Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Benjamin Netanyahu Sindir Pendemo, Benny Gantz Bela Demonstrasi

image-gnews
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat konferensi pers di Kementerian Pertahanan Israel di Tel Aviv, didampingi Menteri Pertahanan Benny Gantz, 27 Juli 2020, menyusul dugaan penyusupan milisi Hizbullah di perbatasan Israel-Lebanon.[Tal Shahar/REUTERS]
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat konferensi pers di Kementerian Pertahanan Israel di Tel Aviv, didampingi Menteri Pertahanan Benny Gantz, 27 Juli 2020, menyusul dugaan penyusupan milisi Hizbullah di perbatasan Israel-Lebanon.[Tal Shahar/REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz membela para pendemo yang menuntut Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mundur, setelah Netanyahu menuduh pendemo menginjak-injak demokrasi dan media Israel mendorong mereka untuk berdemo.

Netanyahu, 70 tahun, yang dilantik untuk masa jabatan kelima pada Mei setelah pemilihan umum, sering mengeluhkan bias pers terhadapnya. Beberapa dakwaan korupsinya berkaitan dengan dugaan upayanya agar media meliput positif tentang dirinya sebagai timbal balik suap.

Ribuan warga Israel turun ke jalan, termasuk berunjuk rasa di luar rumah Netanyahu di Yerusalem, untuk memprotes dugaan korupsi dan kesulitan ekonomi karena krisis virus corona.

Netanyahu, yang mengepalai partai sayap kanan Likud, telah membantah melakukan kesalahan dalam tiga kasus korupsi terhadapnya.

Sejumlah demonstran menggelar aksi protes terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang didakwa karena kasus suap, penipuan dan pelanggaran pada Januari lalu di luar kediaman Netanyahu di Yerusalem, Israel, 22 Juli 2020. Unjuk rasa ini untuk memprotes kebijakan ekonomi Pemerintah Israel di tengah gelombang pandemik virus corona. Mereka pun menyerukan Perdana Meneri Netanyahu mengundurkan diri menyusul berlanjutnya persidangan dugaan korupsi yang dilakukan Netanyahu. REUTERS/Ronen Zvulun

Pada pertemuan kabinet mingguan Netanyahu mengatakan para pendemo Israel berupaya untuk menginjak-injak demokrasi.

"Demonstrasi ini dipicu oleh mobilisasi media, yang tidak dapat saya ingat," katanya. Bibi, panggilan Netanyahu, menuduh pers Israel "mirip media Korea Utara" dan bias terhadapnya.

"Mereka tidak melaporkan demonstrasi (karena) mereka berpartisipasi di dalamnya. Mereka memanas-manasi," kata Netanyahu, yang kembali sebagai perdana menteri pada tahun 2009 setelah masa jabatan pertama dari 1996-99.

"Saya mengutuk kekerasan apapun. Kekerasan tidak memiliki tempat, di kedua sisi, dan kami tidak memiliki toleransi untuk manifestasi kekerasan atau ancaman kekerasan," kata Netanyahu pada pertemuan tersebut, dikutip dari Times of Israel. Netanyahu tampaknya merujuk pada demonstrasi penentang dirinya yang sering berujung ricuh.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemimpin partai Biru dan Putih Benny Gantz dalam pengumuman jajak pendapat keluar selama pemilihan parlemen Israel di Tel Aviv, Israel, Rabu, 18 September 2019. REUTERS/Amir Cohen

Demonstran yang menuntut Netanyahu mundur kebanyakan adalah generasi muda Israel, disusul jajak pendapat yang menunjukkan popularitasnya menurun.

Mantan oposisi yang kini menjadi mitra koalisi utama Netanyahu, Menteri Pertahanan Benny Gantz dari Partai Biru Putih, membela demonstrasi.

"Hak untuk memprotes adalah darah kehidupan demokrasi," kata Gantz pada pertemuan kabinet.

"Sebagai pemerintah, kita memiliki tanggung jawab untuk membiarkan demonstrasi berlangsung dan melindungi para demonstran, yang sayangnya diserang kemarin," papar Gantz, yang juga merupakan calon perdana menteri alternatif di bawah kesepakatannya dengan Netanyahu.

Gantz mengatakan dia membahas masalah ini dengan Menteri Keamanan Publik Amir Ohana. Dia meminta agar semua orang menahan diri dari kekerasan, dan bagi Polisi Israel untuk bertindak dengan kekuatan minimum yang diperlukan untuk menjaga ketertiban.

Unjuk rasa terbaru di Yerusalem pada Sabtu malam menarik sekitar 10.000 orang, menurut perkiraan. Demonstrasi pada umumnya berlangsung damai, tetapi lima orang yang menuntut ditahan karena diduga menyerang pendemo Netanyahu, dan 12 orang ditahan pada akhir protes setelah polisi mengatakan mereka menolak mengosongkan daerah itu.

