TEMPO.CO, Jakarta - Museum seni di London, Inggris, Victoria and Albert (V&A) akan dibuka lagi pada Kamis, 6 Agustus 2020, setelah ditutup selama beberapa bulan karena pandemik virus corona. Protokol Kesehatan diberlakukan saat museum dibuka kembali seperti penyediaan cairan pembersih tangan dan alat pemindai suhu tubuh.
Dikutip dari reuters.com, para pengunjung diharuskan memakai masker ketika mereka ingin mengitari museum yang berlantai dua. Museum Victoria and Albert diantaranya memajang karya seni era Renaissance berusia 250 tahun, terdapat pula galeri timur tengah yang mempesona dan gaya busana pada lima abad silam dari berbagai belahan dunia.
Museum Victoria & Albert (V&A) di London, Inggris, akan buka pada 6 Agustus 2020 setelah tutup 138 hari karena pandemik virus corona. Sumber: Reuters
Tiket untuk mengunjungi museum Victoria and Albert gratis, namun para pengunjung diwajibkan memesan tiket jauh hari sebelum kunjungan dilakukan.
“Kami ingin masyarakat bisa menikmati karya seni lagi secara langsung setelah berbulan-bulan hanya bisa melihatnya secara daring. Melihat langsung artefak dan berdiri di depannya,” kata Direktur Museum Victoria and Albert, Tristram Hunt.
Museum Victoria and Albert terpaksa ditutup selama 138 hari karena pandemik virus corona. Penutupan itu terlama dalam sejarah museum tersebut.
Museum Victoria and Albert sudah berusia 160 tahun. Nama museum diambil dari Ratu Victoria dan suaminya Pangeran Albert. Pihak pengelola museum telah memperbaharui aturan masuknya pengunjung demi mencegah penyebaran virus corona, seperti aturan social distancing (jaga jarak fisik). Di Inggris, virus corona telah menewaskan lebih dari 45 ribu orang.
