Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Netanyahu Sebut Normalisasi dengan Uni Emirat Arab Terwujud karena Israel Kuat

image-gnews
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberi isyarat saat ia menyampaikan pernyataan selama kunjungannya di hotline nasional Kementerian Kesehatan, di Kiryat Malachi, Israel 1 Maret 2020. [REUTERS / Amir Cohen]
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberi isyarat saat ia menyampaikan pernyataan selama kunjungannya di hotline nasional Kementerian Kesehatan, di Kiryat Malachi, Israel 1 Maret 2020. [REUTERS / Amir Cohen]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kesepakatan normalisasi dengan Uni Emirat Arab terwujud karena Israel memiliki kekuatan mumpuni.

Benjamin Netanyahu mengkritik formula penyelesaian konflik berdasarkan "Tanah untuk Perdamaian" (Land for Peace) pada Ahad selama wawancara dengan Army Radio, menunjuk pada perjanjian normalisasi Kamis lalu dengan Uni Emirat Arab (UEA) sebagai bukti, menurut Jerusalem Post, 17 Agustus 2020. Tanah untuk Perdamaian adalah interpretasi legalistik dari Resolusi Dewan Keamanan PBB 242 yang telah digunakan sebagai dasar penyusunan perdamaian Arab-Israel selanjutnya.

Menurut Bibi, sapaan Netanyahu, strategi kebijakan luar negeri Israel terhadap dunia Arab dengan pendekatan "Damai untuk Perdamaian" lebih efektif dibandingkan dengan "Tanah untuk Perdamaian".

Dalam pernyataan video yang diunggah ke halaman Facebook-nya hari Minggu, Netanyahu menggembar-gemborkan apa yang dia gambarkan sebagai doktrin baru "Israel yang kuat" bisa menghasilkan perdamaian dengan negara-negara Arab daripada mengakhiri konflik dengan Palestina dengan menarik diri dari wilayah jajahannya, Times of Israel melaporkan.

Kesepakatan yang dicapai dengan UEA, kesepakatan damai pertama dengan negara Arab selama 26 tahun, tidak seperti kesepakatan dengan Mesir dan Yordania, dua negara Arab lainnya yang memiliki hubungan formal dengan Israel, kata Bibi.

"Ini berbeda dari yang sebelumnya karena didasarkan pada dua prinsip 'Damai untuk Perdamaian' dan 'Perdamaian melalui Kekuatan'," kata Netanyahu. "Di bawah doktrin ini, Israel tidak diharuskan untuk menarik diri dari wilayah mana pun dan bersama-sama kedua negara secara terbuka menuai buah dari perdamaian penuh: Investasi, perdagangan, pariwisata, kesehatan, pertanian, perlindungan lingkungan dan di banyak bidang lainnya, termasuk pertahanan tentunya."

"Perdamaian ini tidak tercapai karena Israel melemahkan dirinya sendiri dengan menarik diri ke garis 1967," katanya. "Itu dicapai karena Israel memperkuat dirinya dengan menumbuhkan ekonomi bebas, dan kekuatan militer dan teknologi, dan dengan menggabungkan dua kekuatan ini untuk mencapai pengaruh internasional yang belum pernah terjadi sebelumnya."

Doktrin baru, katanya, sangat bertentangan dengan persepsi sampai beberapa hari yang lalu, bahwa tidak ada negara Arab yang akan setuju untuk membuat perdamaian formal dan terbuka dengan Israel sebelum tujuan konflik dengan Palestina tercapai.

"Akibatnya, konsep yang salah ini memberi Palestina hak veto untuk mencapai perdamaian antara Israel dan negara-negara Arab," katanya.

Netanyahu mengatakan dia telah memajukan kebijakan itu selama beberapa waktu dan butuh waktu bertahun-tahun untuk terwujud.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Presiden AS Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjabat tangan setelah pidato Trump di Museum Israel di Yerusalem 23 Mei 2017. [REUTERS / Ronen Zvulun / File Foto]

Perbedaan antara prinsip perdamaian keduanya berakar pada perdebatan lama dalam pembentukan kebijakan luar negeri Israel mengenai pendekatan paling efektif untuk mempromosikan resolusi konflik Arab-Israel.

Tanah untuk Perdamaian mendapat dukungan dari komunitas internasional dan telah berfungsi sebagai dasar hukum untuk perjanjian perdamaian antara Israel dan Mesir (1979) dan Israel dan Yordania (1994), di samping Perjanjian Oslo (1993) dan negosiasi Israel-Palestina. Perdamaian untuk Perdamaian, di sisi lain, menyatakan bahwa Israel lebih diuntungkan dengan bernegosiasi dari posisi yang kuat yang menghalangi penarikan teritorial dari Tepi Barat.

Selama wawancara dengan Army Radio, Netanyahu membantah bahwa dia dipaksa untuk menolak aneksasi Tepi Barat dengan imbalan normalisasi.

