Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Miris! 5 "Korban" Pertama UU Keamanan Nasional Hong Kong

image-gnews
Polisi Hong Kong menangkap seorang pria yang diduga menabrak polisi saat demonstrasi pada Jumat, 3 Juli 2020. Pria ini terkena tuntutan pasal terorisme dan upaya pemisahan diri. Jedennews
Polisi Hong Kong menangkap seorang pria yang diduga menabrak polisi saat demonstrasi pada Jumat, 3 Juli 2020. Pria ini terkena tuntutan pasal terorisme dan upaya pemisahan diri. Jedennews
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang sepekan pemberlakuan UU Keamanan Nasional Hong Kong, Cina telah melakukan sejumlah penangkapan, penyitaan, dan larangan yang belum pernah terjadi di Hong Kong. Bahkan pengambilan sampel DNA orang-orang anti Cina.

Berikut 5 fakta tentang larangan dan penangkapan yang dianggap melanggar UU Keamanan Nasional Hong Kong sebagaimana dilaporkan South China Morning Post, Reuters, dan Hong Kong Free Press.

1. Hari pertama pemberlakuan undang-undang yang ditolak mayoritas warga Hong Kong pada 1 Juli 2020, Cina menangkap pengunjuk rasa Tong Ying-kit.

Pria berusia 23 tahun ini menjadi orang pertama yang dijerat UU Keamanan Nasional Hong Kong dengan dakwaan melakukan tindakan pemisahan diri dan terorisme.

Tong hari ini, 6 Juli 2020, diadili di Pengadilan West Kowloon. Dakwaan berat itu dijeratkan kepada dirinya karena saat unjuk rasa berlangsung pada 1 Juli, Tong dengan sepeda motor membawa bendera ke arah petugas polisi seraya menyerukan "Bebaskan kota ini."

Sebelumnya, Tong disebut berada di distrik Wan CDhai dekat jalan Hennessy untuk mengorganisasi, merancang, melakukan atau ikut serta dalam aksi memisahkan Hong Kong dari Cina.

Tong juga dituduh cenderung menggunakan kekerasan atau tindakan berbahaya yang mengganggu keamanan publik sehingga dia dijerat pasal terorisme.

Tong dibawa ke ruang pengadilan dengan menggunakan kursi roda akibat kecelakaan saat unjuk rasa di hari pertama pemberlakuan UU Keamanan Nasional Hong Kong. Dia sempat dirawat di rumah sakit.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Cina menarik semua buku tentang demokrasi dari seluruh perpustakaan umum di Hong Kong dengan alasan untuk mengkaji kembali apakah buku-buku yang ditulis para aktivis pro-demokrasi melanggar UU Keamanan Nasional.

3. Cina juga melarang orang-orang membawa bendera dan membuat slogan "Bebaskan Hong Kong, revolusi zaman kita." Jika slogan itu ditemukan, pelaku akan dijerat pasal terorisme dan menghasut pemisahan diri dari Cina.

4. Profesor hukum terkemuka Cina, Xu Zhangrun, yang mengkritisi kepemimpinan Cina dibawa dari rumahnya di Beijing dan dijebloskan ke rumah tahanan polisi Senin pagi ini.

Selain menangkap Xu yang bekerja sebagai akademisi di Universitas Tsinghua, polisi juga menyita komputer dan properti lainnya dari rumah Xu di Changping.

"Kami mendengar banyak polisi datang pagi ini dan mereka datang mengendarai sekitar 10 mobil. Kami tidak tahu mengapa dia dibawa," ujar seorang teman Xu sebagaimana dilaporkan South China Morning Post.

5. Polisi Hong Kong memaksa untuk mengambil sampel DNA dari 10 orang yang ditangkap atas tuduhan melanggar UU Keamanan Nasional Hong Kong.

Sejumlah pengacara Hong Kong mengecam pengambilan paksa sampel DNA 10 orang yang ditangkap saat berunjuk rasa memperingati 23 tahun Hong Kong diserahkan Inggris ke Cina.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

2 jam lalu

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Departemen Luar Negeri di Washington, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Sarah Silbiger
Antony Blinken Minta Beijing Beri Kesetaraan Kesempatan untuk Pengusaha Amerika di Cina

Antony Blinken menyerukan pada Cina agar memberikan kesempatan yang sama pada para pelaku bisnis dari Amerika Serikat di Cina.


Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

10 jam lalu

Menko Marves Luhut Pandjaitan mengunggah sejumlah foto ketika bersama Menlu Cina Wang Yi sebelum memulai Dialog Tingkat Tinggi dan Mekanisme Kerja Sama Keempat Indonesia-China (HDCM) di Labuan Bajo, Sabtu, 20 April 2024. Instagram
Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.


Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

11 jam lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.


Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

1 hari lalu

Cuplikan video padi di gurun Dubai, yang dikembangkan CIna,  7 April 2024 (Asia Hot Topics)
Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

1 hari lalu

Sejumlah buruh tani menanam benih padi. TEMPO/Budi Purwanto
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia

Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.


Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

1 hari lalu

Cina akan garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.
Cina Garap Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Pengamat: Hati-hati, Jangan Pakai APBN Lagi

Indonesia kembali menggandeng Cina di proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya. Jangan sampai menggunakan APBN lagi seperti kereta cepat Jakarta-Bandung.


Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

1 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi (kiri) berdialog dengan pelajar saat Kegiatan Edukasi Keuangan di Indonesia Banking School, Jakarta, Senin, 22 Januari 2024. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyelenggarakan kegiatan Edukasi Keuangan terkait investasi, pinjaman hingga perencanaan keuangan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar secara luring dan daring guna meningkatkan literasi keuangan masyarakat khususnya bagi pelajar. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.


Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

1 hari lalu

Ilustrasi panen padi di sawah. TEMPO/Prima Mulia
Wacana Sawah Padi Cina 1 Juta Hektare di Kalimantan, Guru Besar IPB: Tidak Masuk Akal

Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) mengkritik wacana penggunaan lahan 1 juta hektare di Kalimantan untuk adaptasi sawah padi dari Cina.


Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

2 hari lalu

Suasana mudik lebaran di Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) Halim, Jakarta, Sabtu, 6 April 2024. Kereta cepat Whoosh untuk pertama kalinya bakal melayani penumpang mudik lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kronologi Kereta Cepat Jakarta-Bandung: dari Digagas SBY hingga KAI Terbebani Utang Rp6,9 T

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung menyisakan pekerjaan rumah bagi PT Kereta Api Indonesia berupa utang Rp6,9 triliun ke Bank Pembangunan Cina (CDB)