Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Virus Corona Tembus 4 Juta, 150 Pakar Minta Amerika Serikat Lockdown Lagi

image-gnews
Presiden AS Donald Trump mengenakan masker saat mengunjungi Pusat Kesehatan Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland, AS, 11 Juli 2020. Dalam kunjungan tersebut, Trump akan menemui tentara dan pekerja kesehatan di sana. REUTERS/Tasos Katopodis
Presiden AS Donald Trump mengenakan masker saat mengunjungi Pusat Kesehatan Militer Nasional Walter Reed di Bethesda, Maryland, AS, 11 Juli 2020. Dalam kunjungan tersebut, Trump akan menemui tentara dan pekerja kesehatan di sana. REUTERS/Tasos Katopodis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - 150 lebih pakar medis, peneliti, guru, perawat, dan tenaga profesional Amerika Serikat lainnya, menandatangani surat yang memohon pemimpin politik untuk memberlakukan kembali lockdown dan mengulang upaya pengendalian pandemi virus corona.

"Pilihan terbaik bagi bangsa ini adalah tidak membuka kembali terlalu cepat, dan itu untuk menyelamatkan sebanyak mungkin nyawa," tulis mereka dalam dokumen yang dilaporkan CNN, 24 Juli 2020.

Surat itu dikirim pada Kamis ke pemerintahan Donald Trump, anggota terkemuka Kongres dan gubernur negara bagian.

"Saat ini, kita sedang kehilangan 200.000 lebih nyawa orang Amerika pada tanggal 1 November. Namun, di banyak negara bagian orang dapat minum di bar, memotong rambut, makan di dalam restoran, tato, pijat, dan melakukan segudang kegiatan normal. Memang menyenangkan, tetapi itu bukanlah kegiatan yang penting."

Rekomendasi mereka datang ketika Amerika Serikat melewati angka 4 juta pada hari Kamis, dengan setidaknya 4.028.741 kasus virus corona dan 144.072 kematian, menurut hitungan Universitas Johns Hopkins.

Puluhan pengunjung berjemur di pantai California di tengah tingginya kasus Covid-19 di Del Mar, California, 15 Juli 2020. REUTERS/Mike Blake

Desakan itu datang karena banyak negara bagian yang kewalahan karena lonjakan jumlah kasus baru dan rumah sakit yang kelebihan beban, tingkat pengangguran yang tinggi, dan tekanan untuk membuka tahun ajaran sekolah.

Satu-satunya cara untuk membuka kembali ekonomi dan negara dengan aman adalah dengan mengikuti seperangkat protokol yang dianggap perlu oleh para pakar kesehatan masyarakat untuk mengendalikan penyebaran Covid-19, menurut surat itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Protokol yang dianggap perlu di antaranya: tes harian yang cukup untuk menguji semua orang dengan gejala seperti flu; tenaga kerja pelacak kontak yang cukup besar untuk melacak semua kasus saat ini; dan lebih banyak alat pelindung diri untuk menjaga pekerja penting tetap aman.

Selain itu, mereka mengatakan semua bisnis yang tidak penting harus ditutup dan restoran nasional hanya akan menyediakan layanan bungkus. Orang-orang hanya boleh meninggalkan rumah mereka untuk mendapatkan makanan dan obat-obatan atau udara segar dan olahraga, dan masker harus wajib dalam semua situasi, kata surat itu. Para pemimpin juga harus melarang perjalanan antarnegara bagian untuk membantu mengendalikan virus.

"Jika Anda tidak mengambil tindakan ini, konsekuensinya adalah penyakit dan kematian yang meluas," surat itu memperingatkan.

"Para pembuat keputusan kami perlu menekan tombol reset," kata Matt Wellington, Direktur Advokasi Kesehatan Masyarakat US PIRG, seperti dikutip dari situs webnya.

"Jika terus seperti sekarang, maka akan menyebabkan penderitaan dan kematian yang lebih luas. Dan untuk apa? Pakar kesehatan menetapkan kriteria untuk cara membuka aktivitas  kembali dengan aman. Sudah waktunya untuk mendengarkan mereka," ujar Matt Wellington, yang ikut menyusun surat itu.

Ezekiel Emanuel dari Universitas Pennsylvania, William Hanage dari Harvard T.H. Chan School of Public Health; Dr. Seth Trueger dari Universitas Northwestern; dan Dr. Reshma Ramachandran dari Sekolah Kedokteran Yale, adalah di antara banyak pakar yang menandatangani surat itu.

Pada Ahad, 26 Juli 2020, Universitas John Hopkins mencatat kasus virus corona di seluruh dunia melewati angka 16 juta, di mana seperempat total kasus dunia atau 4 juta kasus virus corona ada di Amerika Serikat.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

1 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

1 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

7 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

9 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

12 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

12 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

14 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.


Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

14 hari lalu

Flu Singapura.
Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

17 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

17 hari lalu

Restrukturisasi Kredit Berakhir, Bank Mandiri: Sebagian Debitur Terdampak Telah Masuk Tahap Normalisasi

Bank Mandiri menyatakan bahwa kondisi para debiturnya yang terdampak Covid-19 telah kembali normal.