Israel dan Uni Emirat Arab mengumumkan pada Kamis bahwa mereka membangun hubungan diplomatik penuh dalam kesepakatan yang ditengahi AS, yang juga mengharuskan Israel untuk "menangguhkan" rencana kontroversialnya untuk mencaplok tanah Tepi Barat yang dicari oleh Palestina untuk negara masa depan.

Israel telah merencanakan pencaplokan Tepi Barat milik Palestina secara sepihak dengan klaim berdasarkan rencana perdamaian AS.

Adapun kesepakatan normalisasi menjadikan UEA negara Arab ketiga, setelah Mesir dan Yordania, yang memiliki hubungan diplomatik penuh dan aktif dengan Israel. Pernyataan bersama hari Kamis mengatakan Israel dan UEA diharapkan dalam beberapa minggu mendatang akan membuka kerja sama di berbagai bidang seperti pariwisata, penerbangan langsung, dan kedutaan.

Sabtu malam, kantor berita WAM Uni Emirat Arab mengumumkan bahwa sebuah perusahaan UEA telah menandatangani perjanjian dengan perusahaan Israel untuk penelitian dan studi pandemi virus corona.

Pada Ahad, UEA membuka saluran telepon diplomatik dan membuka blokir situs web media Israel, dengan menteri luar negeri kedua negara berbicara melalui telepon dan setuju untuk segera bertemu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

8 menit lalu

Bagian dari jembatan Francis Scott Key yang runtuh setelah ditabrak kapal kontainer Dali di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Insiden ini menyebabkan sebagian besar Jembatan Francis Scott Key runtuh yang menyebabkan beberapa kendaraan yang melintasi terperosok ke Sungai Patapsco. U.S. Army Corps of Engineers/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

Top 3 dunia adalah Kemlu dalami dugaan adanya WNI di kapal penabrak di Baltimore, warga AS tak setuju serangan Israel, jenazah ABK WNI dipulangkan.


Ternyata, 99% Senjata Israel Diimpor dari Dua Negara Ini

10 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyetujui rencana penjualan senjata berpemandu presisi senilai US$ 735 juta (Rp 10,4 triliun) ke Israel di tengah konflik yang kian memanas antara Palestina dan Israel. Joe Biden menjual bom pintar Joint Direct Attack Munition, atau JDAM, yang dibuat oleh Boeing senilai US dollar 735 juta atau sekitar Rp 10,4 triliun. ausairpower.net
Ternyata, 99% Senjata Israel Diimpor dari Dua Negara Ini

Seruan internasional agar negara-negara menghentikan perdagangan senjata dengan Israel menguat, tetapi ternyata pemain utamanya dua negara ini.


Irlandia Ingin Intervensi Genosida oleh Israel lewat ICJ

13 jam lalu

Pengunjuk rasa pro-Palestina berfoto di depan Mahkamah Internasional (ICJ) ketika hakim memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Irlandia Ingin Intervensi Genosida oleh Israel lewat ICJ

Irlandia ingin turun tangan menghentikan genosida, bentuk kekhawatiran Dublin pada operasi militer Israel di Gaza sejak serangan 7 Oktober 2024.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

22 jam lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Pelapor Khusus PBB Diancam

23 jam lalu

Pelapor Khusus PBB untuk wilayah pendudukan Palestina Francesca Albanese. Dok: OHCHR
Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Pelapor Khusus PBB Diancam

Pelapor khusus PBB Francesca Albanese, yang menerbitkan laporan bahwa Israel telah melakukan genosida di Gaza, mengaku menerima ancaman


Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

1 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI


Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

1 hari lalu

Teluk Oman telah melihat serangan drone lapis baja sebelumnya - pada tahun 2021 serangan Iran yang diduga menghantam kapal tanker Mercer Street. REUTERS
Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Agak Laen 4 Negara Eropa Ini Siap Akui Negara Palestina, Selain Spanyol Siapa Lagi?

1 hari lalu

Seorang wanita memberi isyarat, ketika pengunjuk rasa dan anggota serikat pekerja memblokade BAE Systems Rochester, selama protes mendukung warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rochester, Kent, Inggris, 10 November 2023. REUTERS /Susannah Irlandia
Agak Laen 4 Negara Eropa Ini Siap Akui Negara Palestina, Selain Spanyol Siapa Lagi?

Saat negara Eropa maju mundur mengakui kenegaraan Palestina empat negara ini lantang mengakuinya. Selain Spanyol negara mana lagi?


Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

1 hari lalu

Presiden Prancis Emmanuel Macron melihat ke bawah di samping Menteri Luar Negeri dan Eropa Prancis Catherine Colonna selama konferensi kemanusiaan internasional untuk warga sipil di Gaza, di Istana Kepresidenan Elysee, di Paris, Prancis, pada 9 November 2023. Reuters
Prancis Bantah Memasok Senjata ke Israel untuk Digunakan di Gaza

Menhan Prancis membantah tuduhan dari jurnalis bahwa Prancis memasok komponen amunisi yang digunakan oleh tentara Israel dalam genosida di Gaza