Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tim Alexei Navalny Temukan Botol Minuman yang Diduga Berisi Racun

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny di Moskow, Russia, 1 Juli 2019. Pesawat terbang yang membawa tokoh oposisi Rusia, Alexei Navalny, 44 tahun terpaksa mendarat darurat di Siberia akibat Navalny mendadak jatuh sakit karena diduga diracun dalam penerbangannya hari ini. REUTERS/Tatyana Makeyeva
Pemimpin oposisi Rusia Alexei Navalny di Moskow, Russia, 1 Juli 2019. Pesawat terbang yang membawa tokoh oposisi Rusia, Alexei Navalny, 44 tahun terpaksa mendarat darurat di Siberia akibat Navalny mendadak jatuh sakit karena diduga diracun dalam penerbangannya hari ini. REUTERS/Tatyana Makeyeva
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sisa racun syaraf yang digunakan untuk meracun politikus oposisi Rusia, Alexei Navalny, terdeteksi di sebuah botol air kosong di kamar hotel yang ditempatinya di Kota Tomsk, Siberia.

Tim Navalny mengatakan ini mengindikasikan Navalny terkena racun saat berada di hotel dan bukannya di bandar udara seperti yang diduga sebelumnya.

Sebuah video yang diunggah di akun Instagram Navalny menunjukkan anggota timnya memeriksa isi kamar hotel yang baru ditinggalkan di Xander Hotel di Toms pada 20 Agustus 2020.

Ini terjadi sekitar satu jam setelah tim menyadari Navalny jatuh sakit akibat penyebab yang mencurigakan.

“Saat itu diputuskan untuk mengumpulkan semua yang bisa secara hipotetis bermanfaat dan menyerahkan semuanya ke para dokter di Jerman. Jelas, kasus ini tidak akan diinvestigasi di Rusia,” begitu penjelasan tim Navalny lewat unggahan di video di akun Instagram Navalnys seperti dilansir Reuters pada Kamis, 17 September 2020.

Saat ini, Navalny sedang dalam proses pemulihan di rumah sakit Jerman setelah diterbangkan dari sebuah rumah sakit di Tomsk, yang digunakan untuk perawatan pertama.

Pemerintah Jerman meminta pemerintah Rusia menjelaskan kasus ini. Sedangkan Rusia mengatakan akan mengirim tim investigasi ke Jerman untuk mengumpulkan data.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dokter di Jerman dan hasil pemeriksaan dua laboratorium di negara lain menunjukkan Alexei Navalny terkena racun Novichok, yang merupakan racun syaraf. 

Sejumlah negara Barat meminta Jerman menghentikan rencana kerja sama dengan Rusia dalam proyek pipa gas Nord Stream 2, yang hampir selesai pembangunannya.

Sedangkan pemerintah Rusia meminta kasus Alexei Navalny ini tidak dikaitkan dengan proyek pipa gas Nord Stream 2 karena itu bersifat komersil.

Sumber:

https://www.reuters.com/article/us-russia-politics-navalny/navalny-team-says-nerve-agent-was-found-on-hotel-room-water-bottle-idUSKBN2680X0

https://www.aljazeera.com/ajimpact/russia-warns-linking-navalny-nord-stream-2-pipeline-200916113951060.html

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

1 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

1 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

1 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel


Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

2 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman, Bernd Holzenbein. FIFA
Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.


Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

2 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

3 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Respons Joe Biden, Rusia, dan Cina Pasca Serangan Iran ke Israel

Serangan Iran yang diluncurkan ke Israel menuai respons dari berbagai pihak termasuk Presiden AS Joe Biden, Rusia, dan Cina.


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

3 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

4 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

4 hari lalu

Iran Lancarkan Serangan Balasan ke Israel, Apa Respons Amerika Serikat, China, dan Rusia?

Iran telah melancarkan serangan udara terhadap Israel yang menuai berbagai respon dari negara-negara di dunia, termasuk China, Rusia, dan AS.


Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

4 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bertemu dengan Ketua Eksekutif dan Chief Executive Officer Fox Corporation Lachlan Murdoch, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis 20 November 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

Zelensky mengecam serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel.