TEMPO.CO, Baten-Wurttemberg - Polisi Jerman akhirnya berhasil menangkap seorang pria berjuluk ‘Rambo Hutan Hitam’ setelah melakukan perburuan selama sekitar lima hari.
Polisi Baten-Wurttemberg, mengatakan tersangka yang bernama asli Yves Rausch, 31 tahun, mendapat julukan itu dari media lokal dan sosial media setelah dia menghilang ke dalam Hutan Hitam di sana.
Ini terjadi setelah Rausch bertengkar dengan polisi setempat.
“Polisi mendapat laporan ada seorang pria mengenakan seragam kamuflase membawa busur dan anak panah di hutan,” begitu dilansir CNN pada Sabtu, 18 Juli 2020.
Awalnya, Rausch bersikap kooperatif dengan polisi yang mendatanginya. Namun, belakangan terjadi kesalahpahaman antara mereka.
Rausch lalu melucuti senjata polisi sebelum menghilang ke dalam hutan.
“Polisi mengerahkan ratusan petugas menyisir wilayah Hutan Hitam dan menggunakan helikopter juga,” begitu dilansir CNN.
Polisi juga bergerak ke Kota Oppenau, yang berada di sisi hutan ini.
Rausch akhirnya terlihat duduk di sebuah semak dengan empat senjata api tergeletak di depannya. Pria itu juga membawa kapak, sebuah pistol dan ada surat di depannya.
Polisi mendapat informasi jika Rausch tinggal di hutan itu sehingga tidak memiliki alamat tempat tinggal yang jelas.