TEMPO.CO, Jakarta - Hemant Padalkar, laki-laki asal India, tak pernah menyangka bakal ketemu lagi dengan dompetnya yang hilang pada 2006 silam. Padalkar riang bukan kepalang saat kepolisian menginformasikannya bahwa dompetnya ditemukan setelah hilang 14 tahun lamanya, termasuk uang Rs 900 (Rp 176 ribu) yang ada didalamnya.
Dikutip dari indianexpress.com, Padalkar kehilangan domptenya pada 2006 saat melakukan perjalanan dengan kereta lokal dari Chhatrapati Shivaji Maharaj Terminus ke Panvel. Pada April 2020, Padalkar menerima telepon dari Government Railway Police (GRP) yang mengabarkan dompetnya sudah ditemukan, namun saat itu dia belum bisa mengambilnya karena India sedang lockdown akibat wabah virus corona.
Setelah lockdown di longgarkan, Padalkar yang tinggal di Panvel, sebuah wilayah yang bertetangga dengan Mumbai, pergi ke kantor GRP di Vashi. Di sana dia diberikan dompetnya yang hilang, bersama sisa uang dalam dompet itu.
“Dompet saya ketika hilang berisi uang Rs 900, termasuk uang kertas Rs 500 yang kemudian didemonetisasi pada 2016. GRP Vashi mengembalikan Rs 300 kepada saya. Mereka mengurangi Rs 100 untuk stempel administrasi sehingga sisa Rs 500 akan dikembalikan setelah menukar uang kertas ini dengan yang uang yang baru,” kata Padalkar.
Padalkar menjelaskan ketika dia ke kantor GRP, dia melihat ada banyak orang hendak mengambil uang mereka yang dicuri, yang nilainya sampai ribuan Rs ketika mata uangnya didemonetisasi. Dia pun bingung bagaimana mereka mendapatkan uang mereka kembali.
Padalkar tidak menceritakan bagaimana dompetnya bisa kembali setelah bertahun-tahun hilang. Namun sumber di GRP mengatakan komplotan pencuri dompet Padalkar tertangkap dan otoritas menemukan dompet Padalkar, lengkap dengan berisi uang Rs 900 di dalamnya.