jumlah turis yang tajam.
Penduduk setempat mengatakan monyet-monyet telah mencuri makanan terus menerus selama sebulan terakhir. Saat ini, warga hidup dalam ketakutan.
Salah satu rekaman video menunjukkan aksi sekumpulan monyet meraup sampah untuk mencari makan di biara. Namun, perkelahian diantara hewan itu pecah ketika salah satu biarawan memberi salah satu monyet sepotong makanan.
Seorang biksu Buddha yang tinggal di biara, Kampol Kasraj berkata, "Kami telah menghabiskan lebih dari 10.000 baht sebulan untuk membeli makanan bagi monyet-monyet malang ini. Mereka telah menyebabkan banyak masalah bagi masyarakat." Ini setara sekitar Rp141 juta.
Sebelum pandemi Covid-19 terjadi, wisatawan akan mengunjungi biara dan memberi makan monyet dengan buah-buahan dan makanan ringan.
Tetapi sejak penutupan perbatasan negara dari pada 22 Maret, kelompok monyet itu terpaksa berjuang untuk kelangsungan hidup mereka.
FERDINAND ANDRE | MIRROR
Sumber:
https://www.mirror.co.uk/news/world-news/starving-monkeys-raid-homes-thailand-22719733