Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kantor Berita Xinhua Klarifikasi Klaim Batik Berasal dari Cina

image-gnews
Pembatik menyelesaikan proses pembuatan batik kombinasi tulis dan cap motif dua jari di Batik Putra Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Selasa, 12 Maret 2019. Batik motif dua jari tersebut banyak dipesan relawan dan pendukung pasangan Capres no urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. ANTARA/Mohammad Ayudha
Pembatik menyelesaikan proses pembuatan batik kombinasi tulis dan cap motif dua jari di Batik Putra Laweyan, Solo, Jawa Tengah, Selasa, 12 Maret 2019. Batik motif dua jari tersebut banyak dipesan relawan dan pendukung pasangan Capres no urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. ANTARA/Mohammad Ayudha
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kantor berita Cina, Xinhua, mengklarifikasi unggahan sebelumnya yang mengklaim batik adalah kerajinan tradisional yang berasal dari Cina.

Akun Twitter Xinhua, @XHNews, menulis bahwa kosakata batik berasal dari Indonesia yang mengacu pada teknik pewarnaan merintang lilin yang dipraktikan di berbagai bagian dunia.

"Kerajinan cetak lilin Cina kuno sangat terampil dan memakan waktu. Kerajinan ini juga dikenal sebagai batik, kata yang berasal dari Indonesia yang mengacu pada teknik merintang warna dengan lilin yang dipraktikkan di banyak bagian dunia. Terima kasih kepada @Kemlu_RI," twit Xinhua menyebut akun Twitter Kementerian Luar Negeri RI pada 13 Juli.

Salah satu staf Tim Informasi dan Media Kementerian Luar Negeri RI melalui akun Twitter-nya memberi informasi atas klaim Xinhua. "Kata Batik dipastikan berasal dari Jawa Indonesia. Tetapi seni/teknik ini ditemukan di berbagai negara dan pertama kali dikembangkan di Mesir pada abad ke-4 jadi Batik memang milik orang Indonesia, tetapi seni/teknik dimiliki dunia," tulis @Novanhoe.

Sehari sebelumnya Xinhua mengunggah video dengan keterangan batik adalah kerajinan tradisional Cina.

"Batik adalah kerajinan tradisional yang umum di kalangan kelompok etnis di Cina. Dengan menggunakan lilin leleh dan alat seperti spatula, orang-orang mewarnai kain dan memanaskannya untuk menghilangkan lilin. Lihatlah bagaimana kerajinan kuno berkembang di zaman modern.#AmazingChina," tulis keterangan yang menyertai unggahan video Xinhua dalam bahasa Inggris pada 12 Juli.

Video Twitter Xinhua berdurasi 49 detik itu memperlihatkan seorang perempuan membuat motif batik bergambar burung pada kain dan motif bunga pada topi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Batik adalah kerajinan tradisional Cina. (Batik) umumnya digunakan oleh kelompok etnis minoritas di Guizhou dan Yunan," tulis keterangan teks di dalam video.

Xinhua juga menyebut bagaimana seni batik tetap mengikuti perkembangan zaman sampai era modern saat ini.

Netizen Indonesia pun ramai menyerbu akun Twitter Xinhua dengan komentar.

"Batik diambil dari bahasa Jawa 'ambatik' yang berarti menandai dengan titik-titik. Jadilah negeri yang bangga bukan dengan meniru dan mengklaim hak cipta bangsa lain," komentar akun @KikiNmaKecilku.

"Batik adalah salah satu bentuk seni paling maju dari warisan budaya Indonesia yang kaya. Pada tahun 2009, UNESCO mengakui batik Indonesia sebagai Masterpiece of Oral and Intangible Heritage of Humanity," tulis pengguna Twitter @arifhasbullah.

Menurut laman situs web Intangible Cultural Heritage UNESCO, batik terdaftar sebagai warisan dunia yang berasal dari Indonesia. Batik Indonesia secara resmi diakui UNESCO dan dimasukkan ke dalam Daftar Representatif Budaya Non-benda Warisan Manusia (Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity) pada 2 Oktober 2009.

Dikutip dari Antara, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata saat itu mengatakan UNESCO mengakui batik Indonesia bersama dengan 111 nominasi mata budaya dari 35 negara, dan diakui serta dimasukkan dalam Daftar Representatif sebanyak 76 mata budaya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

4 hari lalu

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengadakan pelatihan untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) para nasabah.


