TEMPO.CO, Paris – Tiga orang perempuan melakukan aksi protes di depan istana Elysee Prancis saat Presiden Emmanuel Macron sedang rapat kabinet pada Selasa, 7 Juli 2020.
Mereka menuliskan “RIP The Promises” beberapa saat sebelum Presiden Emmanuel Macron menggelar rapat kabinet pertama seusai reshuffle kabinet.
Baca Juga:
“Salah satu perempuan menuliskan kata-kata ‘The Sinisters Council’ yang ditulis pada bagian tubuh atas,” begitu dilansir Reuters pada Selasa, 7 Juli 2020.
Salah satu perempuan itu memiliki tulisan Femen di bagian punggungnya. Ketiganya ditangkap polisi saat melakukan aksi protes ini.
Presiden Macron menggelar reshuffle kabinet Prancis untuk meningkatkan kinerja para menteri.
Langkah politik ini terjadi setelah partai pendukung Macron mengalami kekalahan dalam pemilu yang berlangsung baru-baru ini.
Macron menunjuk Jean Castex sebagai perdana menteri, yang bakal fokus pada urusan dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Macron juga menunjuk bekas politikus Partai Hijau, Barbara Pompili, untuk memimpin kementerian Lingkungan Hidup.
Resuffle kabinet ini terjadi delapan hari setelah partai yang dipimpin Macron menerima kekalahan dalam pemilihan local. Sebaliknya suara untuk Partai Hijau di kota-kota besar seperti Lyon, Bordeaux dan Strasbourg mengalami kenaikan.