TEMPO.CO, Buenos Aires – Otoritas kesehatan Argentina mengatakan jumlah total kasus Covid-19 atau virus Corona di negara itu melebihi 100 ribu pada Ahad, 12 Juli 2020.
Pemerintah Argentina kesulitan menghentikan penyebaran Covid-19 di Ibu Kota Buenos Aires dan daerah sekitarnya.
“Kementerian kesehatan melaporkan ada 2.657 kasus baru Covid-19,” begitu dilansir Reuters pada Senin, 13 Juli 2020.
Ini membuat jumlah total kasus Covid-19 di sana mencapai 100.166 kasus.
Argentina sebenarnya telah menerapkan karantina ketat pada pertengahan Maret untuk menghentikan penyebaran pandemi Covid-19 ini.
Namun, pemerintah melonggarkannya pada Mei lalu menerapkannya kembali pada akhir Juni untuk Buenos Aires dan daerah sekitar.
Penerapan kembali lockdown atau karantina wilayah ini karena jumlah kasus baru terus bertambah.
“Kami ingin menurunkan penyebaran virus ini dan memberi waktu lebih untuk rumah sakit agar bisa menangani lebih baik,” kata Carla Vizzotti, deputi menteri Kesehatan Argentina.
Meski begitu, jumlah korban meninggal di Argentina akibat pandemi ini jauh lebih sedikit dibandingkan negara tetangga seperti Brasil dan Peru.
Argentina mencatat jumlah korban tewas akibat Covid-19 sebanyak 1.845 orang. Sedangkan Brasil sebanyak 71.469 orang dan Peru seanyak 11.682 orang.
Wabah Covid-19 atau Corona ini terjadi pertama kali di Kota Wuhan, Cina bagian tengah, pada Desember 2019 seperti dilansir CNN. Namun, ilmuwan dari Harvard memperkirakan wabah ini mulai menyebar di sana pada sekitar pertengahan 2019.