Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hindari Penyadapan Shin Bet, Warga Israel Pakai Sarung Hp Khusus

image-gnews
Seorang pria memakai masker saat dia berjalan di pasar di Ashkelon ketika Israel memperketat kebijakan tinggal di rumah menyusul penyebaran penyakit virus Corona (COVID-19) di Ashkelon, Israel 20 Maret 2020.[AMIR COHEN / REUTERS]
Seorang pria memakai masker saat dia berjalan di pasar di Ashkelon ketika Israel memperketat kebijakan tinggal di rumah menyusul penyebaran penyakit virus Corona (COVID-19) di Ashkelon, Israel 20 Maret 2020.[AMIR COHEN / REUTERS]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Israel menggunakan casing hp (sarung ponsel) khusus untuk menghindari penyadapan pelacak virus corona via ponsel yang dilakukan oleh lembaga keamanan nasional Israel, Shin Bet.

Shin Bet mengirimkan pesan ke ponsel orang-orang yang harus pergi ke karantina setelah melakukan kontak dengan seseorang yang didiagnosis dengan virus corona, yang telah terbukti bermasalah karena ribuan orang telah salah diberi tahu.

Untuk menghindari masalah ini, beberapa warga Israel menggunakan sarung ponsel yang menurut iklan diklaim memiliki kemampuan untuk memblokir pelacakan lokasi, menurut laporan N12, dikutip dari Jerusalem Post, 9 Juli 2020.

Sarung ponsel, yang dijual secara online oleh toko bernama Faraday, terbuat dari jala konduktif, yang dilaporkan dapat memblokir frekuensi mulai dari seluler, Wi-Fi, GPS hingga RFID, menurut situs web produk.

Warga Israel menggunakan casing itu untuk memblokir upaya pengawasan kontroversial Shin Bet, yang dapat dilakukan bahkan ketika telepon dimatikan atau dialihkan ke mode penerbangan.

"The silent pocket line memblokir frekuensi antara 800MHz-5GHz, sinyal dari operator Anda (CMDA/GSM/DCS/PHS/3G/4G/LTE), serta Wi-Fi, Bluetooth dan GPS. Ini juga memblokir RFID dan NFC," tulis situs web produk.

Desain itu dinamai Michael Faraday, yang pada tahun 1836 menemukan sebuah jala konduktif yang menghalangi medan listrik, yang dikenal luas sebagai sangkar Faraday.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Produk ini memiliki model berbagai gaya dan harga bervariasi. Model Dry Bag dibanderol dengan harga 344 shekel (Rp 1,4 juta), model phone sleeve 380 shekel (Rp 1,6 juta), atau model Carryall dengan harga 655 shekel (Rp 2,7 juta).

Polisi Israel menahan dua pria Yahudi ultra-Ortodoks selama bentrokan ketika polisi memberlakukan lockdown sebagian untuk membendung penularan virus corona (COVID-19) di lingkungan Mea Shearim di Yerusalem, Senin, 30 Maret 2020. REUTERS/Ronen Zvulun

RUU yang memungkinkan pengintaian gawai oleh Shin Bet diloloskan pada awal Juli setelah ditunda selama tiga minggu. Undang-undang ini memungkinkan agen Shin Bet untuk melacak rute yang diambil orang yang terinfeksi dan semua orang yang ada di sekitarnya.

Pada hari Rabu, 7 Juli, Departemen Kesehatan Israel mengumumkan lonjakan 1.300 lebih kasus dalam satu hari.

Upaya pelacakan dimulai pada bulan Maret hingga 9 Juni, dan kemudian ditunda untuk periode waktu yang singkat sebelum diterapkan kembali awal bulan ini untuk periode perpanjangan tiga minggu. Sejak itu, banyak aduan yang melaporkan kesalahan pelacakan dan telah menimbulkan banyak ketidakpastian di kalangan pejabat.

Sejak penerapan, puluhan ribu warga menerima pesan teks yang memperingatkan mereka untuk karantina karena dugaan kontak dengan seseorang yang positif virus corona, tetapi banyak dari pesan tersebut ternyata keliru.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

9 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Ditemukan Kuburan Massal di Khan Younis Gaza, Afrika Selatan Serukan Investigasi

Afrika Selatan menyerukan pada komunitas internasional agar dilakukan investigasi yang menyeluruh terkait temuan kuburan massal di Gaza


Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

10 jam lalu

Direktur Cyber Intelligence PT Spentera, Royke Tobing (paling kiri), saat diskusi bertajuk Ancaman Operasi Intelijen Siber Atas Indonesia, di Jakarta,  Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Alif Ilham Fajriadi
Akui Kecanggihan Teknologi Siber Israel, Konsultan Keamanan Spentera: Risetnya Luar Biasa

Mayoritas penyedia layanan software dan infrastruktur teknologi dipastikan memiliki afiliasi ke Israel.


Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

11 jam lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Saat Iran Serang Israel, Begini Pertempuran yang Terjadi di Udara dan Antariksa

Jet tempur AS, Prancis, Inggris,dan Yordania ikut turun laga pada malam Iran menyerang Israel secara langsung dan keras.


Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

12 jam lalu

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob
Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi Gaza di Rafah


Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

14 jam lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
Fakta-fakta Penemuan Kuburan Massal 300 Mayat di Rumah Sakit di Gaza

300 mayat ditemukan dalam kondisi terikat di rumah sakit di Gaza. Di antara mayat itu adalah wanita dan anak-anak.


Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

18 jam lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.


Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

19 jam lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Sempat Diboikot terkait Israel, Unilever Indonesia Sebut Kinerja Perusahaan Membaik

Presiden Direktur Unilever Indonesia, Benjie Yap menyatakan kinerja perusahaan tersebut saat ini membaik. Sempat diterpa boikot, diduga terkait Israel


Tolak Proyek Cloud untuk Israel, 50 Karyawan Google Akhirnya Dipecat

20 jam lalu

Kantor pusat Google di Mountain View, California, Amerika Serikat. (theverge.com)
Tolak Proyek Cloud untuk Israel, 50 Karyawan Google Akhirnya Dipecat

Google menjalin kerja sama dengan Israel lewat kontrak Project Nimbus untuk layanan komputasi awan atau cloud senilai hampir Rp 20 triliun.


Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

1 hari lalu

Peta serangan langsung Iran ke Israel pada 13 April 2024. X.com/@Iej
Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

1 hari lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b