Pesona Wae Rebo, Desa di Atas Awan yang Diakui Dunia

6 hari lalu

Senja di desa adat Waerebo, 28 April 2017. Desa adat Waerebo terletak di atas ketinggian 1200 Mdpl di Kabupaten Manggarai, NTT. ANTARA FOTO
Pesona Wae Rebo, Desa di Atas Awan yang Diakui Dunia

Wae Rebo, desa di perbukitan Pulau Flores, NTT dinobatkan sebagai salah satu kota kecil tercantik di dunia oleh The Spector Index, serta diakui UNESCO


Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

6 hari lalu

Batik Ecoprint dari Kampung Brontokusuman Karangkajen Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

Kampung Karangkajen Kecamatan Mergangsan Kota Yogyakarta dikenalkan sebagai Kampung Religius jelang Ramadhan atau awal Maret 2024 ini.


Kota Kotor yang Tak Kumuh Sama Sekali di Montenegro, Salah Satu Kota Terbaik di Dunia

9 hari lalu

Kota Kotor di Montonegro. wikipedia.org
Kota Kotor yang Tak Kumuh Sama Sekali di Montenegro, Salah Satu Kota Terbaik di Dunia

Berbeda dengan definisi kotor di Indonesia, Kota Kotor di Montenegro menjadi salah satu kota terbaik di dunia versi Lonely Planet.


Hari Arsitektur Indonesia: Friederich Silaban dan 7 Arsitek Ternama

11 hari lalu

Ir H Reguel Sidjabat (kiri) bersama Arsitek F. Silaban (tengah) pada saat pengerjaan Masjid Istiqlal. Dok. Keluarga Sidjabat
Hari Arsitektur Indonesia: Friederich Silaban dan 7 Arsitek Ternama

Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret. Berikut 8 arsitek ternama nasional dari Friederich Silaban hingga YB Mangunwijaya


Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

23 hari lalu

Desainer, pengusaha, dan direktur kreatif IKAT Indonesia, Didiet Maulana/Foto: Doc. Pribadi
Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

Desainer dan Direktur Kreatif IKAT Indonesia Didiet Maulana membeberkan cara menjaga kain batik agar tetap awet.


Terkini: Pengusaha Sebut Penyebab Beras Langka di Retail Modern karena Diserbu Caleg, Jokowi Titipkan 4 Nama untuk Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

30 hari lalu

Pegawai minimarket tengah mengisi rak beras premium dengan beras merah yang baru datang di kawasan Cempaka Putih, Jakarta, Senin 12 Januari 2024, Kekosongan stok beras premium masih terjadi pada ritel di sejumlah daerah. Jika stoknya ada, tetapi hanya sedikit dan pembeliannya dibatasi hanya 2 pcs per orang per hari. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: Pengusaha Sebut Penyebab Beras Langka di Retail Modern karena Diserbu Caleg, Jokowi Titipkan 4 Nama untuk Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Wakil Ketua Perpadi Billy Haryanto mengungkap, kelangkaan stok beras kemasan 5 kilogram di sejumlah retail modern karena dibeli oleh Caleg.


Menparekraf Sandiaga Targetkan Gorontalo Masuk Jaringan Kota Kreatif UNESCO

30 hari lalu

Atraksi liong pada arak-arakan perayaan Cap Go Meh di Kota Gorontalo, Gorontalo, Sabtu 24 Februari 2024. Ratusan Umat Tridharma di Gorontalo menggelar Cap Go Meh yang merupakan rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek dengan arak-arakan tandu arca dan dewa, kendaraan hias, musik bambu, serta pertunjukan barongsa dan liongi. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin
Menparekraf Sandiaga Targetkan Gorontalo Masuk Jaringan Kota Kreatif UNESCO

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan Kabupaten Gorontalo bisa masuk dalam jaringan Kota Kreatif UNESCO. Target tersebut dapat dikejar melalui penguatan kolaborasi pemda dengan pelaku ekonomi kreatif.


KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

30 hari lalu

Ilustrasi Batik. shutterstock.com
KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

Kedutaan Besar RI di Canberra menggelar promosi batik di Balai Kartini, Australia. Agenda tersebut dilaksanakan melalui Atase Perdagangan Canberra bersama Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI).


27 Februari Hari LSM Sedunia: Menyelami Latar Belakang Berdirinya Organisasi Non-Pemerintah

31 hari lalu

Pemerhati lingkungan dari beberapa lembaga swadaya masyarakat (LSM) saat memperkenalkan Monster Plastik di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, pada Sabtu, 20 Juli 2019. TEMPO/Lani Diana
27 Februari Hari LSM Sedunia: Menyelami Latar Belakang Berdirinya Organisasi Non-Pemerintah

Peringatan Hari LSM Sedunia, pentingnya peran organisasi non-profit dalam ciptakan dunia yang lebih adil, berkelanjutan, dan berkeadilan untuk semu