Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Australia Didesak Adili Eks-Intelijen Indonesia  

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Sydney: Warga Timor Leste mendesak pemerintah Australia untuk mengusut seseorang yang diduga melakukan kejahatan perang di Timor Leste yang mengunjungi Australia. Orang tersebut dituding sebagai mata-mata untuk Indonesia.

Warga Timor Leste bernama Jose Belo mengidentifikasi seseorang dalam sebuah foto yang diambil di Australia sebagai Guy Campos. Menurut Belo, Campos hadir saat dirinya diinterogasi dan disiksa Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Indonesia pada malam 9 Januari 1995.

"Saya disiksa tentara Kopassus sementara Guy Campos dan dua orang warga Timor lainnya yang bekerja sebagai intelijen Indonesia ada di ruangan tesebut," ujar Bello seperti dikutip The Sydney Morning Herald, Kamis (18/9).

Gambar orang yang diduga sebagai Campos diambil si sebelah barat Sydney. Campos kabarnya tengah berlibur setelah datang ke Australia. Beberapa anggota komunitas warga Timor Leste di Australia mengaku herang mengapa Campos bisa masuk ke Australia dengan bebas.

Campos sendiri, melalui saudaranya, Fernando Campos yang tinggal di sebelah barat Sydney, menolak menjawab pertanyaan Herald. "Cari tahu saja sendiri," ujar Fernando Campos. "Sepanjang yang saya tahu, ia tidak pernah bekerja di sebua lembaga (intelijen)."

Analis korps intelijen AUstralia pada 1998-1999, Clinton Fernandes, mengaku yakin 100 persen orang yang ada dalam foto tersebut merupakan Guy Alberto Francisco Campos yang menjadi kaki tangan militer Indonesia.

"Dia (Campos) bersama Jose Gregorio Trindade de Melo membuat jaringan mata-mata untuk Indonesia," ujar Fernandes. "Ia mungkin termasuk kolaborator tingkat atas."

Menurut Fernandes, tugas Campos adalah mengidentifikasi warga Timor Leste (Timor Timur) yang pro-integrasi. Fernandes juga menilai Campos berpartisipasi dalam "penghilangan" korban. Fernandes sendiri mengetahui tindak-tanduk Campos pada 1994.

Departemen Imigrasi Austalia sendiri membela diri ketika dikritik karena memberi visa kepada Campos. Menurut Departemen Imigrasi Australia, mereka tidak tahu jika Campos dicari atas tuduhan atau vonis kejahatan perang atau kejahatan terhadap kemanusiaan.

"Kami mengetahui orang ini dan telah melakukan pemeriksaan secara komprehensif. Karena ia tidak dikenai tuduhan apapun, ia diberi visa," ujar juru bicara departemen tersebut. Departemen Imigrasi Australia sendiri sudah berkonsultasi dengan Australian Federal Police (AFP).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fernandes mengatakan dirinya telah memberi keterangan kepada AFP sebelum Olimpiade Beijing 2008. Fernandes mengungkapkan peran Campos dalam Satuan Tugas Intelijen di Indonesia.

Menurut politisi Timor Leste, Jose Teixeira, Campos tidak terdapat dalam daftar buronan internasional karena tidak pernah ada penyelidikan terkait kejahatan yang dilakukan Indonesia pada periode 1995-1999. "PBB membentuk pengadilan kejahatan serius, tetapi hanya menangani kejahatan pada 1999," lanjut Teixeira.

Teixeira sendiri meminta Campos diadii di Australia atas tuduhan penyiksaan terhadap warga Timor Leste. Menurut Teixeira, para mantan tahanan politik di Timor Leste meminta Campos ditahan. "Kita harus menghormati permintaan orang-orang yang telah menjadi korban kekejaman dan sedang mencari keadilan. Saya mendukung permintaan mereka," ujar Teixeira.

Tuduhan terhadap keterlibatan Campos dalam penyiksaan pertama kali muncul dalam acara Today Tonight Channel Seven Australia. Teixeira meminta para pejabat Australia mengadili Campos.

Kepala Pusat Hukum Internasional dan Global Universitas Sydney, Dr Ben Saul, mengatakan Australia sebagai peratifikasi Konvensi Jenewa 1949 memiliki tugas untuk mencari, menyelidiki, mengadili, dan mengekstradisi setiap orang yang diduga melakukan kejahatan perang yang ditemukan dalam wilayahnya.

Belo adalah seorang pelajar ketika ditahan pada 1995. Saat ini, ia berprofesi sebagai wartawan di Dili. "Saya siap berbicara karena saya mencari keadilan... Bagi saya, keadilan adalah kebenaran. Saya ingin tahu apa yang terjadi? Mengapa mereka melakukan itu pada saya?" ujar Belo.

Timor Leste lepas dari Indonesia setelah jajak pendapat 1999. Usai jajak pendapat, terjadi kerusuhan di Timor Leste yang dulu merupakan provinsi di Indonesia dengan nama Timor Timur. 

The Sydney Morning Herald| Kodrat Setiawan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jannik Sinner Jaga Performa Apik, Raih Gelar di Rotterdam Sebulan setelah Juarai Australian Open 2024

59 hari lalu

Petenis Jannik Sinner dari Italia. REUTERS/Issei Kato
Jannik Sinner Jaga Performa Apik, Raih Gelar di Rotterdam Sebulan setelah Juarai Australian Open 2024

Juara Australian Open, Jannik Sinner, meraih gelar Rotterdam Open pertamanya, Minggu, 18 Februari 2024. Ia mengalahkan Alex De Minaur.


