TEMPO.CO, Jakarta - Anggota tim pendukung Alexei Navalny, Ivan Zhdanov, mengatakan polisi transportasi Rusia telah memanggil juru bicara Navalny dan anggota tim lainnya untuk dimintai keterangan.
Ini terkait proses pra-penyelidikan yang digelar otoritas Rusia soal kasus serangan racun yang dialami Navalny, yang merupakan politikus oposisi di negara itu.
“Zhdanov mengatakan mereka tidak akan memenuhi panggilan itu karena tenggat 30 hari untuk polisi soal dimulainya proses investigasi kriminal itu sudah lewat,” begitu dilansir Reuters pada Senin, 21 September 2020.
Soal ini, polisi transportasi mengatakan proses penyelidikan masih berlangsung. Mereka telah menanyai sekitar 200 orang dan berencana melakukan pengecekan lebih lanjut.
Petugas juga telah mengirimkan permintaan bantuan hukum atau legal assistance ke pemerintah Jerman, Prancis, dan Swedia terkait kasus yang dialami Navalny ini.
Pemerintah Barat telah meminta pemerintah Rusia menjelaskan soal kasus keracunan Novichok yang dialami Alexei Navalny.
Ada juga desakan agar pemerintah Jerman menghentikan proyek Nord Stream 2, yang berupa proyek pipanisasi gas dari Rusia ke Jerman. Pemerintah Rusia meminta kasus Alexei Navalny tidak dikaitkan dengan proyek komersil Nord Stream 2.
Sumber: