TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara semakin intens mewajibkan pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan dengan cairan pembersih, dan mengenakan masker wajah di kenderaan umum di Pyongyang untuk mencegah penularan virus corona.
Korea Utara juga telah menerapkan status darurat dengan level maksimum pada Juli lalu setelah menemukan kasus pertama dari seorang lokal yang disebut mantan pembelot yang kembali dari Korea Selatan.
Channel News Asia, 13 Agustus 2020 melaporkan tentang beberapa foto yang menunjukkan seluruh penumpang bus mengenakan masker mulut dan hidung. Mereka berbaris rapi untuk mendapatkan cairan pencuci tangan sebelum masuk ke dalam bus di Pyongyang.
Di stasiun kereta, para penumpang juga mengenakan masker dan suhu tubuh mereka dicek sebelum diizinkan masuk ke dalam stasiun.
Di dalam ruang tunggu stasiun, petugas menyemprotkan cairan disinfektan untuk mencegah penularan virus corona.
Baca Juga:
Namun Korea Utara belum mengeluarkan data resmi tentang jumlah kasus infeksi virus corona, jumlah kematian maupun yang pulih dari infeksi virus mematikan itu.