Jannik Sinner Incar Ranking Satu Tenis Dunia setelah Juarai Australian Open 2024

1 Februari 2024

Petenis Jannik Sinner. REUTERS/Edgar Su
Jannik Sinner Incar Ranking Satu Tenis Dunia setelah Juarai Australian Open 2024

Jannik Sinner mengincar ranking satu dunia setelah menjuarai Australian Open 2024.


Profil Jannik Sinner, Juara Australian Open 2024 yang Kalahkan Novak Djokovic di Semifinal

29 Januari 2024

Petenis Jannik Sinner dari Italia berpose dengan trofi setelah memenangkan final melawan Daniil Medvedev dari Rusia dalam final turnamen Tenis Australia Terbuka di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Minggu, 28 Januari 2024. Sinner menang dramatis dengan membalikkan ketertinggalan dua set dan menang melalui pertarungan lima set. REUTERS/Issei Kato
Profil Jannik Sinner, Juara Australian Open 2024 yang Kalahkan Novak Djokovic di Semifinal

Sebelum menekuni tenis, juara Australian 2024, Jannik Sinner, sempat menggeluti dunia ski saat masih bocah.


Juara Australian Open 2024 Usai Kalahkan Daniil Medvedev, Jannik Sinner Jatuhkan Tubuhnya ke Lapangan

28 Januari 2024

Petenis Italia Jannik Sinner berfoto dengan trofi tersebut setelah memenangkan final mengalahkan runner up Daniil Medvedev dari Rusia Tenis dalam final Australia Terbuka di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Minggu, 28 Januari 2024. REUTERS/Ciro De Luca
Juara Australian Open 2024 Usai Kalahkan Daniil Medvedev, Jannik Sinner Jatuhkan Tubuhnya ke Lapangan

Jannik Sinner sebelumnya menyingkirkan Novak Djokovic di semifinal sebelum mengalahkan Daniil Medvedev di final Australian Open 2024.


Profil Aryna Sabalenka, Juara Australian Open 2024 yang Punya Tato Unik di Lengan Kiri

28 Januari 2024

Petenis Belarus Aryna Sabalenka berpose dengan pialanya setelah memenangkan Austrlian Open pada 27 Januari 2024. REUTERS/Eloisa Lopez
Profil Aryna Sabalenka, Juara Australian Open 2024 yang Punya Tato Unik di Lengan Kiri

Keberhasilan Aryna Sabalenka menjuarai Australian Open 2024 memecahkan beberapa rekor yang ada sebelumnya.


5 Fakta Menarik Aryna Sabalenka, Juara Australian Open 2024

28 Januari 2024

Petenis Belarusia Aryna Sabalenka berpose dengan pialanya saat melakukan selebrasi usai kalahkan petenis Cina Qinwen Zheng pada Final Australian Open di Melbourne Park, Australia, 27 Januari 2024. Aryna Sabalenka mempertahankan gelar Australian Open setelah mengalahkan petenis Cina Zheng Qin Wen 6-3, 6-2. REUTERS/Issei Kato
5 Fakta Menarik Aryna Sabalenka, Juara Australian Open 2024

Aryna Sabalenka menjuarai turnamen Grand Slam Australian Open 2024. Ia berhasil mempertahankan gelar setelah mengalahkan Zheng Qinwen.


Australian Open 2024: Daniil Medvedev Kalahkan Alexander Zverev, Hadapi Jannik Sinner di Babak Final

27 Januari 2024

Petenis Russia, Daniil Medvedev. REUTERS/Edgar Su
Australian Open 2024: Daniil Medvedev Kalahkan Alexander Zverev, Hadapi Jannik Sinner di Babak Final

Daniil Medvedev lolos ke final Australian Open 2024 setelah mengalahkan Alexander Zverev. Akan menghadapi Jannik Sinner.


Hasil Australian Open 2024: Kejutan, Jannik Sinner Kalahkan Novak Djokovic di Babak Semifinal

26 Januari 2024

Petenis Italia, Jannik Sinner berselebrasi setelah mengalahkan petenis Serbia, Novak Djokovic dalam semifinal Australia Open 2024 di Melbourne Park, 26 Januari 2024. Jannik Sinner berhasil mengalahkan Novak Djokovic dan meraih final Grand Slam pertamanya. REUTERS/Issei Kato
Hasil Australian Open 2024: Kejutan, Jannik Sinner Kalahkan Novak Djokovic di Babak Semifinal

Jannik Sinner mengakhiri upaya Novak Djokovic untuk terus mendominasi Australian Open dengan mengalahkannya di babak semifinal.


Hasil Australian Open 2024: Zheng Qin Wen Tantang Aryna Sabalenka di Babak Final

26 Januari 2024

Petenis Cina, Qinwen Zheng . REUTERS/Eloisa Lopez
Hasil Australian Open 2024: Zheng Qin Wen Tantang Aryna Sabalenka di Babak Final

Babak final sektor tunggal putri Australian Open 2024 akan mempertemukan juara bertahan Aryna Sabalenka (Belarus) dan Zheng Qin Wen (Cina).


Hasil Australian Open 2024: Final Ideal Gagal Tercipta, Carlos Alcaraz Disingkirkan Zverev di Perempat Final

25 Januari 2024

Petenis Alexander Zverev. REUTERS/Eloisa Lopez
Hasil Australian Open 2024: Final Ideal Gagal Tercipta, Carlos Alcaraz Disingkirkan Zverev di Perempat Final

Final ideal antara Carlos Alcaraz dan Novak Djokovic tak akan tercipta di Australian Open 2024. Alcaraz kandas di babak perempat final.