TEMPO.CO, Jakarta - Museum ninja di Kota Iga, Perfektur Mie, Jepang, dikabarkan telah dibobol maling pada pekan ini. Pencurian yang dilakukan di tengah malam tersebut mengakibatkan lebih dari 1 juta Yen hilang.
Dilansir dari CNN, Jumat, 21 Agustus 2020, pihak museum ninja bernama Iga-ryu tersebut melapor ke polisi setempat setelah alarm mereka berbunyi pada Senin dini hari.
"Ini adalah pencurian yang dilakukan sekitar 3 menit. Hal tersebut telah direncanakan, mereka pasti telah mengawasi kami dan memperhatikan kami keluar," ujar salah satu petugas museum yang meminta identitas dirinya tak diungkap.
Petugas itu mengatakan pencurian terjadi ketika museum baru saja membuka diri untuk para pengunjung pasca pandemi Covid-19 menyerang. Para turis diharapkan datang pada saat liburan musim panas.
"Saat ini ada gelombang kedua (Covid-19), tapi orang-orang mulai nyaman dengan pencegahan Corona yang kami lakukan. (Pencurian) ini benar-benar buruk," kata dia.
Saat polisi tiba, pintu museum telah terbuka. Pada saat kejadian, memang tak ada petugas yang berjaga di sana. Kotak penyimpanan seberat 150 kilogram di dalam museum ninja pun lenyap. Kotak itu berisi uang dari seribu pengunjung museum.
Dikabarkan juga bahwa kamera pengawas sempat menunjukkan adanya mobil yang berhenti di depan gedung pada malam perampokan. Salah satu penumpang nampak turun dari mobil dan memanjat ke arah kamera. Dia kemudian menundukkan kamera ke arah tanah.
Museum tersebut merupakan tempat yang didedikasikan untuk sejarah dan pelatihan ninja. Lokasinya berdekatan dengan hutan. Hal ini juga yang diyakini membuat museum ini menjadi lokasi empuk bagi pencurian ketika malam datang.
EGI ADYATAMA | CNN