Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Trump Sebut Ledakan di Beirut seperti Serangan Bom

Reporter

Editor

Budi Riza

image-gnews
Seorang lelaki yang terluka diangkut dengan tandu setelah terjadi ledakan di Beirut, Lebanon, 4 Agustus 2020. Ledakan itu berasal dari 2.700 ton amonium nitrat. Bahan kimia tersebut disimpan di pelabuhan Beirut sebelum dikirim ke Afrika, seperti dikutip dari Aljazeera, Rabu, (5/8/2020). REUTERS/Mohamed Azakir
Seorang lelaki yang terluka diangkut dengan tandu setelah terjadi ledakan di Beirut, Lebanon, 4 Agustus 2020. Ledakan itu berasal dari 2.700 ton amonium nitrat. Bahan kimia tersebut disimpan di pelabuhan Beirut sebelum dikirim ke Afrika, seperti dikutip dari Aljazeera, Rabu, (5/8/2020). REUTERS/Mohamed Azakir
Iklan

TEMPO.CO, Washington – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengucapkan belasungkawa kepada warga Lebanon atas terjadinya ledakan di Beirut pada Selasa sore, 4 Agustus 2020.

Trump menawarkan bantuan sambil menyebut ledakan di Beirut sebagai sebuah serangan mengerikan.

“Itu sepertinya serangan mengerikan,” kata Trump dalam jumpa pers di Gedung Putih pada Selasa, 4 Agustus 2020 seperti dilansir CNN.

Trump mengatakan ledakan itu sebagai sebuah serangan berdasarkan masukan dari sejumlah jenderal militer AS.

“Mereka sepertinya berpikir ini sebagai serangan. Itu seperti bom,” kata Trump saat menjawab pertanyaan media apakah ledakan di Beirut sebagai sebuah serangan atau insiden.

Laporan awal menunjukkan terjadi kebakaran di gudang yang menyimpan bahan peledak berdaya ledak tinggi sebelum terjadinya ledakan.

PM Lebanon, Michael Aoun, telah mengatakan penyebab ledakan besar itu adalah bahan peledak amonium nitrat berjumlah sekitar 2.750 ton di lokasi kejadian seperti dilansir Reuters.

Soal pernyataan Trump ini, tiga pejabat kementerian Pertahanan AS mengatakan tidak ada indikasi yang menunjukkan ledakan besar yang terjadi di ibu kota Lebanon sebagai sebuah serangan.

Ketiga pejabat mengaku tidak tahu apa yang dimaksud Trump dengan serangan terkait ledakan di Beirut.

Menurut salah satu pejabat kementerian Pertahanan AS, jika ada indikasi bakal terjadi serangan militer skala besar seperti ini maka pasukan AS sudah ditambah di lokasi untuk melindungi aset negara di sana.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam jumpa pers itu, Trump juga mengatakan AS dan Lebanon memiliki hubungan baik dan,”Kami akan berada di sana untuk membantu.”

Ledakan di Beirut ini menyebabkan sekitar 80 orang meninggal dunia dan sekitar 4 ribu orang terluka.

PM Australia, Scott Morrison, mengatakan satu warganya tewas dalam insiden ini.

Menurut Gubernur Beirut, Marwan Abboud, ada sepuluh petugas pemadam kebakaran sedang memadamkan api di lokasi sebelum ledakan besar itu terjadi.

“Terjadi kebakaran, petugas datang untuk memadamkan api lalu ledakan terjadi dan mereka hilang. Kami masih mencari mereka,” kata Abboud.

Dia mengaku ledakan di Beirut ini mengigatkannya kepada kerusakan di Hiroshima dan Nagasaki, Jepang, akibat bom atom pada 1945. “Ini bencana nasional,” kata dia.

Mayor Jenderal Abbas Ibrahim dari Direktorat Keamanan Umum Lebanon mengatakan ledakan itu terjadi akibat bahan peledak berkekuatan tinggi.

“Naif jika mengatakan ledakan sebesar itu karena petasan,” kata Ibrahim kepada televisi di Lebanon.

Reuters melansir seorang pejabat keamanan mengatakan ledakan di Beirut ini terjadi setelah ada proses pengelasan di salah satu lubang di dalam gudang tempat penyimpanan amonium nitrat itu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

2 hari lalu

Iran Lakukan Serangan Balasan ke Israel, Begini Tanggapan Negara-negara di Kawasan Timur Tengah

Serangan balasan Iran ke Israel menuai beragam respons dari negara-negara di dunia, terutama yang berada di kawasan Timur Tengah.


Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

6 hari lalu

Kandidat presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump pada  malam pemilihan pendahuluan presiden New Hampshire, di Nashua, New Hampshire, AS, 23 Januari 2024. REUTERS/Mike Segar
Trump Tolak Undangan Zelensky, Menilai Tak Pantas Kunjungi Ukraina

Bekas Presiden AS Donald Trump menolak undangan Presiden Volodymyr Zelensky untuk menyambangi Ukraina.


Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

7 hari lalu

Ayatollah Ali Khamenei dari Iran memegang senjata saat ia berpidato di depan ribuan orang di Masjid Agung Mosalla Teheran pada Idul Fitri, 10 April 2024 [Handout melalui kantor pemimpin tertinggi/Al Jazeera]
Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir


Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

9 hari lalu

Mantan Presiden AS Donald Trump meninggalkan pengadilan Kriminal Manhattan setelah sidang dalam persidangan uang tutup mulut yang akan datang, di New York City, AS, 25 Maret 2024. Curtis Means/Pool via REUTERS
Trump: Kehormatan bagi Saya Masuk Penjara karena Melanggar Perintah Pembungkaman

Trump telah mengaku tidak bersalah atas 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis dan menyangkal pernah bertemu dengan Stormy Daniels.


Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

13 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg pergi setelah konferensi persnya, menjelang KTT NATO, di Vilnius, Lithuania, 10 Juli 2023. REUTERS/Yves Herman
Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih


Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

13 hari lalu

Presiden Donald Trump menyambut kedatangan Putra Mahkota Arab Saudi, Mohammed bin Salman di Gedung Putih, Washington, Amerika Serikat, 20 Maret 2018. Lawatan Mohammed bin Salman diperkirakan akan berbicara soal ancaman Iran, termasuk pengaruh dan pengembangan program nuklir Negeri Mullah itu. (AP Photo/Evan Vucci)
Trump Dikabarkan Baru-baru Ini Berbicara dengan Mohammed bin Salman

Arab Saudi adalah tempat yang dikunjungi Trump setelah dilantik sebagai Presiden AS pada 2017.


Militer Lebanon Sebut Tiga Pengamat PBB Terluka akibat Ranjau Darat

14 hari lalu

Pasukan Satgas TNI UNIFIL berdiri di dekat kendaraan mereka di desa Kfar Kila dekat perbatasan dengan Israel, Lebanon selatan, 8 Oktober 2023. REUTERS/Aziz Taher
Militer Lebanon Sebut Tiga Pengamat PBB Terluka akibat Ranjau Darat

Investigasi militer Lebanon yang sedang berlangsung menetapkan bahwa sebuah ranjau darat melukai tiga pengamat militer PBB dan seorang penerjemah


Hamas: Keputusan Hentikan Perang Gaza Ada di Tangan AS

16 hari lalu

Warga Palestina mencari korban di kamp pengungsi Jabalia yang hancur dibom Israel, di Jalur Gaza utara, 31 Oktober 2023. Setidaknya 400 orang dilaporkan tewas dan terluka dalam serangan bom berkekuatan 6 ton buatan Amerika Serikat yang dilakukan Israel di kamp pengungsi Jabalia. REUTERS/Abed Sabah
Hamas: Keputusan Hentikan Perang Gaza Ada di Tangan AS

Keputusan untuk menghentikan perang di Gaza ada di tangan Amerika Serikat, kata seorang perwakilan kelompok perlawanan Palestina, Hamas, di Lebanon


Top 3 Dunia: Pasukan Arab di Tepi Barat hingga Israel Disebut Langgar Hukum Internasional

17 hari lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berfoto bersama Menteri Luar Negeri Yordania Ayman Safadi, Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukry, dan Menteri Negara Kerja Sama Internasional UEA Reem Ebrahim Al Hashimy, di Kairo, Mesir, 21 Maret 2024.Amr Abdallah Dalsh/Reuters
Top 3 Dunia: Pasukan Arab di Tepi Barat hingga Israel Disebut Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 31 Maret 2024 masih seputar agresi Israel di Gaza.


Sekjen PBB Kutuk Serangan terhadap Tiga Pengamat UNIFIL di Lebanon

17 hari lalu

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. REUTERS/Denis Balibouse
Sekjen PBB Kutuk Serangan terhadap Tiga Pengamat UNIFIL di Lebanon

Sekjen PBB Antonio Guterres mengutuk serangan terhadap tiga pengamat UNIFIL di perbatasan Lebanon dengan Israel, Sabtu.