TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus memperingatkan agar tidak ada satupun pihak yang memanfaatkan pandemi virus Corona untuk kepentingan ekonomi maupun politik. Menurut dia, pandemi virus Corona yang terjadi justru menjadi kesempatan untuk berbagai pihak bekerjasama demi tujuan mulia.
Sayangnya, menurut Paus Fransiskus, apa yang terjadi saat ini lebih banyak sebaliknya. Ia mengaku melihat berbagai pihak memanfaatkan pandemi virus Corona untuk kepentingan pribadi. Misalnya, dalam hal pengembangan vaksin virus Corona.
"Kita sedang menyaksikan lahirnya berbagai pihak yang memanfaatkan situasi ini untuk memecah belah, untuk memenuhi kepentingan ekonomi serta politik, untuk memanas-manasi konflik," ujar Paus Fransiskus, dikutip dari kantor berita Reuters, Rabu, 9 September 2020.
Ucapan Paus Fransiskus tidak ada salahnya. Beberapa waktu terakhir, virus Corona kerap digunakan untuk kepentingan politik maupun ekonomi. Di Amerika, misalnya, Donald Trump berkali-kali menjanjikan vaksin virus Corona akan hadir sesegera mungkin.
Capres Amerika Joe Biden menyebut Donald Trump sedang menebar janji untuk kepentingan politiknya. Menurutnya, dengan menjanjikan vaksin virus Corona ada sesegera mungkin, Donald Trump berharap mendapat keunggulan saat Pilpres Amerika nanti.
Di Rusia, Presiden Vladimir Putin mengklaim vaksin virus Corona mereka sudah siap. Padahal, vaksin itu belum kelar menjalani uji klinis. Alhasil, banyak pihak menduga Putin memanfaatkan masalah vaksin untuk menonjolkan keunggulan Rusia dibandingkan negara-negara Barat.
ISTMAN MP | REUTERS