TEMPO.CO, Nevada – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menggelar kampanye pilpres Amerika di ruang tertutup di Kota Henderson, Nevada, pada Ahad, 13 September 2020.
Ini terjadi meskipun para pakar kesehatan memperingatkan agar tidak ada kampanye di dalam ruangan tertutup selama berlangsungnya pandemi Covid—19.
Saat berorasi di sebuah gudang di Henderson, Trump mengritik rivalnya kandidat Presiden Joe Biden dari Partai Demokrat, yang juga bekas wakil Presiden pada era Presiden Barack Obama.
Trump menyatakan Biden pernah menggunakan obat-obatan dan lemah dalam penanggulangan tindak kejahatan.
“Biden ingin mengalah kepada para teroris domestik dan rencana saya malah ingin menangkap teroris domestik,” kata Trump di hadapan peserta kampanye yang bersorak seperti dilansir Reuters pada Ahad, 13 September 2020.
Trump melanjutkan,”Jika Biden menang, kelompok penjahat akan menang.”
Para pendukung yang menghadiri kampanye ini terlihat duduk berdekatan dan tidak mengenakan masker wajah.
Selama ini, Joe Biden mengritik tindakan kampanye Trump yang menggelar acara dengan mengambil risiko publik terpapar virus Corona.
Saat ini, pandemi Covid-19 ini telah menewaskan sedikitnya 194 ribu orang di Amerika Serikat dengan jumlah kasus melebihi enam juta kasus.
Soal ini, Trump cenderung meremehkan bahaya pandemi Covid-19 sejak awal wabah ini muncul di AS pada Januari dan Februari. Dia juga cenderung mengabaikan pendapat para ahli kesehatan soal perlunya menjaga jarak dan mengenakan masker wajah.
Sumber:
https://www.reuters.com/article/us-usa-election-trump-rally/trump-holds-campaign-rally-indoors-despite-coronavirus-concerns-idUSKBN264109?il=0