Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Erdogan Ancam Yunani Soal Klaim Laut Mediterania

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi video dengan para pemimpin G20 untuk membahas wabah penyakit virus Corona (COVID-19), di Huber Mansion di Istanbul, Turki, 26 Maret 2020. [Kantor Kepresidenan Turki via REUTERS]
Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi video dengan para pemimpin G20 untuk membahas wabah penyakit virus Corona (COVID-19), di Huber Mansion di Istanbul, Turki, 26 Maret 2020. [Kantor Kepresidenan Turki via REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Istanbul - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengancam Yunani untuk memulai pembicaraan terkait eskalasi ketegangan antara kedua negara di Laut Mediterania timur atau bakal menghadapi konsekuensi.

“Mereka akan mengerti bahwa Turki punya kekuatan politik, ekonomi dan militer untuk menghancurkan dokumen dan peta tidak bermoral,” kata Erdogan saat meresmikan sebuah rumah sakit di Kota Istanbul seperti dilansir DW pada Sabtu, 5 September 2020.

Pernyataan Erdogan ini mengacu kepada sengketa pengelolaan zona ekonomi eksklusif di Laut Mediterania timur, yang juga diklaim Yunani dan Siprus.

Ketiga negara telah mengerahkan pasukan angkatan laut dan udara untuk membela klaim masing-masing di wilayah.

“Mereka akan mengerti bahasa politik dan diplomasi atau di lapangan dengan pengalaman menyakitkan,” kata Erdogan.

Dia mengatakan,“Turki siap untuk berbagi (sumber energi) sepanjang adil," kata dia. Namun, Erdogan menambahkan,"Turki dan rakyatnya siap untuk semua kemungkinan dan setiap konsekuensi.”

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg, mengatakan pemerintah Turki dan Yunani bersepakat untuk menghindari bentrok militer di Laut Mediterania.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ini terkait upaya menurunkan ketegangan yang meningkat antara Yunani dan Turki mengenai pengelolaan cadangan gas alam di kawasan itu.

“Menyusul diskusi saya dengan para pemimpin Yunani dan Turki, kedua sekutu sepakat untuk mengadakan pembicaraan teknis di NATO mengenai penetapan mekanisme penurunan konflik militer guna mengurangi risiko insiden dan kecelakaan di Laut Mediterania Timur,” kata Stoltenberg seperti dilansir Reuters pada Kamis, 3 September 2020.

Sumber:

https://www.dw.com/en/turkey-threatens-greece-over-disputed-mediterranean-territorial-claims/a-54828554

https://www.reuters.com/article/us-greece-turkey-nato/greece-turkey-agree-to-talks-over-eastern-mediterranean-nato-says-idUSKBN25U2MP?il=0

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

17 jam lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.


7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

23 jam lalu

Pemandangan Gunung Lycabettus, Athena, Yunani. Unsplash.com/Lazarescu Alexandra
7 Hal yang Perlu Diketahui Saat Traveling ke Yunani

Ada beberapa hal yang harus diketahui wisatawan sebeulum berkunjung Yunani


Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

3 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan berbicara dalam rapat umum solidaritas dengan warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Istanbul, Turki 28 Oktober 2023. REUTERS/Dilara Senkaya
Erdogan Bertemu Ismail Haniyeh, Israel Mengecam

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah berusaha untuk menjadi penengah dalam konflik Gaza yang telah mengguncang Timur Tengah sejak 7 Oktober.


Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Ini?

5 hari lalu

Warga Iran merayakan di jalan, setelah serangan IRGC terhadap Israel, di Teheran, Iran, 14 April 2024. Majid Asgaripour/WANA
Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Ini?

Iran dulunya merupakan bagian dari kekaisaran Persia. Lalu berganti nama. Salah satu paham aliran Syiah tumbuh paling subur di negara ini.


Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

6 hari lalu

Presiden Turki Tayyip Erdogan menghadiri konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz (tidak dalam gambar) di Kanselir di Berlin, Jerman, 17 November 2023. REUTERS/Liesa Johannssen
Erdogan: Israel Kalahkan Hitler dengan Membantai 14 Ribu Anak-Anak Palestina

Recep Tayyip Erdogan kembali menyamakan Israel dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler.


Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

7 hari lalu

Ilustrasi digital nomad (Pixabay)
Italia dan Turki Mulai Menerapkan Visa Digital Nomad Bulan Ini

Apa saja persyaratan untuk mendapatkan visa digital nomad di Italia atau Turki?


15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

8 hari lalu

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional. Foto: Canva
15 Fakta Unik Turki, Negara yang Terletak di Benua Asia dan Eropa

Berikut ini daftar fakta unik Turki, mulai dari kebiasaan minum teh, asal-muasal Sinterklas, hingga bunga tulip yang jadi bunga nasional.


Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

9 hari lalu

Kayseri, Turki. Unsplash.com/yusuf Onuk
Jelajahi Situs Bersejarah di Turki dengan Kereta Wisata Baru

Turki memiliki kereta wisata baru yang akan membawa wisatawan menjelajahi situs bersejarah di negara tersebut


Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

10 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rumania beristirahat saat api membakar dekat desa Masari, di pulau Rhodes, Yunani, 24 Juli 2023. REUTERS/Nicolas Economou
Pertama di Dunia, Yunani Berikan Liburan Gratis sebagai Kompensasi Kebakaran Hutan 2023

Sebanyak 25.000 turis dievakuasi saat kebakaran hutan di Pulau Rhodes, Yunani, pada 2023, mereka akan mendapat liburan gratis.


5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

13 hari lalu

Orang-orang menghadiri salat Idul Fitri menandai akhir bulan puasa Ramadhan, di luar Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul, Turki 13 Mei 2021. REUTERS/Kemal Aslan
5 Tradisi Perayaan Lebaran di Berbagai Negara, Hidangan Ouzi di UEA sampai Ziarah Kubur di China

Perayaan lebaran di berbagai negara menunjukkan kekayaan budaya dan keberagaman. Berikut yang dilakukan di 5 negara ini.