Para pendemo telah berminggu-minggu mengadakan unjuk rasa di luar kediaman Benjamin Netanyahu di Balfour Street di Yerusalem, serta di Tel Aviv dan daerah lainnya, menyerukan perdana menteri untuk mundur karena dakwaannya atas tuduhan korupsi. Mereka telah bergabung dalam beberapa minggu terakhir bersama warga Israel yang memprotes kebijakan ekonomi pemerintah selama pandemi virus corona, dengan ribuan massa yang kian bertambah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Biden, Obama dan Clinton Dicemooh karena Bela Israel dalam Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

35 menit lalu

Presiden AS Joe Biden besama mantan presiden AS Barack Obama meninggalkan Air Force One di Bandara Internasional John F Kennedy di New York, AS 28 Maret 2024. REUTERS
Biden, Obama dan Clinton Dicemooh karena Bela Israel dalam Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

Joe Biden, Barack Obama dan Bill Clinton dicemooh demonstran atas dukungannya terhadap serangan Israel ke Gaza


Demonstran Yordania Desak Diakhirinya Perjanjian Damai dengan Israel

1 jam lalu

Massa melakukan protes untuk mendukung warga Palestina di Gaza, di dekat kedutaan Israel di Amman, Yordania, 28 Maret 2024. REUTERS/Alaa Al-Sukhni
Demonstran Yordania Desak Diakhirinya Perjanjian Damai dengan Israel

Ribuan warga Yordania menyerukan diakhirinya perjanjian perdamaian antara negara itu dengan Israel, sebagai protes atas gesonida di Gaza


Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

3 jam lalu

Seorang tentara Israel berjalan di dekat truk bantuan dengan pasokan kemanusiaan yang menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Hakim ICJ Perintahkan Israel Memastikan Makanan dan Obat-obatan Masuk ke Gaza

Para hakim (ICJ) dengan suara bulat memerintahkan Israel untuk mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk memastikan pasokan makanan pokok ke Gaza


Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

4 jam lalu

Jenderal Charles Q. Brown Junior. REUTERS
Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

Jenderal militer AS mengatakan bahwa Washington belum memberikan semua senjata yang diminta Israel, karena AS tidak bersedia memberikannya saat ini


Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

8 jam lalu

Bagian dari jembatan Francis Scott Key yang runtuh setelah ditabrak kapal kontainer Dali di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Insiden ini menyebabkan sebagian besar Jembatan Francis Scott Key runtuh yang menyebabkan beberapa kendaraan yang melintasi terperosok ke Sungai Patapsco. U.S. Army Corps of Engineers/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

Top 3 dunia adalah Kemlu dalami dugaan adanya WNI di kapal penabrak di Baltimore, warga AS tak setuju serangan Israel, jenazah ABK WNI dipulangkan.


Ternyata, 99% Senjata Israel Diimpor dari Dua Negara Ini

18 jam lalu

Presiden AS Joe Biden menyetujui rencana penjualan senjata berpemandu presisi senilai US$ 735 juta (Rp 10,4 triliun) ke Israel di tengah konflik yang kian memanas antara Palestina dan Israel. Joe Biden menjual bom pintar Joint Direct Attack Munition, atau JDAM, yang dibuat oleh Boeing senilai US dollar 735 juta atau sekitar Rp 10,4 triliun. ausairpower.net
Ternyata, 99% Senjata Israel Diimpor dari Dua Negara Ini

Seruan internasional agar negara-negara menghentikan perdagangan senjata dengan Israel menguat, tetapi ternyata pemain utamanya dua negara ini.


4 Rumah di Rafah Dibom Israel

19 jam lalu

Warga Palestina memeriksa  lokasi serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 27 Maret 2024. REUTERS/Ahmed Zakot
4 Rumah di Rafah Dibom Israel

Warga Gaza di Rafah mulai waswas ancaman Benjamin Netanyahu soal serangan darat di Rafah akan segera dilakukan.


Irlandia Ingin Intervensi Genosida oleh Israel lewat ICJ

21 jam lalu

Pengunjuk rasa pro-Palestina berfoto di depan Mahkamah Internasional (ICJ) ketika hakim memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Irlandia Ingin Intervensi Genosida oleh Israel lewat ICJ

Irlandia ingin turun tangan menghentikan genosida, bentuk kekhawatiran Dublin pada operasi militer Israel di Gaza sejak serangan 7 Oktober 2024.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

1 hari lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Pelapor Khusus PBB Diancam

1 hari lalu

Pelapor Khusus PBB untuk wilayah pendudukan Palestina Francesca Albanese. Dok: OHCHR
Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Pelapor Khusus PBB Diancam

Pelapor khusus PBB Francesca Albanese, yang menerbitkan laporan bahwa Israel telah melakukan genosida di Gaza, mengaku menerima ancaman