TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Cina menutup Konsulat Jenderal Amerika di Chengdu pada hari ini, Jumat, 24 Juli 2020. Hal tersebut sebagai balasan atas ditutupnya Konsulat Jenderal Cina di Houston yang ditetapkan pada Selasa kemarin.
"Amerika telah melanggar hukum internasional, dasar hubungan internasional, serta konvensi konsular Cina-Amerika. Di sisi lain, apa yang terjadi memperburuk hubungan Cina - Amerika," ujar Kementerian Luar Negeri Cina soal alasan di balik penutupan Konsulat Jenderal Amerika di Chengdu, dikutip dari Reuters.
Sebelumnya, Pemerintah Cina sudah memperingatkan bahwa balasan akan dilakukan apabila Amerika tidak mencabut keputusan menutup Konsulat Jenderal Cina di Houston. Namun, Amerika bergeming dan malah semakin menyerang Cina.
Belum diketahui berapa lama waktu yang diberikan Pemerintah Cina kepada Amerika untuk menutup konsulat jenderalnya. Ketika Amerika menutup Konsulat Jenderal Cina di Houston, pihak konsulat hanya diberi waktu tiga hari untuk mengosongkan.
Sementara itu, di Amerika, Konsul Jenderal Cai Wei memberi sinyal Cina akan membandel dari perintah Amerika. Ia mengatakan pihaknya tengah menimbang bertahan di kantor konsulat jenderal walau akan ditutup. "Kita lihat saja apa yang terjadi nanti," ujarnya.
Pemerintah Amerika belum memberikan tanggapan atas penutupan ini. Di saat bersama, mereka tengah mengirim diplomatnya ke Cina.
ISTMAN MP | REUTERS